Advertising

Friday 9 April 2010

[wanita-muslimah] Re: Pasangan berzina diarak bogel keliling kampung

 

Salah ketik..

Saya ulang:

Hukum rajam (stoned to death) bagi kasus perzinahan adalah hukum/syari'at warisan Bible, sementara hukum/syari'at untuk kasus perzinahan menurut AL-Qur'an HANYA dera. Hukum dera adalah hukum final karena ditetapkan dalam al-Qur'an.

Jadi, yang namanya pezina yang sudah nikah kemudian dihukum lempar batu sampai mati adalah ajaran/syari'at yg mengikuti Bible, bukan mengikuti al-Qur'an.

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "ma_suryawan" <ma_suryawan@...> wrote:
>
> Hukum rajam (stoned to death) bagi kasus pernikahan adalah hukum/syari'at warisan Bible, sementara hukum/syari'at untuk kasus pernikahan menurut AL-Qur'an HANYA dera. Hukum dera adalah hukum final karena ditetapkan dalam al-Qur'an.
>
> Jadi, yang namanya pezina yang sudah nikah kemudian dihukum lempar batu sampai mati adalah ajaran/syariat yg mengikuti Bible, bukan mengikuti al-Qur'an.
>
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "H. M. Nur Abdurahman" <mnur.abdurrahman@> wrote:
> >
> > 27 November 1999, tepat terik matahari di ubun-ubun, bertempat di lapangan volli Desa Mata Ie, Blang Pidie Aceh Selatan, seorang pemuda yang berumur 25 tahun bernama Zulkarnaen alias Ogut, menjalani hukuman cambuk 100 kali, yang diputuskan oleh Qadhi dalam sidang pengadilan yang dihadiri oleh para ulama dan pemuka masyarakat. Ogut terbukti telah melakukan pidana perzinaan dengan Kurniawati di Desa Mata Ie, dikuatkan oleh pengakuan kedua anak Adam itu, disaksikan oleh 4 orang dan bukti material Kurniawati telah mengandung 4 bulan. Dengan "Basmalah" dan ucapan "Allahu Akbar", 10 orang eksekutor masing-masing melecutkan cemeti sebesar ibu jari, dengan lengan tetap merapat diketiak sewaktu mengayunkan cambuk ke tubuh Ogut mulai dari bahu sampai ke kaki. Eksekusi itu dilaksanakan secara terbuka di depan masyarakat Desa Mata Ie. Akan halnya dengan Kurniawati eksekusi ditunda berhubung telah hamil 4 bulan, yakni eksekusi baru akan dilaksanakan insya-Allah hingga bayinya yang akan lahir kelak berumur 2 tahun.
> > Firman Allah SWT: ALZANYT WALZANY FAJLDWA KL WAHD MNHMA MA@T JLDT (S. ALNWR, 2), dibaca: Azza-niyatu wazza-ni- fajlidu- kullu wa-hidim minhuma- miata jaldah (s. Annu-r), artinya: Pezina perempuan dan pezina laki-laki setiap orang dari keduanya mendapatkan dera seratus cambukan (24:2). Sanksi dera 100 kali cambukan itu bagi ghayru muhsan (belum nikah). Sedangkan bagi pezina yang muhsan (sudah nikah), mendapatkan sanksi dirajam sampai mati sesuai dengan Hadits yang disepakati atasnya (muttafaqun 'alaih), tentang orang Arab pegunungan yang melaporkan kepada Nabi Muhammad saw berkaitan anak laki-lakinya yang masih lajang berzina dengan istri majikan anaknya. Nabi Muhammad SAW memberikan sanksi atas anak laki-laki pelapor itu didera 100 kali cambukan dan diasingkan selama setahun. Sedangkan istri majikan anaknya tersebut dirajam sampai mati.
> >
> > ***
> > Demikianlah sejak tahun 1999 secara de fakto penerapan hukum menurut Syari'at Islam telah diberlakukan di Aceh, seperti eksekusi atas Ogut di Desa Mata Ie tersebut. Dan alhamduliLlah de fakto tersebut telah menjadi de jure, yaitu RUU Nanggroe Aceh Darusslam (NAD) telah disahkan menjadi UU NAD oleh DPR-RI dalam Sidang Paripurna yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPR-RI Soetardjo Surjoguritno, pada hari Kamis, 19 Juli 2001.
> >
> > ======================================
> >
> > dicambuk dengan bilah bambu
> >
> > Melindungi Keluarga dengan Self Help
> >
> > Kerisauan kini tak lagi hinggap di benak Usman. Warga Desa Padang, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, ini merasa keluarganya aman dan terlindungi. Ini semenjak pemberlakuan beberapa Peraturan Daerah (Perda) bernuansa Syari'at Islam, antara lainPerda Nomor 03 Tahun 2002 tentang Larangan Penjualan dan Penertiban Minuman Keras. "Dulu banyak anak perempuan yang diganggu pemuda-pemuda desa yang nongkrong sambil mabuk-mabukan," kata bapak berusia 41 tahun itu. Maklum, dua anak gadis Usman tengah beranjak dewasa.
> >
> > Kini Usman tak lagi melihat pemuda nakal. Para berandal desa agaknya keder dengan sanksi dari perda itu. Yakni ancaman dicambuk dengan bilah bambu sebanyak 40 kali bila tertangkap mabuk. Selain itu, ada pula hukuman berupa sanksi moral. "Kalau ada yang kena hukuman, semua warga desa tahu. Jadi, mereka yang mau berbuat jahat malu rasanya," ujarnya.
> >
> > Penerapan aturan semacam ini tidak dipermasalahkan warga desa. Maklum, kini mereka merasa lebih aman dan terlindungi. Polisi pun tak perlu repot membasmi penyakit masyarakat yang sebenarnya bisa diselesaikan sendiri oleh masyarakat (self help). "Kini tidak ada lagi yang berani terbuat jahat di desa kami. Hidup kami pun tenteram," tuturnya.
> >
> > Salam
> > HMNA
> >
> >
> >
> > ----- Original Message -----
> > From: "sunny" <ambon@>
> > To: <Undisclosed-Recipient:;>
> > Sent: Friday, April 09, 2010 06:21
> > Subject: [wanita-muslimah] Pasangan berzina diarak bogel keliling kampung
> >
> > http://www.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2010&dt=0409&pub=Utusan_Malaysia&sec=Luar_Negara&pg=lu_06.htm
> >
> > Pasangan berzina diarak bogel keliling kampung
> >
> > BANDA ACEH 8 April - Seorang guru bersama kekasihnya yang merupakan isteri orang, diarak bogel mengelilingi kampung mereka setelah didapati berzina sebelum dipukul oleh penduduk dan kini berdepan dengan hukuman sebat di khalayak umum.
> >
> > Guru itu yang hanya dikenali sebagai Bus, berusia 36 tahun ditangkap semasa mengadakan hubungan seks dengan seorang suri rumah Yus, 28, di Aceh oleh penduduk kampung.
> >
> > "Penduduk kampung menyerbu rumah wanita itu dan mendapati mereka sedang berdua-duaan,'' kata pegawai penguatkuasa Syariah Aceh Barat, Teuku Abdurrazak.
> >
> > "Mereka kemudiannya ditarik keluar dan diarak berbogel keliling kampung, diikat di sebatang tiang dan dipukul menggunakan kayu serta tangan mereka sehingga menjadi hitam dan biru.
> >
> > "Penduduk kampung sangat marah... jika polis lambat tiba di tempat kejadian, pasangan itu mungkin mati,'' kata Abdurrazak.
> >
> > Menurutnya lagi, pasangan itu kini berhadapan hukuman sembilan sebatan jika didapati bersalah berzina.
> >
> > Aceh melaksanakan sebahagian undang-undang Syariah pada 2001 sebagai sebahagian daripada pakej autonomi dari Jakarta bertujuan untuk menghapuskan sentimen puak pemisah. - AFP
> >
> > [Non-text portions of this message have been removed]
> >
>

__._,_.___
Recent Activity:
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.
MARKETPLACE

Do More for Dogs Group. Connect with other dog owners who do more.


Welcome to Mom Connection! Share stories, news and more with moms like you.


Hobbies & Activities Zone: Find others who share your passions! Explore new interests.

.

__,_._,___

0 comments:

Post a Comment