Walah mengapa langsung ke japri untuk diskusi yang terbuka ini? Gak apa sih
ke japri tapi balasan saya ini sata cc-kan ke tempat diskusi ini berlangsung
Lha selama ini bung Yudi menggunakan KTP menurut hukum mana? Kalau berjual
beli atau bertransaksi menggunakan hukum mana? Menurut anda, anda ini warga
negara mana? Kalau tidak mau mengakui bahwa anda WN Indonesia (atau Pakistan
atau Arab saudi), ya silakan secara terus terang mengajukan penolakan
kewarga negaraan kepada pejabat imigrasi negara yang sekarang anda menjadi
WN itu. Harus konsisten dong.
Bertanyalah pertama kali kepada diri anda sendiri dulu sebelum kepada orang
lain.
KM
-------Original Message-------
From: Yudi Yuliyadi
Date: 08/07/2010 12:38:50
To: kmjp47@indosat.net.id
Subject: sekedar tanggapan
Oh ya kalau saya tahu khlifah itu bukan impian silahkan saudara baca kita
tarikh islam atau tarikh khulafa atau albidayah wanihayah
Jadi saudara ini tidak mau berhukum dengan hukum ALLAH
Jadi bapak ini lebih senang berhukum dengan hukum buatan manusia
Oh ya jangan samakan system islam dengan system yang anti tuhan, terlalu
jauh pak
Adab hadits yang berkaitan tentang khilafah akan tegak kembali pada akhir
zaman
Maslahnya apa saudara yang menjadi penentang, pendukung atau netral saja
From: kmjp47@indosat.net.id
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, July 06, 2010 4:25 PM
Subject: Re: Khilafah dan Khalifah <=Re: Trik-trik
Penyusupan Neo-Marxisme <=
Re: mesttinya ranggas <= Re: [wanita-muslimah] FPI Akan
Bongkar Patung Naga di
Kota
Bagi penganut HTI, dan pendukungnya, impian adanya satu
dunia di bawah satu khalifah sulit diubah. Mereka pun
akan
merelakan diri menyerahkan Indonesia sebagai jajahan
kekhilafahan seperti itu. Jadi hamba sahaya pun rela. Hal
ini serupa dengan impian kaum komunis, atau Leninis,
bahwa
suatu saat seluruh dunia ini bersatu di bawah komunisme
(tentunya dengan Uni Sovyet sebagai pemimpin). Bedanya,
kelompok HTI merasa bahwa impiannya itu merupakan missi
dari Tuhan.
Apakah benar Tuhan menghendaki hal seperti itu, menurut
tafsir mereka memang benar. Kalau ada orang Islam lain
yang
menafsirkan berbeda, mereka akan dianggap murtad atau
sejenisnya yang harus dimusuhi. Seperti Trotsky atau Tito
yang dimusuhi kelompok Leninis karena mempunyai tafsir
yang
berebda,
Yang anehnya, sekarang ini mereka memakai kata Indonesia
di belakang organisasinya, meskipun secara keyakinan
mereka
tidak akan mengakui negara yang disebut republik
Indonesia.
Di situlah letak kemunafikan mereka, meski sikap munafik
konon mereka haramkan.
KM
[Non-text portions of this message have been removed]
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
Milis ini tidak menerima attachment.
0 comments:
Post a Comment