Advertising

Wednesday 7 July 2010

[wanita-muslimah] Terpilihnya Din Syamsuddin menjadi pimpinan Muhamadyah....

 

Bismilahirrahmanirrahiim

Terpilihnya Din Syamsuddin menjadi pimpinan Muhammadiyah 5 tahun
lagi,membuat masarakat anti kekerasan dan anti disktiminasi kurang bergembira....kenapa?

Selama ini Din Syamsuddin sebagai salah satu ketua MUI.ikut mengharamkan
Secular,Liberal dan Ahmadiyah dll

Artinya Din Syamsuddin belum lagi seorang ulama yang memperjuangkan HAM international, tapi mempunyai HAM tersendiri...yang lebih condng kepada pemahaman ulama2 Wahabi-salafy dari pada KH GUS Dur dan Safii Makrif yang meperjuangkan HAM international..

yaitu melindungi semua golongan minoritas dan menghormati semua keyakinan beragama walupun berbeda dgn umat islam yang eshatbilsh atu yang mampan.

Indonesia masih dalam daftar black list HAM...yang masih belum menghormati kemerdekaan beragama..dan berkeyakinan, tapi masih pemerintahan==OPPRESSOR== sebagaimana negara2 arab lain2nya.

semoga ALLAH memberikan petunjuk2 kpd pemipin2 Indonesia agar bangsa Indonesia terlepas dari penguas tyranny..atau oppressor..penindas..

salam

__._,_.___
Recent Activity:
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.
MARKETPLACE

Stay on top of your group activity without leaving the page you're on - Get the Yahoo! Toolbar now.


Get great advice about dogs and cats. Visit the Dog & Cat Answers Center.


Get real-time World Cup coverage on the Yahoo! Toolbar. Download now to win a signed team jersey!

.

__,_._,___

0 comments:

Post a Comment