Advertising

Wednesday 14 July 2010

[wanita-muslimah] Trs: Ratusan Warga Muslim Dibaptis Massal, Kristen Mahanaim Bekasi Berulah Lagi

 



Sent: Wednesday, July 14, 2010 12:46 PM
>>Subject: Ratusan Warga Muslim Dibaptis Massal, Kristen Mahanaim Bekasi
>>Berulah Lagi
>>
>>
>>http://www.voa- islam.com/ news/indonesia/ 2010/06/24/ 7385/ratusan-
>>warga-muslim- dibaptis- massalkristen- mahanaim- bekasi-berulah- lagi/
>>
>>Kamis, 24 Jun 2010
>>
>>Ratusan Warga Muslim Dibaptis Massal, Kristen Mahanaim Bekasi Berulah Lagi
>>BEKASI (voa-islam.com) – Di tengah gencar-gencarnya 'pembinaan
>>kerukunan'umat, kelompok Kristen Radikal Bekasi justru sibuk 'memancing
>>kerusuhan' antarumat beragama. Para misionaris Kristen Radikal Bekasi tak
>>pernah puas menabuh permusuhan antarumat beragama.
>>Belum usai kasus penodaan Abraham Felix yang menghina umat Islam dengan
>>menginjak Al-Qur'an di SMA 5 Bekasi, muncul pelecehan agama bertajuk "Gerakan
>>Menghabisi Islam" yang memasukkan Al-Qur'an ke dalam WC di blog Santo
>>Bellarminus Bekasi. Sepekan kemudian kelompok Wong Christoper menginjak-injak
>>kesabaran Muslim Bekasi dengan membuat formasi Pedang-Salib di pelataran
>>Masjid Agung Bekasi dalam pawai Hari Pendidikan Nasional (2/5/2010).
>>Ketika polisi sedang sibuk mengusut berbagai kasus penodaan tersebut, kini
>>muncul kasus yang jauh lebih dahsyat di Perumahan Kemang Pratama Regency.
>>Ratusan warga Muslim di kawasan Senen, Jakarta Pusat ditipu dengan berbagai
>>cara, lalu dibaptis di Perumahan Kemang Pratama Regency, Bekasi. Darah umat
>>Islam makin mendidih dibuatnya!
>>Peristiwa biadab bagi keharmonisan umat beragama ini terjadi Rabu siang,
>>(23/6/2010) sekira pukul 13.30 WIB. Tiba-tiba tiga buah minibus Kopaja warna
>>hijau parkir di ujung jalan Kumala 2. Ratusan penumpang yang kebanyakan
>>wanita pun turun menuju rumah di blok L nomor 14, milik Hendry Leonardi
>>Sutanto, Ketua Yayasan Mahanaim. Mereka terdiri dari beragam umur, dari
>>anak-anak balita hingga nenek-nenek. Sebagian di antaranya adalah ibu-ibu
>>yang berjilbab rapi.
>>Para ibu muslimah tetangga Hendry yang sudah lama mengendus aktivitas
>>pemurtadan di lokasi tersebut segera mendatangi Samsul dan Bandi, security
>>perumahan yang sedang piket di pos satpam.
>>"Ada apa ini pak kok banyak bis?" Syamsul menjawab, "Saya tidak tahu itu
>>acara apaan. Setahu saya di rumah Pak Hendry sering ada acara Bu," jawabnya
>>singkat.
>>Tak puas dengan jawaban itu, para ibu muslimah perumahan elit itu meminta
>>agar Syamsul agar melaporkan sekaligus menanyakan izin acara keramaian
>>tersebut kepada ketua RT setempat.
>>Setengah jam kemudian satpam menelepon para ibu muslimah, "Assalamu'alaikum,
>>lapor Bu. Saya sudah cek, di rumah Pak Hendry ada acara pembaptisan," lapor
>>Syamsul. "Malah sekarang nambah tiga bus lagi Bu, jadi ada enam bus
>>bertuliskan Senen dan Daan Mogot," tambahnya.
>>...Ratusan warga Muslim di kawasan Senen, Jakarta Pusat ditipu dengan
>>berbagai cara, lalu dibaptis di Perumahan Kemang Pratama Regency, Bekasi.
>>Darah umat Islam makin mendidih dibuatnya!.. .
>Setengah jam kemudian, beberapa ibu muslimah yang aktif di majelis taklim
>perumahan tersebut kembali mendatangi rumah Hendry, ternyata sudah sepi.
>Mereka pun mendatangi satpam. "Kok nggak ada pak, bus Kopajanya?" "Oh, sudah
>selesai Bu, acara pembaptisannya," jawab Syamsul ramah.
>Mendengar keterangan itu, para ibu muslimah balik pulang ke rumah
>masing-masing. Baru lima belas menit sampai di rumah, satpam kembali
>menelepon ibu-ibu muslimah. "Assalamu'alaikum. Lapor Bu, sekarang ada delapan
>bus lagi," lapor satpam. "Wa'alaikum salam pak. Tolong dicari tahu, mereka
>dari mana?" jawab seorang ibu muslimah. "Sudah saya tanya bu, koordinator
>rombongannya menjawab dari Yayasan Mahanaim. Semua informasi sudah saya
>laporkan kepada Wakil Ketua RT. Kata Wakil Ketua RT acara tersebut tidak ada
>izinnya Bu," jelas Syamsul.
>Tak mau kecolongan kedua kalinya, para ibu muslimah langsung menghubungi para
>pengurus masjid. Tak membuang-buang waktu, usai shalat ashar, Ustadz Ikhlas
>Bahar dan jamaah Masjid Baitul Jihad Kemang Pratama 2 pun menggeruduk rumah
>beralamat di Perumahan Kemang Pratama Regency, Jalan Kumala 2 blok L nomor 14
>milik Hendry.
>Di lokasi sudah ada delapan bus Kopaja terparkir di pinggir jalan. Para
>pengurus masjid segera masuk ke rumah Hendry yang digunakan sebagai tempat
>pembaptisan massal. Pemilik rumah tidak mengaku acara tersebut sebagai
>pembaptisan.
>Acara pembaptisan pun jadi kacau-balau. Beberapa orang yang baru masuk kolam
>renang kembali keluar dari kolam renang. Prosesi acara yang baru dimulai pun
>gagal dilaksanakan.
>Ibu-ibu wanita yang diinterogasi pengurus masjid mengaku berasal dari kawasan
>Senen dan Tanah Tinggi, Jakarta Pusat.
>Ikhlas terus mencari tahu kebenaran informasi pembaptisan di rumah itu. Ia
>pun mencurigai seorang pemuda berkacamata yang membawa tas dan mengenakan
>kaos biru. Sejak kedatangan para pengurus masjid, pria tak dikenal ini begitu
>sibuk menelepon ke sana kemari. Pria yang kaosnya bertuliskan "Berbagi
>Bahagia" ini dicecar berbagai pertanyaan oleh para pengurus masjid, namun
>selalu menjawab dengan kalimat yang berbelit-belit.
>Andreas mengadakan bahwa dia sedang mengadakan bimbingan tes dan bimbingan
>belajar dari kelompok studi Bimbingan Belajar Pelangi. Materi yang diajarkan
>adalah matematika dan bahasa Inggris.
>Jawaban ini membuat warga makin tak percaya. Terlihat jelas bahwa Andreas
>berbohong dan mengada-ada, karena massa yang didatangkan itu terdiri dari
>anak-anak balita, anak-anak SD, ibu-ibu, bapak-bapak dan nenek-nenek. "Mana
>ada nenek-nenek ikut bimbingan tes matematika?" tukas Sulaiman Ahmad,
>pengurus Yayasan Babut Taubah Al-Insani Kemang Pratama 1.
>Warga perumahan makin kesal, karena acara yang melibatkan ratusan massa yang
>bercampur baur dari anak-anak kecil, nenek-nenek, ibu-ibu dan bapak-bapak itu
>tak diadakan secara diam-diam tanpa melapor kepada RT dan RW.
>Karena kesal, dengan nada keras para pengurus masjid dan warga sekitar
>menanyakan KTP sang pemuda. Setelah terdesak, ia pun mengaku bahwa dialah
>koordinator acara tersebut. Dari KTP sang pemuda, jelaslah bahwa sang pemuda
>adalah bukan warga Kemang Regency, melainkan orang dari luar perumahan.
>Tertera di KTP, ia bernama Andreas Dusly Sanau, lelaki Kristen kelahiran
>Tanjung Bara 2 Mei 1981 yang kini beralamat di Pondok Kopi RT 04/RW 04
>Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur.
>Ketika ditanya jumlah massa yang didatangkan, Andreas menjawab bahwa jumlah
>totalnya ada 350 orang, terdiri dari 100 anak-anak dan 250 orang dewasa.
>Jawaban Andreas ini dinilai kebohongan oleh para warga. Karena satu minibus
>Kopaja berkapasitas 30 orang. Berarti jumlah massa yang diangkut dalam 14
>minibus adalah 420 orang.
>Anehnya, setelah diinterogasi warga sekitar, Andreas buru-buru menyelinap ke
>dalam lalu berganti kaos. Ada apa dengan kaos berlogo "Berbagi Bahagia,"
>sehingga ia berganti kaos ketika hendak digelandang ke kantor polisi?
>Seorang pembantu wanita di rumah Hendry menjelaskan, bahwa acara permandian
>di rumah itu sudah sering dilakukan. "Biasanya setelah renang itu kemudian
>dibaptis," kata sang pembantu. Tapi rencana pembaptisan Selasa siang itu
>batal dilakukan, karena pendetanya belum datang, tapi sudah digerebek warga.
>Tak lama kemudian, datanglah Ustadz Salimin Dani, Ketua Dewan Dakwah
>Islamiyah (DDII) Bekasi. Ia menjelaskan bahwa dari logo kaos yang bertuliskan
>"Berbagi Bahagia" adalah milik Yayasan Mahanaim. Bulan November 2008 lalu,
>Yayasan Mahanaim juga berulah di Bekasi dengan membuat acara tipuan berkedok
>"Bekasi Berbagi Bahagia" yang salah satu acaranya adalah pembaptisan terhadap
>umat Islam.
>Untuk menghindari amukan warga, massa dipulangkan ke Jakarta dengan minibus
>masing-masing. Hendry dan Andreas, dua orang yang paling bertanggungjawab
>dalam acara pembaptisan, dibawa ke Polsek Bekasi Timur, kemudian dipindahkan
>ke Polres Metro Bekasi. Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Ade Ary
>Syam Indradi ketika ditemui voa-islam.com tak berkomentar apapun soal kasus
>pembaptisan itu, karena hingga pukul 22.00 WIB, Hendry dan Andreas sedang
>menjalani pemeriksaan intens di Polres Metro Bekasi.
>Selain itu, untuk keterangan lebih lanjut Polsek Bekasi Timur memintai
>keterangan kepada beberapa orang saksi mata kejadian, antara lain: Sulaiman
>Ahmad (Yayasan Baabu Taubah), Ikhlas Bahar (Masjid Baitul Jihad), Cecep
>Pramono (Wakil Ketua RT), Edi Kusnadi (tetangga Hendry), dan pembantu wanita
>Hendry.
>Di mata warga, Hendry adalah sosok eksklusif yang tak pernah bergaul dengan
>warga sekitar. Menurut Adi, bendahara RT setempat, semenjak dua tahun tinggal
>di perumahan elit itu, Hendry tak pernah ikut dalam acara-acara RT baik rapat
>kegiatan sosial maupun acara-acara olahraga. Warga etnis China ini dikenal
>pendiam, sehingga tak ada warga yang tahu apa profesi dan aktivitas Hendry.
>Dalam pantauan voa-islam.com, rumah dua lantai milik Hendry yang luasnya
>sekira 400 meter ini didesain sedemikian unik tak layaknya rumah tinggal.
>Lantai satu dibagi menjadi dua bagian, separoh dipakai sebagai ruang
>pertemuan, sedangkan sisanya terhampar kolam renang memanjang dari depan ke
>belakang. Kedua ruangan itu dipisahkan oleh kaca tembus pandang. Sedangkan
>lantai dua juga kosong, hanya ada meja dan kursi layaknya ruang pertemuan.
>[taz, ab, widi, adrian]
>Baca berita terkait:
> 1. Ratusan Warga Muslim Dibaptis Massal, Ulah Kristen Mahanaim Bekasi
>Lagi.
>
> 2. Bubarkan Mahanaim, Provokator Kerusuhan Umat Beragama.
> 3. Deklarasi Umat Islam Bekasi Tuntut Qishas Bagi Penghina Nabi Muhammad.

> 4. Awas! Kristen Berani Bikin Formasi Pedang-Salib di Masjid Agung Bekasi.
>
> 5. Oknum Alumnus SMP Bellarminus Juga Mengejek Qur'an 'Fuck You' di SMAN.

> 6. Bukti-bukti Kejahatan Pemurtadan Yayasan Mahanaim Bekasi.
> 7. BAHAYA!! BEKASI DI AMBANG PERANG AGAMA
>

--
htt://cis-saksono. blogspot. com

[Non-text portions of this message have been removed]

__._,_.___
Recent Activity:
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.
MARKETPLACE

Stay on top of your group activity without leaving the page you're on - Get the Yahoo! Toolbar now.


Get great advice about dogs and cats. Visit the Dog & Cat Answers Center.


Hobbies & Activities Zone: Find others who share your passions! Explore new interests.

.

__,_._,___

0 comments:

Post a Comment