Advertising

Thursday 9 June 2011

Re: Tambahan <= Re: ralat <= Re: [wanita-muslimah] Re: Hak Beribadah non-Muslim dalam Negara Khilafah

Abah,

Kalo saya coba terjemahkan secara awam sih jadinya seperti ini:


> REDI ("Recorded volcano Eruption, Development, and Implication") Merapi has been made. Its eruptions in the last 170 years is 70 % on the high tide week (full moon and new moon weeks).
>

REDI untuk merapi sudah dibuat. Letusan dalam kurun waktu 170 tahun terakhir adalah 70% pada minggu pasang tinggi (minggu-minggu bulan purnama dan awal bulan).
70% DARI APA? DARI SELURUH LETUSAN YANG TERJADI?
KALO MEMANG DARI SELURUH LETUSAN YANG TERJADI SELAMA 170 TAHUN, TANPA TEORI SALAM PUN SAYA BIKIN PREDIKSI BAHWA 50%-75% LETUSAN TERJADI PADA MINGGU2 BULAN PURNAMA DAN AWAL BULAN. DAN ITU SEPANJANG MASA (NGGAK HANYA BERLAKU 170 TAHUN). BAYANGKAN 1 BULAN ADA 4 MINGGU (KARENA SIKLUS REVOLUSI BULAN +/- 28 HARI), PASTILAH PELUANG UNTUK TERJADI LETUSAN DI MINGGU2 AKHIR/AWAL BULAN 50% (KARENA GAK JELAS DEFINISI AWAL BULANNYA-MINGGU2 AWAL BULAN BISA BERARTI MINGGU SEBELUM ATAU SESUDAHNYA) DAN DI PERTENGAHAN BULAN PURNAMA 25%. DAN DEVIASINYA JUGA CUMA 3.5 HARI. KARENA 3.5 HARI SETELAH MINGGU BULAN PURNAMA SUDAH MEMASUKI MINGGU AKHIR BULAN (YANG BERARTI MINGGU2 AWAL BULAN ;D). GAK TERLALU BEDA JAUH KAN?


> The increment hazard statuses of the big eruption in 2006 are always in the full moon week, so does the biggest eruption and its decreasing status. Eruption prediction done a month before occurred was only 3 days deviation.
>

Pertambahan status bahaya erupsi besar pada tahun 2006 selalu terjadi pada minggu bulan purnama, demikian juga dengan letusan terbesar dan penurunan statusnya. Prediksi erupsi yang dilakukan satu bulan sebelum terjadi hanya mempunyai deviasi 3 hari.


> Wave of SALAM ("Seven to the nth power of ten Annum Long of Age and distance And Minor" ) rules dominantly universe structure and its evolution.
>

Gelombang SALAM mengatur struktur semesta dan evolusinya secara dominan
APA HUBUNGANNYA DENGAN PREDIKSI MERAPI?


> AAN ("Anticline of Arabian Nubian") is the center of the Pangea's planetary cyclone.
>

AAN merupakan pusat dari putaran planetari Pangea
APA HUBUNGAN DENGAN KALIMAT SEBELUMNYA? DAN APA HUBUNGANNYA DENGAN LETUSAN MERAPI?.


> Its moving traverse is SEMPOL ("Seven clock ways rotation Evolving Mid Pangea Over 7 giga annum Long") with the center point M(~50 E, 0 N).
>

Perlintasan geraknya disebut SEMPOL dengan titik pusat M.
KALIMAT INI MENERANGKAN AAN SAYA RASA.


> The moving creates mostly goods with a little bit jeopardizes.
>

Pergerakannya umumnya menciptakan kebaikan(?) dengan sedikit membahayakan (apa?).
KOK BISA DIKATAKAN BAIK INDIKATORNYA APA?


> Reducing the jeopardizes effects, the curve is created and named HARJO BINANGUN ("History And Reduction of Jeopardy effects of Oncoming orchestras on: Breaking plate tectonic, Intensive temperature, Nautical sea level, Atmospheric climate, Natural bioevolutions, Global economy, Universal chemistry, and Naturally undefined other hazards from the four physical energies").
>

Untuk mengurangi efek membahayakan, sebuah kurva diciptakan dan dinamai HARJO BINANGUN
KURVANYA DICIPTAKAN DARI APA? GIMANA BIKINNYA? PARAMETER2 DAN ASUMSI2 YANG DIPAKAI UNTUK BIKIN KURVA APA SAJA?


> Breaking plate tectonic orchestra includes earthquake, tsunami, and volcanoes eruptions.
>

Memecahkan orkestrasi lempeng tektonik termasuk gempa, tsunami, letusan gunung berapi
MAKSUDNYA GEMPA DAN TSUNAMI YANG BIKIN PECAH LEMPENG ATAU SEBALIKNYA?


> PAKEM ("Physical Arrangement Knowledge of Ecosystem of Masses") cosmos, is so detail cosmos for size every 10 multiplication from the pre-elementary particle to Universe, or size cosmos ranges from PakemE-20m to PakemE+28m.
>

PAKEM kosmos adalah kosmos yang sangat detail untuk ukuran setiap perkalian 10 dari partikel pre-elementari semesta, atau jarak ukuran cosmos dari PakemE-20m ke PakemE+28m.
HUBUNGAN SAMA KALIMAT SEBELUMNYA APA DAN HUBUNGAN SAMA LETUSAN MERAPI APA?


> SLEMAN ("Stratigraphy Lexicon Elevates Mines Available Numenclature") is a universal stratigraphy.
>

SLEMAN merupakan stratifigrafi universal.
GAK TAHU MAKSUD STRATIFIGRAFI, TAPI TETAP GAK NGERTI HUBUNGAN DENGAN KALIMAT SEBELUM2NYA.


Apa masing-masing kalimat itu nyambung dan punya satu koherensi? Memang beliau bilang bahwa beliau bikin prediksi yang deviasinya sangat kecil, tapi cara bikin prediksinya gak diterangkan sama sekali. Yang saya baca cuma kalimat2 yang menjelaskan akronim dari kata SALAM, SEMPOL, HARJO BINANGUN, PAKEM (yang gak memberikan gambaran apa-apa sama sekali bagi saya tentang bagaimana dia membuat prediksi letusan merapi). Sebagai catatan akronim2 yang dibuat semua itu adalah nama-nama daerah di Kabupaten SLEMAN. Dan REDI artinya gunung dalam bahasa jawa.

Yang bisa saya simpulkan dari pak Maryanto sejauh ini sih dia hebat banget bikin akronim, cuma maaf kata bahasa Inggrisnya masih agak kacau (sesuatu yang tidak saya harapkan dari seseorang sekaliber beliau).

Mungkin bisa jadi, saya saja yang terlalu bodoh untuk bisa memahami apa yang ditulisnya abah. Mungkin lebih banyak kata yang tersirat dari yang tersurat. Tetapi dalam makalah ilmiah, setahu saya, semua harus tersurat. Hanya dalam fiksi saja kita biasa bikin makna tersirat.

Bagi saya lebih baik bilang tidak mengerti dan mengaku bodoh atau sekalian saja tidak percaya daripada pura2 mengerti apa yang disampaikan hanya karena beliau mensitir ayat2 Al Qur'an di dalam makalah beliau. Sampai beliau bisa memberikan penjelasan yang masuk akal bagi saya.

Salim,
Donnie

ps: maaf untuk huruf kapitalnya, hanya sekedar untuk membedakan antara kebingungan saya dengan terjemahan dari pak Maryanto. Bukan karena saya marah sama beliau ;D


On Jun 9, 2011, at 3:46 PM, H. M. Nur Abdurrahman wrote:

> Tambahan
>
> REDI ("Recorded volcano Eruption, Development, and Implications") Merapi and Breaking Plate Tectonic Orchestra
> 11Oct08
> Abstract.
> REDI ("Recorded volcano Eruption, Development, and Implication") Merapi has been made. Its eruptions in the last 170 years is 70 % on the high tide week (full moon and new moon weeks). The increment hazard statuses of the big eruption in 2006 are always in the full moon week, so does the biggest eruption and its decreasing status. Eruption prediction done a month before occurred was only 3 days deviation. Wave of SALAM ("Seven to the nth power of ten Annum Long of Age and distance And Minor" ) rules dominantly universe structure and its evolution. AAN ("Anticline of Arabian Nubian") is the center of the Pangea's planetary cyclone. Its moving traverse is SEMPOL ("Seven clock ways rotation Evolving Mid Pangea Over 7 giga annum Long") with the center point M(~50 E, 0 N). The moving creates mostly goods with a little bit jeopardizes. Reducing the jeopardizes effects, the curve is created and named HARJO BINANGUN ("History And Reduction of Jeopardy effects of Oncoming orchestras on: Breaking plate tectonic, Intensive temperature, Nautical sea level, Atmospheric climate, Natural bioevolutions, Global economy, Universal chemistry, and Naturally undefined other hazards from the four physical energies"). Breaking plate tectonic orchestra includes earthquake, tsunami, and volcanoes eruptions. PAKEM ("Physical Arrangement Knowledge of Ecosystem of Masses") cosmos, is so detail cosmos for size every 10 multiplication from the pre-elementary particle to Universe, or size cosmos ranges from PakemE-20m to PakemE+28m. SLEMAN ("Stratigraphy Lexicon Elevates Mines Available Numenclature") is a universal stratigraphy.
>
> Apa di atas itu pseudoscience?
>
> Wassalam
> HMNA
>
>
> ----- Original Message -----
> From: "H. M. Nur Abdurrahman" <mnur.abdurrahman@yahoo.co.id>
> To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
> Sent: Thursday, June 09, 2011 2:53 PM
> Subject: Re: ralat <= Re: [wanita-muslimah] Re: Hak Beribadah non-Muslim dalam Negara Khilafah
>
> ----- Original Message -----
> From: "donnie damana" <donnie.damana@gmail.com>
> To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
> Sent: Thursday, June 09, 2011 4:05 AM
> Subject: Re: ralat <= Re: [wanita-muslimah] Re: Hak Beribadah non-Muslim dalam Negara Khilafah
>
> Terima kasih linknya pak Wal,
>
> Saya lagi berusaha berpikir keras ketika membaca essay beliau. Entah saya yang terlalu bodoh karena tidak bisa memahami cara berpikir pak Maryanto, atau memang beliau ini berpikir secara sirkumstansial dan inkoheren.
>
> Bayangkan.. kalendernya saja bisa meramalkan semua kejadian yang ada di bumi ini mulai dari umur jagad raya, prediksi struktur geologis, mencari lokasi mineral, prediksi gempa bumi dan tsunami, global warming, evolusi organisme mulai dari ikan ke mamalia ke homosapien via prosimian (eh tumben ada yang percaya sama Darwin ;D), prediksi sejarah kebudayaan (sejarah kok diprediksi yah?), tingkat ekonomi mulai dari fluktuasi bunga bank sampai ke prediksi resesi ekonomi..
>
> Kalau memang benar teorinya, seharusnya beliau berhak menyabet Nobel prize untuk semua bidang (kecuali literatur mungkin, karena kalendernya nggak disebutkan bisa memprediksi literatur yang fenomenal sesuai dengan siklus salamnya). Ataukah ini adalah another pseudoscience?
> |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
> HMNA:
> Harun Yahya jangan anda samakan dengan ke-7 orang yang dibawah:
> Penganugerahan: SALAM Awards 2011, Perkembangan Salamologi: Pakem Evolusi Alam, Mekah Pusat Pangea, Semua Benda Tawaf. Berikut nama-nama dengan sebagian jabatan singkatnya yang penah di emban (tidak semua sedang di embannya) :
> 1.Prof. Dr. Adi Soesanto. Fisika, Fak Teknik Elektro, UGM.
> Mengawali kuliah Jurusan Fisika angkatan th 1958, FIPA "Fakultas Ilmu Pasti Alam" UGM, dan lulus th 1964. Melanjutkan master di UC "University California" di Davis 1964-1966, lalu mendirikan Jurusan Teknik Elektro, UGM, serta menjadi dosen di situ. Pendidikan Doktor di laluinya th 1981-1986 di UC Davis. Pernah menjabat Dekan FT UGM, juga pernah menjabat Rektor di Universitas Janabadra, Yogyakarta.
> 2.Drs. Djajeng Soegito, B.Sc. Matematika, Filsafat, Pengelola Yayasan Hamong Putra, Rektor Universitas Janabadra, DPRD-I, DPRD-II, BPH Bupati Sleman.
> Amat banyak waktu beliau dalam menyebarkan ilmu. Masuk jurusan Teknik Sipil angkatan 1952 Fak Teknik UGM. Pengembangan Fak Teknik menjadi ada FIPA "Fakultas Ilmu Pasti Alam" 1955, maka beliau mengambil jurusan Matematika. Gelar Sarjana Muda (B.Sc.) di sandangnya sejak 1955. Pengabdian menjadi guru 1954-2004, lalu sebagian besarnya menjadi Ketua Yasayan Hamong Putra Pakem, Sleman, Yogyakarta. Yayasan ini menyelenggarakan SMP, SMA, SMEA, SPG, dan STM, yg hingga kini telah ribuan murid alumninya. 1967- 1969 menjabat BPH "Badan Pemerintah Harian" Bupati Kabupaten Sleman Yogyakarta. 1969-1974 DPR Kabupaten Sleman. 1974-1979 Ketua PNI Sleman. 1976-1983 Mahasiswa Jurusan Filsafat UGM dan di sandang gelar Drs pada th 1983. 1983-1997 Dosen Filsafat Universitas Janabadra Yogyakarta. 1983-1987 Pembantu Rektor III Universitas Janabadra. 1989-1992 Pembantu Rektor I. 1992-1995 Pejabat Rektor Universitas Janabadra (Ini karena ada falsafah baru untuk tidak merangkap jabatan, dan Rektor Bpk Sudariswan Poerwakoesoema tidak mau merangkap jabatan-jabatan, menghindari menjadi Rektor dan memusatkan menjabat Walikota Kodya Yogyakarta). 1999-2004 DPRD Tingkat I Yogyakarta. Rumah: Sanggrahan, Pakem Binangun, Pakem, Sleman, Yogyakarta. Putra Sekertaris Desa Harjo Binangun, Pakem ini adalah sulung dari 10 bersaudara. Keluarga besar ini semua sarjana UGM, termasuk 4 dokter, ekonomi, filsafat, hukum, dll. Beristri RA "Raden Ayu" Sri Widiyatun cucu dan di percaya mengelola satu diantara warisan KGPA "Kanjeng Gusti Pangeran Adipati" Mangkubumi. (KGPA ini putra NgDSSDISK "Ngarso Dalem Sinuhun Sampeyan Dalem Ingkang Sinuhun Kanjeng" Hamongku Buwana ke-VI Raja Mataram Yogyakarta). Warisan Sanggrahan ("peristirahatan kraton") di bangun sekitar th 1870an adalah awal mula Kecamatan Pakem dan Kabupaten Sleman Utara. Sanggrahan adalah tempat istirahat, tempat membuat banyak falsafah Mataram, pakem-pakem pewayangan beserta "tonil (panggung drama)"nya, juga pakem jalan hidup manusia. Di antara pakemnya untuk ke surga : ilmu bermanfaat, harga berguna, dan doa anak kpd orang tua. Dasar itu ada pakem pendidikan. Maka mengadakan pendidikan SD sampai SLA Hamong Putra tadi. Hamongku Buwono IX banyak "mesanggrah (rekreasi, istirahat, menyepi)" di Sanggrahan Pakem karena Ibu beliau banyak tinggal di situ. HB IX lahirkan pendidikan, sumbangkan 350 Ha tanah Bulaksumur dan gunakan semua gedung keraton untuk UGM. UGM Lahirkan pendidikan seluruh atau kebanyakan perguruan di Indonesia. Juga amat banyaklah peranan HB IX untuk Indonesia merdeka. Warisan KGPA Mangkubumi lain yg juga untuk pendidikan, adalah Kompleks Jetis, Yogyakarta. Ini sebagai tempat SD, SLTP, SLA (9 STM), Kampus awal Jurusan Geologi UGM 1949-1990 an, juga Kodim. Juga Rumah Mangkubumi untuk awal rumahsakit (menjadi RS Sarjito) dan tempat kuliah awal UGM (Filsafat, Kedoktrearn, antropobiologi). Moto Pak Djajeng: Orang desa bisa menjadi amat maju, bila mau belajar , dan niatkanlah mencapai derajad setinggi-tingginya.
> 3.Ir. Respati. Kimia, FMIPA, UGM.
> Putra Solo ini masuk Jurusan Teknologi (lalu berkembang menjadi Teknik Kimia), UGM 1954. Lulus th 1961 lalu terus mengabdikan diri menjadi dosen Jurusan Kimia FIPA UGM hingga pensiunnya 1999. Ketua Jurusan Kimia juga pernah di embannya. Dan 5 th terakhir sebelum pensiun, beliau juga menjadi dosen UII "Universitas Islam Indonesia", UMS "Universitas Muhammadiyah Surakarta". Tinggal di Komplek UGM Blok M7A, Sendowo, Yogyakarta.
> 4.Prof. Dr. Soemadji. Fisika, UGM, UNY.
> Dengan usia 84 th yang tak terlihat setua itu, beliau adalah angkatan 1948 pada Akademi Teknik Yogyakarta (Yang bergabung menjadi UGM 19 Deseber 1949). Terus menjadi dosen UGM, maka ketika Fakultas Pedagodgik menjadi IKIP Yogyakarta, beliau mengajar Fakultas Pendidikan Ilmu Eksata. Dengan terpenuhi kebutuhan guru SD-SLA, maka IKIP Yogyakarta menjadi UNY "Universitas Negri Yogyakarta.
> 5.Prof. Dr. Soemantri. Matematika, FMIPA UGM.
> Putra Jogja dengan fasih berbahasa jawa tinggi ini, banyak mengabdi pada pendidikan. Angkatan 1956 Jurusan Matematika FIPA UGM, dan seterusnya menjadi dosen FMIPA UGM. Telah dua masa Dekan di jabatnya. Beliau juga dosen Universitas Sanatha Dharma, Yogyakarta.
> 6.Dra. Umi Nastiti.Filsafat, UNDIP, UGM.
> Mengawali kuliah di th 1954 pada Jurusan Filsfat Fakultas Sastra, Pedagogik dan Filsafat, UGM. Tempat kuliah di Sitinggil Dwi Abad (Kawasan Kraton Mataram Jogja), Gedung Mangkubumen, Pakuningratan (Jetis), juga Bulaksumur. Lulus th 1963, lalu mengajar IKIP Surakarta ( sebagai cabang UNDIP Semarang). Menjadi dekan Fakultas Ilmu Pendidikan, UNDIP. Th 1968 di minta kembali ke almamater, mengajar pelajaran Filsafat terutama di Fak Filsafat, namun juga berbagai Fakultas UGM. Amat sering mengajar WanHanKamNas di JKT 3 bulan sekali. Pernah menjabat Dekan. Amat kuat, banyak mempelajari filsafat Barat, juga menggabungkan dengan banyak aliran agama dunia, termasuk Filsafat Pancasila. Kesannya: Orang FIPA lebih mudah mendapat nilai tinggi dalam hal filsafat, di banding jurusan lainnya.
> 7.Prof. Dr. Wasilah Rahmah. Kedokteran, UGM.
> Sesepuh Kedokeran UGM, Prof Dr. Wasilah Rahmah ini, memulai kuliah di Fak Kedokteran UGM th 1959. Kuliah di Gedung Mangkubumen, yang juga Rumah Sakit Mangkubumen (cikal bakal RS Sardjito) ini, beliau lulus dokter 1965. Menjadi dosen FK UGM, spesialis Internist, dan Konsultan Geriatri (pengobatan usia lanjut). Masih terus praktek dokter, dan Profesor emeritus, Ibu ini banyak melanglang buwana ke Eropa, Asia, Amerika. Sangat dermawan, merintis Rumah Pemelihara Usia Lanjut di Jln Parangtristis, Yogyakarta. Telah ada lahan 2000 m2 dan bangunan di sediakan secara pribadi, dengan jangkauan 2 ha akan di bangunnya. Mengharapkan ini menjadi Rumah percontohan Pemeliharaan, Pengobatan, Perawatan Orang Tua di Indonesia.
>
> Wassalam
> HMNA
> ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
>
> Eh abah.. apa Teori Salamnya nggak bertentangan dengan teori angka 19 yang sering abah sampaikan?
> ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
> HMNA:
> Angka 19 bukan teori, melainkan hasil observasi penjumlahan dari huruf-huruf dalam Al-Quran, Rasm 'Utsmaniy. Angka 19 termaktub dalam ayat (74:30).
>
> Hasil-hasil observasi:
> 1. Kalimah Basmalah; terdiri atas huruf-huruf: (1)Ba, (2)Sin, (3)Mim, (4)Alif, (5)Lam, (6)Lam, (7)Ha, (8)Alif, (9)Lam, (10)Ra, (11)ha, (12)Mim, (13)Nun, (14)Alif, (15)Lam, (16)Ra, (17)ha, (18)Ya, (19)Mim, jumlahnya 19. Dalam kalimah Basmalah ini kelihatan betul bahwa apa yang disebut dengan ejaan Utsmani adalah atas petunjuk dari Allah SWT, yaitu ada dua huruf Alif yang dicopot keluar dari sistem kalimah Basmalah. Alif yang pertama Dicopot dari sistem Ba, Sin, Mim, sebab bukankah kata ini berasal dari bi + ismun? Sehingga seharusnya dituliskan Ba, Alif, Sin, Mim, seperti dalam ayat iqra bismi rabbika dalam surah AL'ALQ (kita akan bertemu lagi nanti surah AL'ALQ ini). Alif yang kedua dicopot dari arRahma-n, sebab bukankah bunyi ma- Itu harus dipanjangkan dengan alif? Sehingga semestinya dituliskan Alif, Lam, Ra, ha, Mim, Alif, Nun. Maka demikianlah, padanya 19, kita lihat bahwa nya, Haa menunjuk pada kalimah Basmalah yang semestinya terdiri atas 21 huruf, tetapi berkurang menjadi tinggal 19 huruf, karena dicopot dua buah Alifnya.
>
> 2. Jumlah kata yang membentuk Basmalah:
> Jumlah Ismun 19 = 1 x 19
> Jumlah Allah 2698 = 142 x 19
> Jumlah Al-Rahman 57 = 3 x 19
> Jumlah Al-Rahim 114 = 6 x 19
> ---------------------------------------
> Jumlah pengalinya = 152 , inipun kelipatan 19 = 8 x 19
>
> 3. Jumlah surah 114 = 6 x 19.
>
> 4. Jumlah kalimah Basmalah juga 114. Walaupun Surah atTawbah (ke-9) tidak dimulai dengan kalimah Basmalah, namun karena dalam surah anNamal (ke-27) ada dua kalimah Basmalah yaitu pada permulaan surah dan dalam ayat 40 yakni surat dari Nabi Sulaiman AS kepada Ratu Bilqis, maka jumlah kalimah Basmalah tetap 114. (Kita akan bertemu lagi nanti hubungan antara Surah ke-9 dengan Surah ke-27 ini dalam butir ke-11)
>
> 5. Ayat-ayat yang mula-mula turun yaitu ayat 1 s/d 5 dari surah AL'ALQ (dibaca al 'alaq). Kelima ayat tersebut termasuk sangat penting, sebab itu merupakan SK pengangkatan Muhammad yang Basyar menjadi Nabi dan Rasul Allah. Jumlah kata dan huruf seperti termaktub dalam tabel di bawah:
>
> ayat jumlah kata jumlah huruf
> 1 5 18
> 2 4 14
> 3 3 14
> 4 3 13
> 5 4 17
> jumlah 19 Jumlah 76 = 4 x 19
> Jadi jumlah huruf 76 = 4 x 19, dan jumlah kata 19. Di sini kita dapat saksikan pula bagaimana 'Alayhaa Tis'ata 'Asyar, padanya 19, bahwa nya, Haa menunjuk pada SK pengangkatan Nabi Muhammad RasululLlah SAW, yaitu pada dua hal terjadinya angka 19. Pertama, Ba, Alif, Sin, Mim dalam bismi rabbika tidak dicopot Alifnya, tidak seperti Ba, Sin, Mim dalam kalimah Basmalah yang dicopot Alifnya. Kedua, kata insaan bunyi saa dipanjangkan, namun dituliskan menurut ejaan 'Utsmani dengan Alif, Nun, Sin, Nun, yang berarti di sini terjadi pula pencopotan huruf Alif. Andaikata terjadi pencopotan Alif pada ayat 1 dari surah AL'ALQ seperti pada kalimah Basmalah dan huruf Alif tidak dicopot dari kata insaan, maka rusaklah setting sistem kelipatan 19 dalam SK pengangkatan Nabi Muhammad RasululLlah SAW, artinya jumlah hurufnya tidak lagi 76, sehingga tidak habis dibagi 19. Sebenarnya kalau disimak lebih jauh, sistem keterkaitan matematis angka 19 ini bertujuan pula agar Al Quran itu sampai kepada ejaannyapun harus otentik, tidak boleh mengubah jumlah huruf. Demi untuk keotentikan Al Quran sampai kepada ejaannya, pencetak Al Quran di Indonesia dan di mana saja di dunia ini, hal ejaan ini patut menjadi perhatian serius, yaitu harus memakai sistem ejaan Utsmani seperti Al Quran yang dihadiahkan oleh Raja Fahd kepada para Jemaah haji. Dalam Al Quran hadiah dari Raja Fahd yang memakai ejaan Utsmani itu insaan dituliskan Alif, Nun, Sin, Nun, tidak seperti dalam Al Quran cetakan Indonesia yang menuliskan Alif, Nun, Sin, Alif, Nun, yang tidak mencopot Alifnya.
>
> Perlu pula diperjelas di sini tentang hal belum adanya titik-titik pada huruf-huruf di zaman Nabi Muhammad SAW, sehingga bunyi ba, ta, tsa dll. diitulis sama karena tanpa titik. Namun penambahan titik-titik itu di kemudian hari yang bertujuan untuk dapat membedakan bunyi ba, ta, tsa tersebut, sama sekali tidak merusak sistem, karena jumlah hurufnya tidak terganggu. Demikian pula pembubuhan tanda baca kemudian hari sehingga huruf-huruf Al Quran tidak gundul lagi, yang bertujuan untuk memudahkan membaca Al Quran, juga tidak merusak sistem, karena jumlah hurufnya juga tidak terganggu.
>
> 6. Jumlah ayat dan huruf dalam surah AL'ALQ ; jumlah ayat 19 dan jumlah huruf: 285 = 15 x 19. Sekali lagi ditekankan, andaikata terjadi pencopotan Alif pada ayat 1 dari surah AL'ALQ seperti pada kalimah Basmalah dan huruf Alif tidak dicopot dari kata insaan, maka rusaklah setting sistem kelipatan 19 dalam surah AL'ALQ secara keseluruhan.
>
> 7. Kedudukan surah AL'ALQ dalam Al Quran; surah ini menempati posisi nomor urut ke-19 dari belakang dalam Al Quran.
>
> 8. Jumlah ayat dalam Al Quran; terdapat perbedaan. Itu tidak berarti ada ayat yang hilang atau bertambah. Perbedaannya terletak dalam hal sistem pemberian nomor ayat. Ada yang memberikan nomor tersendiri bagi kalimah Basmalah seperti pada surah AlFatihah. Ada yang memasukkan kalimah Basmalah dalam nomor ayat berikutnya, jadi bergabung menjadi satu ayat. Ada yang memberi nomor-nomor tersendiri pada potongan huruf-huruf gabungan pembuka alMuqaththa'aat. Ada pula yang menggabungkan huruf-huruf alMuqaththa'aat itu ke dalam ayat berikutnya menjadi satu nomor. Ada pula ayat yang panjang yang menjadikannya dua nomor ada pula yang menjadikannya satu nomor saja. Dengan sistem pemberian nomor ayat yang berbeda itu, maka hasilnya seperti berikut: 6004, 6204, 6212, 6218, 6219, 6225, 6226, 6227, 6266, 6666. Jika kita ambil patokan sistem kelipatan 19, jumlah yang sah adalah 6004 = 316 x 19.
>
> 9. Sistem alMuqaththa'aat;
> AlMuqaththa'aat potongan-potongan (dari Qaf, Tha, 'Ain, qatha'a, memotong) huruf-huruf yang terdapat dalam pembukaan surah-surah sesudah kalimah Basmalah. Banyak penafsiran mengenai alMuqaththa'aat ini. Dalam uji-coba angka 19 ini akan kita saksikan bahwa sesungguhnya alMuqaththa'a-t itu merupakan kode matematis. Ada 29 surah yang dibuka dengan Al Muqatta'at menyusul kalimah Basmalah. Surah-surah itu adalah surah ke- 2, 3, 7, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 19, 20, 26, 27, 28, 29, 30, 31, 32, 36, 38, 40, 41, 42, 43, 44, 45, 46, 50, 68. Kombinasi huruf-huruf alMuqaththa'a-t itu ada 14 buah, yaitu:
>
> 1.Alif-Lam-Mim (2,3,29,30,31,32)
> 2.Alif-Lam-Ra (10,11,12,14,15)
> 3.Alif-Lam-Mim-Ra (13)
> 4.Alif-Lam-Mim-Shad (7)
> 5.ha,Mim (40,41,43,44,45,46)
> 6.'Ain,Sin,Qaf ha,Mim (42)
> 7. Tha,Sin (27)
> 8.Tha-Sin-Mim (26,28)
> 9.Kef-Ha-Ya-'Ain-Shad (19)
> 10.Ya-Sin (36)
> 11.Tha-Ha (20)
> 12.Shad (38)
> 13.Qaf (50)
> 14.Nun (68)
>
> Huruf yang membentuk alMuqaththa'aat 14 buah: (1)Alif, (2)Lam, (3)Mim, (4)Ra, (5)Kef, (6)ha, (7)Ya, (8)'Ain, (9)Shad, (10)Tha, (11)Sin, (12)Qaf, (13)Nun, (14) Ha. Kalau 29 buah surah yang mengandung alMuqaththa'aat, ditambahkan dengan 14 buah kombinasi alMuqaththa'aat, ditambahkan lagi dengan 14 buah huruf yang membentuk alMuqaththa'aat, maka akan diperoleh: 29 + 14 + 14 = 57 = 3 x 19. Jadi paling tidak alMuqaththa'aat itu merupakan suatu kode matematis yang mengikat komponen-komponen: jumlah surah, jumlah kombinasi huruf dan jumlah huruf menjadi satu sistem, yaitu sistem keterkaitan matematis kelipatan 19.
>
> Setelah dilacak dapat diungkapkan qaidah seperti berikut: Kode matematis alMuqaththa'aat yang membuka Surah setelah Basmalah memberikan isyarat bahwa jumlah huruf atau huruf-huruf yang dinyatakan oleh alMuqaththa'aat dalam Surah itu adalah kelipatan 19. Jumlah huruf yang dinyatakan oleh huruf atau huruf-huruf alMuqaththa'aat persekutuan dalam beberapa Surah, adalah kelipatan 19. Di bawah ini dikemukakan contoh-contohnya.
>
> 9.1 Satu huruf dalam satu surah;
> Contoh: jumlah huruf Qaf dalam surah Qaf sebanyak 57 = 3 x 19. Di sini kita dapat saksikan pula bagaimana padanya 19, bahwa nya, Haa menunjuk pada ayat 13 surah Qaf. Orang-orang yang ingkar kepada Nabi Luth AS pada ayat-ayat lain dalam Al Quran mendapat predikat Qawmu Luwth. Dalam ayat 13 surah Qaf orang-orang yang ingkar kepada Nabi Luth AS disebut Ikhwaanu Luwth. Andaikata dalam surah Qaf ini juga dipergunakan istilah Qawmu Luwth, maka akan kelebihan satu huruf Qaf dalam surah Qaf ini, dan akan menjadi 58, sehingga tidak habis dibagi 19.
>
> 9.2 Satu huruf persekutuan dalam beberapa surah;
> Contoh: Huruf Shad persekutuan dalam ketiga surah alA'raaf, Maryam dan Shad:
>
> Nama Surah Jumlah huruf Shad
> alA'raaf 98
> Maryam 26
> Shad 28
> Jumlah 152 = 8 x 19.
>
> 9.3 Beberapa huruf dalam satu surah;
> Contoh: Kombinasi huruf-huruf Alif, Lam, Mim, Shad dalam surah alA'raaf:
>
> Huruf Jumlah
> Alif 2572
> Lam 1523
> Mim 1165
> Shad 98
> Jumlah 5358 = 282 x 19
>
> Di sini kita dapat saksikan pula bagaimana padanya 19, bahwa nya, Haa menunjuk pada kata Bashthatan dalam ayat 69 surah alA'raaf. Pada waktu Jibril datang kepada Nabi Muhammad SAW membawa ayat tersebut, Jibril menginstuksikan kepada Nabi Muhammad SAW agar menyuruh tulis Bashthatan dengan huruf Shad walaupun sebenarnya barus dibaca dengan bunyi sin, dan untuk itu harus dibubuhkan huruf Sin kecil di atas huruf Shad. Kata yang sama artinya dituliskan dengan Sin pada Basthatan dalam surah alBaqarah ayat 247, karena memang harus dibaca kata itu dengan bunyi Sin. Andaikata dalam surah alA'raaf, 69 dituliskan dengan Basthatan, maka akan rusaklah sistem kelipatan 19 dalam kombinasi huruf-huruf Alif, Lam, Mim, Shad dalam surah alA'raaf itu. AlhamduliLlah dalam semua Al Quran cetakan Indonesia tidak ada yang lalai, semuanya membubuhkan huruf Sin kecil di atas huruf Shad pada kata Bashthatan dalam ayat 69 surah alA'raaf.
>
> 9.4 Beberapa huruf persekutuan dalam beberapa surah;
> Contoh: Dalam contoh di bawah dikemukakan delapan buah surah yang mempunyai alMuqaththa'aat persekutuan Alif-Lam-Mim. Adapun surah alRa'd yang dibuka dengan alMuqatta'at Alif-Lam-Mim-Ra termasuk juga dalam keluarga Alif-Lam-Mim. Demikian pula surah alA'raaf juga termasuk dalam keluarga persekutuan Alif-Lam-Mim, oleh karena surah alA'raaf dibuka dengan Alif-Lam-Mim-Shad. Dalam Tabel Alif, Lam, Mim bawah ini diperlihatkan perhitungan jumlah huruf-huruf Alif, Lam, Mim dalam ke delapan surah yang diikat oleh alMuqaththa'at Alif-Lam-Mim tersebut.
>
> Tabel Alif, Lam, Mim
> No. Nama Jumlah huruf
> Surah Surah Mim Lam Alif Alif,Lam,Mim
> 2 alBaqarah 2195 3204 4592 9991
> 3 Ali 'Imraan 1251 1885 2578 5714
> 7 alA'raaf 1165 1523 2572 5260
> 13 alRa'd 260 479 625 1364
> 29 al'Ankabuwt 347 554 784 1685
> 30 alRuwm 318 396 545 1259
> 31 Luqmaan 177 298 348 823
> 32 alSajadah 158 154 268 580
> Jumlah 5871 8493 12312 26676 = 1404 x 19
>
> Contoh-rontoh lain:
>
> 10. Surah ke-27 ayat: 30 ada bacaan Basmalah, kalau bilangan surat dan ayatnya dijumlahkan, yaitu 27 + 30 = 57 (atau 3 x 19).
>
> 11. Surah ke-9 tidak dibuka dengan Basmalah, sedangkan Surah ke-27 mempunyai dua Basmalah yaitu pada permulaan Surah dan dalam ayat 30 (lihat butir 10). Ada hubungan yang menarik antara Surah ke-9 dan ke-27. Apabila bilangan surat-surat dijumlahkan mulai dari Surah ke-9 s/d ke-27, (9+10+11+12+...+24+25+26+27) maka hasilnya adalah 342 = 18 x 19.
>
> 12. Seperti telah dijelaskan pada butir ke-4, wahyu pertama (Surah ke-96 ayat : 1-5 ) terdiri dari 19 kata (atau 1 x 19) dan 76 huruf = 4 x 19, maka wahyu kedua (Surah ke-68, S.ALQLM, ayat : 1-9 ) terdiri dari 38 kata = 2 x 19.
>
> 13. Wahyu ketiga (Surah ke-73, S.ALMZML, ayat : 1-10 ) terdiri dari 57 kata = 3 x 19
>
> 14. Surah terakhir yaitu S. ALNSHR (Surah ke-110) terdiri dari 19 kata, dan ayat pertama terdiri dari 19 huruf. (Adapun ayat terakhir ialah ayat 3 S.ALMAaDt (Surah ke-5).
>
> 15. Wahyu yang pertama kali menyatakan ke-Esaan Allah adalah wahyu ke-19, yaitu S. ALAKHLASH (Surah ke-112).
> 16. Kata WLYTLThF adalah pertengahan AlQuran, terletak dalam ayat 19.
>
> Wassalam
> |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||\\
>
> :D
>
> On Jun 8, 2011, at 5:54 PM, Waluya wrote:
>
> > Terimakasih Pak sehingga saya bisa menemukan artikel ini lengkap dengan gambar-gambarnya di http://salamology.wordpress.com/enter/. Mengenai isi artikelnya, saya belum bisa komentar karena belum mengerti.
> >
> > Salam,
> > WALUYA
> >
> > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "H. M. Nur Abdurrahman" <mnur.abdurrahman@...> wrote:
> > >
> > > Makkah sebagai Pusat Superkontinen (Pangea) sepanjang masa 7 giga annum umur tatasurya
> > > 09Oct08
> > > Tentang Penulis:
> > > Drs. Maryanto M.Sc., lahir di Sempol, Harjobinangun, Pakem, Sleman, Yogyakarta, tgl 8 Maret 1959. Menyelesaikan Fisika, FMIPA, UGM, Yogyakarta th 1985, dan Master Teknik Geologi, FIKTM, ITB, Bandung, th 2003. Bekerja di PT Caltex Pacific Indonesia (sekarang PT Chevron Pacific Indonesia), sejak 1985 hingga kini (2008). E-mail: maryanto7@... ; maryant@...
> > >
> > > Bismillaahir rahmaanir rahiim. Alhamdulillaahi rabbil 'aalamin. Segala puji bagi Allah. Atas kehendak-Nya, maka akan selalu bertambah bukti-bukti kebenaran Qur'an, seperti pada Fushshilat (41): 53: "Akan Kami perlihatkan kepada mereka ayat-ayat Kami di segenap penjuru dan di dalam diri mereka sendiri sehingga jelas bagi mereka bahwasanya Al Qur'an adalah yang benar".
> > >
> > > 1. Apakah Ummul Qura berarti Ibu Negeri (pusat) seluruh benua-benua dunia ?
> > > Asy Syuuraa (42):7. "Wa kaa dzaalika auhainaa ilaika qur-aanan "arrabiyyal li tundzira ummal quraa wa man haulahaa wa tundzira yaumal jam'i la raaiba fiihi fariiqun fil jannati wa fariiqun fis sa'iir". "Demikianlah Kami wahyukan kepadamu Al Qur'an dalam bahasa Arab, supaya kamu memberi peringatan kepada (penduduk) ummul Qura (ibu negeri, Mekah) dan penduduk (negeri- negeri) sekelilingnya serta memberi peringatan (pula) tentang hari berkumpul (kiamat) yang tidak ada keraguan padanya, segolongan dalam surga dan segolongan (lagi) dalam neraka".
> > >
> > >
> > > Mekah berkemungkinan besar sebagai engsel lempeng di tengah superkontinen (gabungan semua benua dunia) telah di tunjukkan pada gambar 1 (a, b, c), yang di lihat Maryanto di bulan Oktober 2000. Gambar menakjubkan ini bisa di sebut sebagai awal gagasan Teori SALAM, yakni perbaikan Teori Lempeng Tektonik, dan seberkas keterangan Pakem Evolusi Jagadraya, menuju dunia sejahtera.
> > >
> > > Gambar itu tertua adalah di buat th 1915 oleh Alfred Wagener, meteorologist Bangsa Jerman (gb. 1a). Penggagas awal Teori Kontinental Drift ini nyatakan bahwa benua-benua bergerak di bawa oleh arus. Semua benua-benua pernah menjadi satu, sebagai superkontinen, yang di sebut Pangaea (Pangea, semua darat, bhs. Latin). Beliau saat itu sebut Pangea terjadi pada 200 Ma "Million annum" (juta tahun) lalu. Prediksi umur itu telah amat bagus, dengan simpangan amat kecil (7 Ma) dari batas akhir penggabungan semua benua, yakni 277 - 207 Ma, semasa PermianTriassik. Ide ini di perbaiki oleh Carey, 1945 (gbr. 1b.) dan Diet & Holden, 1970 (gbr. 1c.). Gambar asterik (*), disebutkan mereka sebagi pusat hemisphere Pangea, ternyata selalu berada di Timur Tengah, dan berturut-turut di lokasikan di sekitar kota Aswan, Riyad, dan Laut Tethis. Dengan anggapan simpangan pengukuran sekitar 2 % (800 km) dari keliling bumi, maka terlihatlah lingkaran merah di buat oleh Maryanto, di mana Mekah selalu masuk dalam lingkarannya.
> > >
> > > Johnson, 1998, menunjukkan peta geologi permukaan (gbr. 3, dan 4). AAN (Anticline of Arabian - Nubian ) , warna abu-abu pada gambar 5, dengan batuan di tengahnya berumur Archean (~ 3 Ga), serta pinggirnya berumur 0.5 Ga. Mekah ada di sekitar tengah AAN ini. Antiklin adalah struktur lapisan dengan umur sama maka lebih dangkal di tengahnya. Ini juga disebut daerah orogenesa, atau dataran tinggi, atau "shield" (tameng). Collins, 2003, menyatakan bahwa hanya ada dua superplume (arus pusar naik terkuat) di bumi, yakni Dekat Afar dan Pasifik Selatan. Afar adalah ujung selatan Laut Merah. AAN lebih mungkin sebagai yang di maksudkan "dekat Afar" itu. Gambar Collins, (gbr. 2), juga memperlihatkan AAN bergerak putar melingkar searah jarum jam mengelilingi suatu titik di katulistiwa M(~50 E; 0 N), sebesar 165 derajad selama 458 Ma. Di hitung kemudian, bahwa selama 700 Ma, pergerakan AAN akan 252 derajad, atau 0.7 keliling lingkaran.
> > >
> > > Untuk selama 7 Ga umur tatasurya nanti, AAN mengelilingi 7 kali. (Dr. Moedji Raharto, Boscca, 2000, sebut tatasurya akan berumur 7 Ga, dan sudah 4.6 Ga). Gerak ini di sebut gerak SEMPOL (" Seven clock ways rotating to M(~50 E; 0 N) Evolving Mid Pangea Over 7 giga annum Long"). Semua himesphere Pangea (kumpulan benua-benua, terpisah laut atau tak terpisahkan laut) bergerak berputar mengelilingi titik M. Titik ini berada di katulistiwa dan di tenggara Arab. Semakin pinggir dari himesphere Pangea, kecepatan putarnya akan semakin besar, dan terbesar 6 cm/tahun.
> > >
> > > An Naml (27): 88:
> > > "Dan kamu lihat gunung-gunung itu, kamu sangka mereka tetap di tempatnya, padahal mereka berjalan seperti jalannya awan".
> > > Semua gambar memperkuat adanya kemungkinanan AAN (dimana Mekah ada di tengahnya) adalah sebagai engsel tengah lempeng himesphere kontinen-kontinen, termasuk sewaktu semua kotinen menjadi satu atau sedang terpisahkan oleh laut, selama umur bumi ini.
> > >
> > > Sejak Big Bang sekiatr 18.6 Ga, maka seluruh jagadraya yang semula sebesar bola tenis, meledak, menimbulkan panas yang amat tinggi, lalu massa menyebar, mengembang. Kini Jagadraya berupa piring dengan jari-jari 17.1 Ga cahaya.
> > >
> > > Al Anbiya'(21): 30
> > > "Apakah orang-orang kafir itu tidak melihat bahwa langit dan bumi semula padu, dan kemudian Kami pisahkan mereka itu keduanya".
> > >
> > > Adz Dzaariyaat(51): 47
> > > "Dan langit Kami bangun dengan kekuatan, dan Kamilah yang meluaskannya".
> > >
> > > Pada 11.6 Ga lalu, yakni 7 Ga setelah Big Bang, maka terjadi kolapse gravitasi, yang menjadikan sekitar 100 milyard galaksi (termasuk Bimasakti). Lalu 7 Ga kemudian, yakni pada 4.6 Ga lalu, terbentuklah tatasurya. Ini berarti langit telah di bentuk dalam 2 masa pereode 7 Ga. Apakah ini arti dari ayat berikut ?
> > >
> > > Fush shilat (41): 12: "Maka Dia menjadikannya tujuh langit dalam dua masa.."
> > >
> > > Sejak awal terbent uknya bumi yang pada 4.6 Ga lalu berupa gas hydrogen, berkumpullah massa menjadi bola. Kemudian terjadilah pemampatan, dan reaksi atom, serta zat yang densitasnya tinggi menuju pusat inti bumi, dan yang zat ringan menuju pinggir bumi. Akhirnya 30 % luas permukaan bumi terdiri sebagi kontinen, yang tentu paling tengah himesphere kontinenlah yang terjadi pertama kali, sekitar 4.4 Ga lalu.
> > >
> > > Ali Imron (3):96.
> > > "Sesungguhnya rumah yang mula-mula dibangun untuk (tempat beribadat) manusia, ialah Baitullah yang di Bakkah (Mekah) yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi semua manusia."
> > >
> > > Jarak Bumi-Matahari adalah 8 menit cahaya (150.000.000 km) Jagadraya berupa kumpulan massa berbentuk cakram, jari-jari 17.1 Ga cahaya. (catatan: jarak 1 detik cahaya = 300.000 km). Studi lanjut menunjukkan bahwa kutub utara bumi akan selalu di kutub utara jagadraya, dan kutub selatan bumi selalu di kutub selatan jagadraya. Bumi, selain ber-rotasi pada porosnya sehari semalam, serta revolusi mengelilingi matahari setahun sekali, maka lempeng (kulit) bumi yang berupa 1 % tebal jari-jari bumi, terputar dengan gerak SEMPOL, atau AAN mengelilingi sumbu putar Intibumi ke M(~50 E; 0 N), 7 kali searah jarum jam, selama 7 ga umur tatasurya. Akibat gerak SEMPOL, maka bisa di anggap AAN-nya diam, lalu semua benda di atas equator bumi, misal matahari, akan relatif bergerak lawan arah jarum jam, 7 kali selama 7 Ga. Karena semua bendaangkasa berada diatas equator bumi, maka karena SEMPOL, maka semua benda angkasa berputar 7 kali lawan arah jarum jam, selama 7 ga umur tatasurya.
> > > Apakah itu semua tawaf ?
> > >
> > > Sejak lahirnya bumi pada 4.6 Ga lalu, maka bumi telah mengalami 6 masa (pereode 700 Ma). Apakah ini arti 6 masa (yaum) pada 7 surat berikut? :
> > >
> > > Al Aa'raaf (7): 54:
> > > "Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, lalu Dia bersemayam di atas 'Arsy." Juga pada Yunus (10):3, Huud (11):7, As Sajdah (32): 4, Qaaf (50):38, Al Hadiid (57):4. Yang di perjelas pada Fush Shilat (41): 9-12.
> > >
> > > 2. Teori Lempeng Tektonik.
> > > Teori lempeng tektonik berkembang sejak 1967, dan dengan cepat teori ini banyak di terima masyarakat. Ide ini telah muncul sekitar 350 th sebelumnya, yakni 1596, lalu menjadi teori Kontinental Drift hingga 1970'an.
> > >
> > > Bentuk pantai barat Afrika dan pantai timur Amerika Selatan, adalah awal ide teori pergerakan benua ini. Penulis itu antara lain 1596 Abraham Ortelius, 1620 Sir Francois Bacon, 1666 Francois Placet, 1756 Theodor Christoph Lilienthal, 1801 and 1845 Alexander von Humbolt, 1858 Antonio Snider-Pellegrini. James Hutton dan Sir Lyell di abad 19 mengembangkan teori katastropi, bahwa tak ada kekuatan yang bisa mengubah drastis tanpa kejadian drastis. Maka 1882 Oswald Fisher sebut Bulan adalah bagian kulit bumi Lautan Pasifik. Teorinya, bumi di tabarak oleh benda sebesar Mars, lalu bagian kulit bumi itu terlempar keluar bumi, menjadilah Bulan. Teori ini hingga kini masih ada yang percaya.
> > >
> > > Konsep uniformitas di ungkapkan fisikawan FB. Taylor 1910, dan Alfred Wagener 1912 sebagai Kontinental Drift. Konsepnya di terbitkan th 1915 (bhs. Jerman), dan translasi bhs Inggris 7 th kemudian (1922). Setelah 1967, Teori Lempeng Tektonik di prakarsai oleh : McKenzie, Parker, Morgan.
> > >
> > > 3. Teori SALAM.
> > > SALAM singkatan "Seven to n-th power of ten - Annum Long of Age - and Minor" cycle, adalah jumlahan fungsi- fungsi siklus sinusoidal amplitudo versus waktu dengan pereode (dalam tahun "annum"): 7 a, 70 a, 700 a, 7 Ka "Kilo annum", 70 Ka, 700 Ka, 7 Ma "Million annum", 70 Ma, 700 Ma, 7 Ga "Giga annum", 70 Ga, dengan amplitude sinusoidalnya sekian kali lipat lebih besar untuk gelombang berperiode lebih panjangnya,dan dengan siklus minornya: setahun, sebulan, seminggu, sehari, lalu semua periode gelombang partikel hingga terpendek, 1×10^23 putaran perdetik ("Hz.") (Maryanto, 2003). Data penunjangnya lebih dari 20 data lokal dan global, serta universal, termasuk dan tak terbatas pada global - lokal: stratigrafi, tektonik, muka laut, temperatur, curah hujan, pergerakan kutub, perubahan magnetik, evolusi biota, sejarah, dan ekonomi.
> > >
> > > Simpangan pengukuran (deviasi standar, "error") SALAM amatlah kecil, yakni sekitar 10% dari setiap periodenya, dan ini jauh lebih kecil dari pada simpangan pengukuran datanya. Ini menunjukkan Siklus SALAM ber-probabilitas atas keberadaannya di alam yang amat tinggi (sekitar 90 %), mempersempit kesalahan pengukuran data-datanya, memprediksi dengan lebih baik pada daerah dengan data yang sedikit, untuk semua waktu yang telah ada, yakni dari Big Bang, juga waktu yang mungkin akan datang.
> > >
> > > Dari data-data itu, penulis menyimpulkan bahwa semua evolusi parameter fisika di jagadraya dipengaruhi oleh hanya sebuah fungsi gelombang induk ini, yang telah mengontrolnya sepanjang sejarah jagadraya, dan akan terus mengkontrolnya. Teori Gelombang SALAM menerangkan bahwa bumi, selain berputar pada porosnya sehari semalam dan berevolusi mengitari matahari selama setahun sekali edar, maka bumi relatif terhadap matahari dengan waktu bertambah, adalah bergerak spiral dengan Siklus SALAM (Maryanto, 2004). Kalender SALAM adalah gambaran urutan kejadian jagadraya.
> > >
> > > Siklus SALAM adalah suatu persamaan gelombang waktu dan satuan panjang (jarak, "space"). Diskripsi gelombang "space" akan di bantu dengan Gelombang ARIF "Alternating compression extenstion pereodically in space and time Results in Imaging a Form of wave". Gambaran strukturnya di sebut Flower Structure of SYUKUR "Structural plate or mass Yielded by Unrested convection flow as Key Unifying fragmented plate or mass Reference" menunjukkan adanya flower stucture berbagai tingkat dari tingkat skala atom hingga skala jagadraya. Pusat Pangea di sebut AAN, dengan putaran Pangea di sebut SEMPOL. Skala waktu geologinya untuk di gabung dengan nama stratigrafi cekungan di Indonesia di sebut SLEMAN "Stratigraphy Lexicon
> > > Elevates Mines Available Nomenclature", dalam menerangkan sejarah tektonik Indonesia, SDEKAH ("Sunda plate Development in Earth's convection with Kalimantan as Anticlinal Hystory").
> > >
> > > 4. Korelasi SALAM dengan Parameter Fisis Bumi dan Jagadraya.
> > >
> > > Gambar 6a, 6b: Kalender SALAM sepanjang 70 Ga, dengan 10 grafik, di mana grafik sebelah kanannya adalah pembesaran bagian grafik kirinya yang di beri tanda kotak merah. Grafik ini menggambarkan bumi (selain ber-rotasi selama sehari dan ber-revolusi mengitari matahari selama setahun), bumi bergerak spiral terhadap matahari dengan jalur edar Gelombang SALAM. Dengan bertambahnya waktu (satuan tahun), maka semakin kecil harga SALAM (menyimpang ke arah kiri pembaca), berkorelasi dengan mendekatnya bumi ke matahari, gaya gravitasi matahari ke bumi semakin kuat, energi elektromagnetik semakin kuat, global temperatur naik, bumi memuai, bumi mengembang, semua lapisan bumi termasuk lithosfer dan kerak bumi bergerak mengembang ("divergent"), kontinental mengembang, jari-jari himespere Pangea (kumpulan semua benua) memanjang, sesar syn rift ("postrift", "sagging"), sedimentasi syn-rift, muka laut naik, transgresi, curah hujan menurun, tenaga transportasi air pada sedimen mengecil, ukuran butir sedimen mengecil, jumlah batuan induk hidrokarbon meningkat, jumlah gempa menurun. Dan dengan temperatur naik dari 0 K ke OLT ("Optimum Life Temperature"), maka jumlah famili spesies biota naik, ekonomi membaik. Untuk kenaikan temperatur dari OLT ke lebih panas, maka jumlah famili spesies turun, ekonomi memburuk, bunga bank mengecil, jumlah pegawai menurun, jumlah perumahan terkontrak mengecil, dll.
> > >
> > > Sebaliknya, dengan bertambahnya waktu, dengan harga SALAM naik (kearah kanan pembaca), maka bumi semakin ajuh dai matahari, gaya gravitasi matahari ke bumi semakin lemah, energi elektromagnetik semakin lemah, global temperatur turun, bumi menyusut, bumi mengempis, semua lapisan bumi termasuk lithosfer dan kerak bumi bergerak mengkerut ("convergent", terjadi sesar wrench), kontinental mengkerut, jari-jari himespere Pangea mengecil, sesar inversi ("syn orogenik"), sedimentasi inversi, mukalaut turun, regresi, curah hujan naik, tenaga transportasi air pada sedimen membesar, ukuran butir sedimen membesar, jumlah batuan induk hidrokarbon menyusut., jumlah gempa meningkat Temperatur turun dari amat panas ke OLT ("Optimum Life Temperature"), jumlah famili spesies biota naik, ekonomi membaik. Bila temperatur turun dari OLT kelebih 0 K, maka jumlah famili spesies turun, ekonomi memburuk.
> > >
> > > 5. Manfaat Kalender SALAM.
> > > Teori SALAM sebagi seberkas Pakem aturan Evolusi Jagadraya ini untuk keselamatan dan kesejahteraan umat. Ini memprediksi gempa (gempa tektonik, tsunami, gunung meletus), juga sejahtera dengan perbaiki prediksi mengangkat tambang. Kalender SALAM ini akan banyak gunanya, karena sepertinya semua perubahan parameter alam, di kontrol oleh satu fungsi itu. Bukankah kita sudah berhasil memperediksi waktu-waktu gerhana matahari atau bulan untuk semuanya di seribu tahun kedepan dengan kesalahan
> > > dalam menit saja ? Begitulah harapan tahun-tahun prediksi gempa berikut.
> > >
> > > Fungsi itu misalnya untuk memperbaiki prediksi, deduksi, mengetahui parameter global berikut:
> > > [1] Memperbaiki siklus sekwen stratigrafi, mendifiniskan nama-nama sekwen secara digit, order 0, 1, 2, 3, 4, dst, sebagai siklus pereode sinusoidal berturut-turut: 7 Ga, 700 Ma, 70 Ma, 7 Ma, 70 Ka, dst. Nama dan umur sekwen menjadi berturut-turut, MU0-MU9, M1-M9, M00-M99, M000-M999, M000.0-M999.9, dst. M singkatan Masa untuk waktunya, atau "Maryanto" untuk nama formasinya.
> > > [2] Memperbaiki siklus tektonik versus waktu, kompresi sewaktu pergerakan SALAM membesar versus waktunya, dan divergensi sewaktu pergerakan SALAM mengecil. Pada setiap pereode kompresi-ekstensi, terdapat 10 parasequence phase tectonik.
> > > [3] Memperbaiki prediksi bentuk struktur lapisan, dengan gelombang lateral ARIF, menamakan tingkat-tingkat (order) sesar dari tingkat atom, molekul, lalu membesar ke subsubbasin, subbasin, basin, bumi, tatasurya, galaksi, hingga jagadraya, memperbaiki prediksi adanya sesar-sesar pada daerah dengan sedikit data.
> > > [4] Menentukan lokasi antiklin berikutnya (tempat di mana minyak mungkin terperangkap) di sekitar antiklin-antiklin yang sudah di ketahui lokasinya. Juga memperbaiki prediksi penentuan lokasi- lokasi subbasin tempat batuan induk hidrokarbon berada), guna mencari lokasi subbasin yang juga ada minyaknya di sekitar cekungan yang banyak minyak.
> > > [5] Mengetahui secara vertikal ukuran batuan lapisan, mengecil atau membesar, guna mengetahui di mana daerah sedimen berporositas besar (sebagi reservoar), atau porositas kecil (sebagi tudung reservoar, atau batuan induk minyak).
> > > [6] Memperbaiki prediksi lokasi- lokasi tambang (emas, perak, tembaga, dll).
> > > [7] Memperbaiki prediksi waktu kapan suatu lokasi (kota pantai) akan tenggelam oleh perubahan muka laut.
> > > [8] Perbaiki prediksi waktu dan tempat gempa (earthquake, tsunami, gempa gunung), untuk meminimasi dampak.
> > > [9] Perbaiki prediksi global warming, kapan dan seberapa tinggi temperatur global.
> > > [10] Perbaiki prediksi kapan banjir, kapan waktu kekeringan (dari data siklus curah hujan).
> > > [11] Memperbaiki prediksi paleontologi, evolosi biota dari ikan ke mamalia, ke prosimian, evolusi homosapien.
> > > [12] Prediksi sejarah kebudayaan, dan tingkat ekonomi misal bunga bank, banyak kepegawaian, kapan kejatuhan tingkat ekonomi global, dll.
> > > [13] Perubahan parameter fisis bumi di tandai dengan adanya katastropi, misal perang dunia I, malaise 1930, perang dunia II, 1965 komunis - liberalis, Perang Timur- Tengah, juga terakhir malaise 2000. Perubahan terus terjadi, dan perang akan hanya merugikan diri sendiri. Maka hanya berbuat baiklah yang menguntungkan diri sendiri. Kedepan adalah masa sejahtera karena tahu hal itu.
> > >
> > > ___________ -:- ___________
> > >
> > > Referensi:
> > > Maryanto. Versi singkat - 18 Desember 2005. Teori SALAM dan Pakem Evolusi Jagadraya Menuju Dunia Sejahtera. "Mekah sebagai Pusat Superkontinen (Pangea) sepanjang masa 7 giga annum umur tatasurya". Pengetahuan Alam - 1.
> > >
> > > Catatan:
> > > Referensi u/ teori SALAM: 1>> Maryanto, 2003, SALAM Hypothesis, JCC HAGI (HIMPUNAN AHLI GEOFISIKA INDONESIA) - IAGI (IKATAN AHLI GEOLOGI INDONESIA), Jakarta, Desember 2003, poster. Awarded the Best Poster. & 2>> Maryanto, 2004, SALAM Theory: the longest calendar matches to many global/universal cycles including the global tectonic/ stratigraphy evolution for wealth, 29th HAGI Annual Meeting, Yogyakarta, 5-7 October 2004.
> > > _________________________ the end.
> > >
> > >
> > > ----- Original Message -----
> > > From: "Waluya" <waluya56@...>
> > > To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
> > > Sent: Wednesday, June 08, 2011 12:10 PM
> > > Subject: ralat <= Re: [wanita-muslimah] Re: Hak Beribadah non-Muslim dalam
> > > Negara Khilafah
> > >
> > >
> > >
> > > ----- Original Message -----
> > > From: "Waluya" <waluya56@...>
> > > To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
> > > Sent: Wednesday, June 08, 2011 12:10 PM
> > > Subject: ralat <= Re: [wanita-muslimah] Re: Hak Beribadah non-Muslim dalam
> > > Negara Khilafah
> > >
> > >
> > > "H. M. Nur Abdurrahman" <mnur.abdurrahman@> wrote:
> > > Ralat:
> > > Tertulis: Jadi letak Ka'bah ialah di titik dari daratan yang disebut Pangea tsb.
> > > Seharusnya: Jadi letak Ka'bah ialah di titik di tengah-tengah- dari daratan yang disebut Pangea tsb.
> > >
> > > Ini ada referensinya Pak? Saya agak bingung dengan apa yang disebut "tengah-tengah" Pangea. Pangea sendiri masih merupakan teori, kok aneh sekali bisa menentukan titik pusatnya, bagaimana ngukurnya ke sesuatu yang sebenarnya sudah tidak eksis lagi (atau berubah). Apalagi sampai setepat itu, Ka'bah sebagai center dari Pangea?
> > >
> > > Terimakasih,
> > >
> > > Salam,
> > > WALUYA
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>

[Non-text portions of this message have been removed]

------------------------------------

=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
wanita-muslimah-digest@yahoogroups.com
wanita-muslimah-fullfeatured@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

0 comments:

Post a Comment