Advertising

Friday 17 June 2011

Re: [wanita-muslimah] Dalam Khilafah, Non-Muslim Pun Sejahtera

Detailnya khilafah-khilafah yang pernah ada:
1. Ummayyah (661-750)
2. Abbasiyah (750-1258)
3. Umayyah II (780-1031)
3. Buyids (945-1055)
4. Fatimiyah (909-1171)
5. Saljuk (1055-1194)
6. Ayyubid (1169-1260)
7. Mamluks (1250-1517)
8. Ottoman (1280-1922)
9. Safavid (1501-1722)
10. Mughal (1526-1857)


2011/6/17 donnie damana <donnie.damana@gmail.com>

> **
>
>
> Yang ahistoris dan disembunyikan oleh HTI adalah bahkan di spanyol ada
> beberapa kekhalifahan dan masing2 juga berperang satu sama lainnya.
> Padahal katanya kalo sudah ada kekhalifahan yang laen harus berimam pada
> satu kekhalifahan saja.
> Padahal katanya sesama muslim gak boleh saling berperang.. sementara
> kekhalifahan bani ummayah dan abasyiah saling berperang..
>
> Apapun dilakukan atas nama propaganda..
> :(
>
> On Jun 17, 2011, at 8:24 AM, Yudi Yuliyadi wrote:
>
> > Dalam Khilafah, Non-Muslim Pun Sejahtera
> >
> > Seiring dengan semakin menguatnya ide Khilafah di tengah-tengah umat saat
> ini, muncul beberapa kalangan kaum cendekiawan yang ter-Barat-kan, khususnya
> kalangan Muslim moderat dan Muslim sekular, yang mencoba untuk meragukan ide
> Khilafah, dengan mengatakan apabila Islam dijadikan ideologi negara akan
> mengancam pluralitas masyarakat. Tentu pernyataan mereka ini sangatlah
> ahistoris.
> >
> > Sebab, dalam sejarah penerapan syariah Islam di Spanyol, kaum Muslim,
> Nasrani dan Yahudi hidup berdampingan, bahkan sampai dikenal oleh sejarahwan
> Barat, Spain in three Religion with Chalipate. Spanyol di bawah naungan
> Khilafah Islam hidup aman, damai dan sejahtera. Hal ini juga diakui secara
> jujur oleh banyak intelektual Barat seperti sejarahwan Philip K. Hitti dalam
> History of Arab. Dia mengatakan, “The term Islam may be used in three
> sense: originally a religion, Islam later became a state, and finally a
> culture.â€
> >
> > Hal senada juga disampaikan Carleton, Ceo Hewwlett Packard, Dia
> mengatakan: “Bahwa Peradaban Islam merupakan peradaban terbesar di dunia.
> Peradaban Islam sanggup menciptakan negara adidaya dunia (superstate)
> terbentang dari satu samudera ke samudera yang lain; dari iklim utara hingga
> tropis dengan ratusan juta orang di dalamnya, dengan perbedaan kepercayaan
> dan suku.â€
> >
> > Inilah bukti sejarah yang tidak dapat dipungkiri siapa pun yang memahami
> sejarah peradaban dunia. Selain itu, berkaitan jaminan pemenuhan kebutuhan
> hidup pun tidak hanya diberikan kepada kaum Muslim, tetapi juga kepada
> non-Muslim. Dalam hal ini, non-Muslim yang menjadi warga negara Khilafah
> mempunyai hak yang sama dengan orang Muslim. Sebagai contoh, dalam akad
> dzimmah yang ditulis oleh Khalid bin Walid untuk menduduki Hirah di Irak
> yang beragama Nasrani, disebutkan, “Saya tetapkan bagi mereka, orang yang
> lanjut usia yang sudah tidak mampu bekerja atau ditimpa suatu penyakit, atau
> tadinya kaya, kemudian jatuh miskin, sehingga teman-temannya dan para
> penganut agamanya memberi sedekah, maka saya membebaskannya dari kewajiban
> membayar jizyah. Untuk selanjutnya dia beserta keluarga yang menjadi
> tanggungannya menjadi tanggungan Baitul Mal kaum Muslim.†Peristiwa ini
> terjadi pada masa pemerintahan Khalifah Abu Bakar ash-Shiddiq r.a.
> >
> > Umar bin Khatab r.a. juga pernah menjumpai seorang Yahudi tua yang sedang
> mengemis. Ketika ia ditanya, ternyata usia tua dan kebutuhan telah
> mendesaknya untuk berbuat demikian. Umar ra. segera membawa di kepada
> Bendahara Baitul Mal dan memerintahkan agar ditetapkan bagi orang itu, dan
> orang-orang seperti dia, sejumlah uang dari Baitul Mal yang cukup dan dapat
> memperbaiki keadaannya. Bahkan dalam hal ini Khalifah Umar ra. berkata,
> “Kita telah bertindak tidak adil terhadapnya, menerima pembayaran jizyah
> darinya kala dia masih muda, kemudian menelantarkannya kala dia sudah lanjut
> usia.â€
> >
> > Demikianlah beberapa gambaran sejarah kaum Muslim dan umat manusia di
> bawah naungan Khilafah Islam, yang menunjukkan betapa Islam yang mereka
> terapkan ketika itu benar-benar membawa keberkahan dan kesejahteraan hidup.
> Bukan hanya bagi umat Muslim, tetapi juga bagi umat non-Muslim yang hidup di
> bawah naungan Islam. Karena itu, umat manusia akan hidup sejahtera di bawah
> naungan Khilafah. Allahu akbar. [Akhiril Fajri ; Direktur At-Tafkir
> Institute Lampung]
> >
> > [Non-text portions of this message have been removed]
> >
> >
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>


[Non-text portions of this message have been removed]

------------------------------------

=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
wanita-muslimah-digest@yahoogroups.com
wanita-muslimah-fullfeatured@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

0 comments:

Post a Comment