Advertising

Tuesday 7 June 2011

[wanita-muslimah] Ba'asyir: Polisi Bohong, Tidak Ada JAT di Sulteng

 

Ba'asyir: Polisi Bohong, Tidak Ada JAT di Sulteng
JAKARTA (voa-islam.com) - Terdakwa kasus dugaan tindak pidana terorisme Ustadz Abu Bakar Baasyir menegaskan bahwa tidak ada perwakilan Jamaah Ansharut Tauhid (JAT) di Poso, Sulawesi Tengah.

Pernyataan amir JAT ini sekaligus membantah tudingan bahwa organisasi yang dipimpinnya berada di balik insiden penembakan anggota polisi di depan Kantor Bank BCA, Palu 25 Mei lalu.

"Polisi bohong. Enggak ada JAT di Sulteng. Baru ada di Jawa, Bima, dan Lampung. Polisi memang cari-cari kesalahan," katanya sebelum menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (6/6/2011).

Pengasuh Pondok Pesantren Al Mukmin, Ngruki, Sukoharjo ini juga mengaku tidak pernah mengenal empat orang pelaku penembakan polisi yang diindikasikan polisi sebagai anggota JAT.

Senada dengan ustadz Abu Bakar Baasyir, Jamaah Anshorut Tauhid (JAT) melalui juru bicaranya Son Hadi juga menampik tuduhan pihak Kepolian yang mengatakan pelaku penembakan anggota Polisi di Palu adalah Jamaah Anshorut Tauhid (JAT).
Son Hadi menilai pernyataan pihak Mabes Polri yang menyebut pelaku penembakan Polisi mernggirng opini masyarakat untuk melibatkan JAT dalam kejadian tersebut.

"JAT menolak pemberitaan yg bersumber dr polri bhw penembak palu adalah anggota jat. krn jat tak miliki cabang di sulawesi," katanya dalam pesan pendeknya kepada salah satu meda online, Minggu (5/6/2011)

Son Hadi menambahkan penggiringan opini tersebut bertujuan untuk menutupi lemahnya vonis yang dijatuhkan kepada ustadz Abu Bakar Baasyir. Dia menuntut polisi bertanggung jawab atas fitnah yang disampaikan.

"Informasi polisi ini hanya sebuah upaya penggiringan opini masyarakat pra vonis Ustadz Abu Bakar Ba'syir untuk menututupi lemahnya dakwaan Polisi dan Jaksa terhadap beliau. Meminta pertanggungjawaban Polisi atas fitnah yang disebarkan melalui jubirnya," tambahnya.

..Tersangka penembakan telah menyatakan bahwa motif penembakan adalah dendam pribadi dan tidak ada kaitannya dengan JAT..
Dia menambahkan motif pelaku penembakan sebernarya dendam pribadi dan tidak ada kaitannya dengan organisasi JAT. Son Hadi berharap masyarakat berhati-hati dalam memperoleh pemberitaan. JAT mengingatkan umat islam agar berhati-hati menerima berita dari pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab," tandasnya.

Sebelumnya dalam konferensi pers di Mabes Polri Jakarta, Ahad (05/06/2011) Kabag Penum Mabes Polri, Kombes Boy Rafli Amar mengatakan bahwa empat orang tersangka penembak polisi di kantor BCA Cabang Palu, Sulawesi Tengah tersebut diidentifikasi sebagai anggota JAT di Sulawesi Tengah.
"Mereka merupakan anggota kelompok JAT yang sempat dibentuk dan dilatih oleh Abu Tholut dan sempat berlatih di Aceh. Jadi sudah lebih dari setahun yang lalu mereka melakukan langkah persiapan untuk melakukan aktivitas tindakan teror yang dipersiapkan didaerah Poso Sulawesi Tengah," kata Kabid Penerangan Umum Mabes Polri Kombes Boy Rafli Amar kemarin. (by/okz)
http://www.voa-islam.com/news/indonesiana/2011/06/06/15147/baasyir-polisi-bohong-tidak-ada-jat-di-sulteng/

[Non-text portions of this message have been removed]

__._,_.___
Recent Activity:
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.
.

__,_._,___

0 comments:

Post a Comment