Advertising

Wednesday 8 June 2011

[wanita-muslimah] Kesalahan Obama dalam Pidatonya Menelanjangi Kepalsuan Politik Amerika!

Kesalahan Obama dalam Pidatonya Menelanjangi Kepalsuan Politik Amerika!

Al-Islam edisi 558, 27 Mei 2011/23 Jumadul Akhir 1432 H

ÈÓã Çááå ÇáÑÍãä ÇáÑÍíã

Kesalahan-kesalahan Obama di dalam Pidatonya dari Markas Besar Luar Negeri
Amerika Menelanjangi Kepalsuan Politik Amerika!

Obama semalam (Kamis, 19/5) berpidato dari markas Departemen Luar Negeri
Amerika, ditujukan kepada bangsa-bangsa Timur Tengah. Obama memenuhi
pidatonya dengan sejumlah kesalahan. Di antaranya bahwa Amerika mendukung
dan mensuport bangsa-bangsa kawasan dalam revolusinya menentang penguasa
diktator yang telah menzalimi dan berbuat jahat kepada mereka … Dan bahwa
Amerika akan mendukung penguasa-penguasa baru yang dimunculkan oleh revolusi
itu dengan jalan menghapus sebagian utang dan mempermudah pemberian utang
melalui IMF dan Bank Dunia. Obama memfokuskan hal itu pada Mesir … Di akhir
pidatonya, Obama mengumumkan bahwa Amerika akan mendukung solusi dua negara
di Palestina: satu negara yang aman dan tenteram untuk Yahudi dan
keamanannya dijaga oleh Amerika, dan satu negara untuk penduduk Palestina,
sebuah negara lumpuh yang terlucuti senjatanya! Obama lupa atau pura-pura
lupa bahwa Palestina adalah tanah Islami dari laut hingga sungainya. Dan
dengan izin Allah SWT akan kembali ke asalnya dan hidung musuh-musuh Islam
akan tersungkur …

Orang yang mencermati pidato Obama, ia akan melihat bahwa Obama
memutarbalikkan fakta. Setiap orang yang memiliki dua mata akan melihat dan
mengetahui bahwa penguasa zalim thaghut di negeri-negeri kaum Muslim adalah
asuhan barat khususnya Amerika. Adakah orang yang mengingkari ikatan kuat
Mubarak dengan Amerika, bahkan dikatakan, Mubarak jauh lebih Amerika dari
orang-orang Amerika sendiri? Adakah orang yang tidak melihat pemutarbalikan
fakta oleh Amerika dalam berbagai pernyataannya selama revolusi Tahrir
Square di Mesir? Saat itu Amerika mendukung sikap Mubarak dan membisikinya
apa yang akan dia lakukan, sementara Amerika hanya selintas melihat Tahrir
Square. Amerika sungguh telah melihat dan mendengar Mubarak berbuat jahat
kepada masyarakat, membunuh ratusan orang dan melukai ribuan, dan
mengobrak-abrik camp mereka. Meski demikian, Amerika tidak mengkritik atau
angkat suara, kecuali ketika Amerika yakin bahwa Mubarak sudah tidak mampu
lagi membunuh lebih banyak dan bahwa mereka yang berrevolusi hampir
mencengkeram tengkuk Mubarak tanpa rasa takut! Pada saat itu Amerika merubah
logat dan mengganti orientasi, mencampakkan Mubarak dan bergegas mencari
penjaganya yang lama dan baru yang bisa mengisi posisi Mubarak untuk
melayani kepentingan-kepentingan Amerika …

Hari ini Amerika menempuh jalan yang sama di Suriah. Kelembutan seruan
kepada rezim Suriah sungguh terlihat jelas hingga bagi publik di Amerika
bahkan dunia. Meski rezim Suriah membunuh, membantai, melukai, mencederai
masyarakat, menghancurkan rumah dan masjid selama dua bulan penuh, Amerika
tetap menutup mata terhadap rezim Suriah. Ketika masyakat makin intens untuk
mencabut rezim, meski harus dengan kucuran deras darah, Amerika muncul
dengan berbagai pernyataan malu-malu. Amerika berkata: Bashar harus memimpin
perubahan politik atau mundur! Artinya, revolusi masyarakat itu menentang
kezaliman, kejahatan dan pembantaian oleh rezim, sementara Amerika ingin
menyerahkan revolusi itu kepada pelaku kezaliman, kejahatan dan pembantaian
tersebut! Seperti apa yang dilakukan terhadap Mubarak, begitu pulalah yang
akan dilakukan oleh Amerika terhadap Bashar. Yaitu mempermudahnya untuk
membunuh masyarakat dan berbuat jahat terhadap mereka. Jika Bashar sudah
tidak mampu lagi membunuh lebih banyak, dan hampir jatuh di tangan mereka
yang berrevousi, Amerika akan mengeluarkan berbagai pernyataan menjilat dan
menarik dukungannya kepada diktator Syam!

Amerika gembong kekufuran dan penjajahan, potretnya tidak akan bisa
dipercantik oleh kesalahan-kesalahan Obama. Parfum tidak akan bisa
mempercantik sesuatu yang dirusak oleh waktu. Amerika hanya memandang
kepentingan materinya hingga meski seandainya pihak-pihak lain menggerutu.
Bahkan Amerika bertarung dengan partnernya, Uni Eropa, dalam menjajah
negeri-negeri kaum muslim seperti yang terjadi di Libya, Yaman, Bahrain dan
daerah-daerah sensitif lainnya di negeri-negeri kita. Negara-negara yang
dengki terhadap Islam dan kaum Muslim dan nilai-nilai yang selalu
didengungkan Obama adalah kedengkian yang ditampakkan oleh Barat khususnya
Amerika kepada kita di Irak, Afganistan, Guantanamo … Itu adalah pemboman
terus menerus dari pesawat-pesawatnya terhadap kaum Muslim di Pakistan … Itu
adalah pembunuhan oleh pengecut terhadap seorang syahid tak bersenjata di
rumahnya, bukan di medan pertempuran … Itu adalah kontrol ekonomi di
negeri-negeri kita melalui Bank Dunia dan IMF, menggunakan
kebijakan-kebijakan utang, proyek-proyek pelayanan yang tidak produktif,
inflasi riba dan hegemoni terhadap perekonomian, ekspor dan impornya
sehingga negeri-negeri yang kaya justru mayoritasnya didera utang yang
menggunung dan bunga yang mencekik! Itu adalah dukungan terus menerus kepada
entitas Yahudi pencaplok tanah Palestina berikut kejahatan-kejahatan
brutalnya yang terus menerus siang dan malam terhadap keluarga kita. Itu
adalah nilai-nilai Amerika, bahkan itulah nilai-nilai Amerika yang paling
menonjol!

Wahai Kaum Muslim: pidato Obama ini bukan sesuatu yang baru dari
pidato-pidato sebelumnya. Pidato Obama itu adalah hal lama yang diperbarui.
Di dalamnya ia menyebutkan apa yang telah ia sebutkan di dalam
pidato-pidatonya sebelum itu, khususnya pidatonya di Kaero dua tahun lalu.
Yang setengah baru adalah bahwa ia memfokuskan lebih banyak, bersuara lebih
tinggi dan meninggikan intonasi dengan mendukung negara Yahudi dan
melindungi keamanannya, sampai pada beberapa perkara melampaui Yahudi dalam
perhatian terhadap Yahudi! Obama mengeluarkan masalah al-Quds dan para
pengungsi dari pembahasan, dan kadang menempatkan keduanya pada
perkara-perkara emosional, bukan sebagai perkara yang mendasar. Obama meramu
antara batas tahun 67 dengan pertukaran tanah dalam teks yang jelas untuk
memasukkan pemukiman ke wilayah negara Yahudi dan tidak menjadi bagian
negara kecil Palestina yang lumpuh terlucuti senjatanya!

Wahai Kaum Muslim: benar, pidato Obama bukan sesuatu yang baru dari
pidato-pidato sebelumnya. Itu hal yang biasa dan sudah dapat diprediksi akan
dilakukan Obama dan para presiden Amerika sejak munculnya masalah Palestina.
Namun yang benar-benar menyakitkan adalah bahwa Obama di dalam pidatonya
berpindah-pindah di negeri-negeri kaum Muslim, sampai di sini dan
berkeliling, berhenti sejenak di satu negeri lalu berpindah ke negeri
lainnya, seraya berkata "ini boleh" dan "ini tidak boleh", seolah-olah
negeri-negeri kaum Muslim adalah bagian dari wilayah Amerika!

Negeri-negeri kaum Muslim yang dulu menjadi motropolitan dunia dan
khilafahnya tegak, dihormati oleh teman dan ditakuti oleh lawan, serta
menyebarkan kebaikan di penjuru dunia. Namun sekarang, di saat khilafah
tidak ada, negeri-negeri kaum Muslim berubah menjadi panggung bagi Obama
untuk berpindah-pindah di atasnya dari satu podium ke podium lainnya! Yang
lebih menyakitkan adalah bahwa presiden Amerika dengan semua itu, ia
mendapati para penguasa di negeri-negeri kaum Muslim dan para pendukungnya,
mereka loyal dan mengangguk-anggukkan kepala kepadanya, karena menganggap
Obama memiliki kemuliaan dan perlindungan. Anggapan mereka itu akan
menghancurkan mereka sendiri. Mereka tidak mengambil pelajaran dengan firman
Allah SWT:

ÈóÔøöÑö ÇáúãõäóÇÝöÞöíäó ÈöÃóäøó áóåõãú ÚóÐóÇÈðÇ ÃóáöíãðÇ ÇáøóÐöíäó
íóÊøóÎöÐõæäó ÇáúßóÇÝöÑöíäó ÃóæúáöíóÇÁ ãöä Ïõæäö ÇáúãõÄúãöäöíäó ÃóíóÈúÊóÛõæäó
ÚöäÏóåõãõ ÇáúÚöÒøóÉó ÝóÅöäøó ÇáÚöÒøóÉó áöáøåö ÌóãöíÚðÇ

Kabarkanlah kepada orang-orang munafik bahwa mereka akan mendapat siksaan
yang pedih, (yaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang kafir menjadi
teman-teman penolong dengan meninggalkan orang-orang mu'min. Apakah mereka
mencari kekuatan di sisi orang kafir itu? Maka sesungguhnya semua kekuatan
kepunyaan Allah. (QS an-Nisa' [4]: 138-139)

Demikian juga mereka tidak mengambil pelajaran dari realita-realita yang
ada, di mana mereka menyaksikan kelompok mereka dicampakkan oleh Amerika
setelah menyelesaikan peran mereka!

Wahai Kaum Muslim, Hizbut Tahrir menyeru Anda:

Belum tibakah saatnya Anda memahami bahwa Khilafah adalah kewajiban dari
Rabb Anda, perintah dari Rasul Anda, dan jalan kemuliaan serta metode
kebangkitan Anda? Belum tibakah saatnya bagi Anda untuk bersegera berjuang
bersama para pejuang di Hizbut Tahrir untuk menegakkan Khilafah dan
merealisasi janji Rabb Anda:

æóÚóÏó Çááøóåõ ÇáøóÐöíäó ÂãóäõæÇ ãöäßõãú æóÚóãöáõæÇ ÇáÕøóÇáöÍóÇÊö
áóíóÓúÊóÎúáöÝóäøóåõã Ýöí ÇáúÃóÑúÖö ßóãóÇ ÇÓúÊóÎúáóÝó ÇáøóÐöíäó ãöä
ÞóÈúáöåöãú

Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan
mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh-sungguh akan menjadikan
mereka berkuasa di bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang yang
sebelum mereka berkuasa (QS an-Nur [24]: 55)

Dan mewujudkan berita gembira Nabi Anda:

«Ëõãøó Êóßõæúäõ ÎöáÇóÝóÉñ Úóáóì ãöäúåóÇÌö ÇáäøõÈõæøóÉö»

Kemudian akan ada khilafah yang berjalan mengikuti manhaj kenabian

Sehingga bumi akan disinari kembali oleh khilafah dan Amerika serta barat
akan mundur ke negeri mereka sendiri jika mereka masih memiliki negeri!

Lalu belum tibakah saatnya bagi Anda untuk menghadap kepada Allah SWT dengan
bersegera bertaubat sebelum kematian menghampiri Anda dan Anda menyesal?

ÝóÝöÑøõæÇ Åöáóì Çááøóåö Åöäøöí áóßõã ãøöäúåõ äóÐöíÑñ ãøõÈöíäñ

Maka segeralah kembali kepada (menta`ati) Allah. Sesungguhnya aku seorang
pemberi peringatan yang nyata dari Allah untukmu. (QS adz-Dzariyat [51]: 50)


17 Jumaduts Tsaniyah 1432 H

20 Mei 2011 M

Hizbut Tahrir

Komentar al-Islam

Organisasi HAM (Amnesty Internasional) mendesak pemerintah Indonesia
mengkaji semua hukum dan peraturan lokal agar selaras dengan hukum dan
standar HAM internasional dan UU domestik (Republika, 24/5)
1. Sekali lagi, ini bukti HAM hanya alat intervensi dan penjajahan,
diemban Barat (khususnya AS) diantaranya melalui instrumen
organisasi/lembaga pegiat HAM
2. Fakta yang organisasi dan pegiat HAM hanya membisu dan tuli atas
seluruh kejahatan dan kebiadaban AS dan Barat dengan penjajahan yang
dilakukan di berbagai belahan dunia

Dominasi pihak asing kini semakin meluas dan menyebar pada sektor-sektor
strategis perekonomian. Pemerintah disarankan menata ulang strategi
pembangunan ekonomi agar hasilnya lebih merata dirasakan rakyat dan berdaya
saing tinggi menghadapi persaingan global (Kompas, 23/5)
1. Selama masih mengadopsi sistem ekonomi kapitalisme, kemakmuran
yang merata, kemandirian dan daya saing akan terus hanya sekadar mimpi
2. Hanya dengan sistem ekonomi islam dalam bingkai Khilafah rakyat
akan merasakan kemakmuran, kemandirian dan daya saing. Kapan kita wujudkan
kalau tidak sekarang?

[Non-text portions of this message have been removed]

------------------------------------

=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
wanita-muslimah-digest@yahoogroups.com
wanita-muslimah-fullfeatured@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

0 comments:

Post a Comment