Advertising

Thursday 7 June 2012

Re: [wanita-muslimah] 3 Wanita Pemenang Nobel Perdamaian

 

Nah apa jadinya nanti, kalau Islam konservatif kanan dan syiah menguasai akar rumput sosialis kiri? Kayak Iran, Mesir, TimTeng, dong. Bukannya ini pembajakan?

Kenapa sosialis-liberal (i.e. islam liberal-progressif) tetep elit? Orangnya mungkin nggak elit, lalu apakah mereka mendapatkan kesulitan dalam meliberal-kan Islam? Dengan kata lain reformasi Islam itu menemukan kebekuan gunung es?

Salam
Mia

"malah, saya banyak melihat islam syiah dan konservatif kanan yg banyak punya
kedekatan isu dengan akar rumput sosialis kiri ini."

Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

From: Ari <masarcon@gmail.com>
Sender: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Thu, 7 Jun 2012 16:30:47 +0700
To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
ReplyTo: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: Re: [wanita-muslimah] 3 Wanita Pemenang Nobel Perdamaian

 

sosialis itu aslinya kiri, sedangkan konservatif biasanya kanan.
sosialis liberal timbul di amerika dan menguat setelah jamannya perang vietnam.
setelah baby boom.
 
sosialis kiri punya sejarah panjang di indonesia, dimulai sejak SI merah,
yg bibitnya di rumah pak cokro.  semaun dan alimin jadi SI merah,
sukarno jadi nasionalis (yg akrab dengan kiri dan tradisionalis) sedangkan
kartosuwiryo jadi fundamentalis kanan.
 
di eranya, sosialis kiri bisa memicu pemberontakan dan mengawali kemerdekaan.
kapal perang paling canggih punya walanda, de seven provincien aja pernah
di bajak sama pribumi yg berhaluan sosialis kiri. sosialis kiri juga tumbuh
merakyat di indonesia.
 
mungkin secara demografis, sosialis liberal baru tumbuh setelah indonesia
melewati tahap militerisasi dengan melakukan aneksasi wilayah di luar indonesia.
dan di titik tertentu, masyarakat mulai jenuh. kalau ikut pola amerika.
 
tapi saya lebih melihat kemungkinan sosialis kiri yang punya akar di indonesia,
sosialis liberal kudu menyemaikan ide dan merakyat dengan akar rumput sosialis kiri,
jika ingin cepat melakukan mobilisasi dan menyemaikan ide idenya. gak boleh elitis.
 
saya melihat kaum sosialis liberal elitis ketika mereka "mengenyek" kelompok progresif
yg notabene wajah baru sosialis kiri. ketika mereja mengenyek studi kolonialis,
dan terlalu menghamba pada ide ide yg terlalu western. ada yg di menara gading.
 
malah, saya banyak melihat islam syiah dan konservatif kanan yg banyak punya
kedekatan isu dengan akar rumput sosialis kiri ini.
 
mungkin.

salam,
Ari
status : mahasiswa




2012/6/7 <aldiy@yahoo.com>
Tapi pikirlah lagi. Emangnya bisa mengejawantahkan sosialis liberal di masyarakat muslim pada kondisi apa adanya sekarang ini?

Kalau bisa, gimana caranya? Kalau nggak bisa kenapa? Karena kupikir jawaban yg mentok adalah NGGAK BISA.


__._,_.___
Recent Activity:
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.
.

__,_._,___

0 comments:

Post a Comment