Ref: Ditargetkan 650 ribu TKI untuk tahun 2012 mengindikasi bahwa rezim berkuasa tidak mampu menyediakan lapangan kerja dalam negeri yang sanggup dapat menampung tenaga kerja usia produktif sesuai pertumbuhan jumlah penduduk. Disamping itu dengan adanya krisis ekonomi "global" sekarang ini yang mengakibatkan jumlah pengangguran bertambah di negeri-negeri yang dituji, maka tentu saja keadannya akan berpengaruh pada upah dan kondisi kerja bagi buruh, jadi tak dapat dielakan upah TKI akan ditekan serendah mungkin dan juga kondisi kerja mereka memburuk.
Ekonomi
Kemenakertrans Targetkan Kirim 650 Ribu TKI di 2012
Penulis : Daniel Wesly Rudolf
Senin, 10 September 2012 20:41 WIB
MI/Angga Yuniar/ip
JAKARTA--MICOM: Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) menargetkan dapat mengirim sebanyak 650 ribu tenaga kerja Indonesia (TKI) tahun ini. Mayoritas TKI tersebut harus bekerja di sektor formal.
"Pemerintah ingin menurunkan rasio pengiriman TKI informal ke luar negeri dan lebih mendorong TKI formal yang kini rasionya sudah mencapai sekitar 55:45," ujar Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar melalui telepon, Senin (10/9).
Dia mengatakan, sesuai data Kemenakertrans tahun lalu, jumlah TKI yang ditempatkan ke luar negeri mencapai 581.081 orang. Dari total itu, TKI formal mencapai angka 264.756 orang (45,56%), sedangkan jumlah TKI informal berjumlah 316.325 orang (54,44%).
"Penempatan TKI informal harus makin diperketat. Ini mengingat permasalahan TKI banyak terjadi pada penempatan TKI sektor informal. Maka dari itu, pernerintah harus perlu mengambil kebijakan dengan melakukan pergeseran penempatan TKl informal menjadi TKI formal," kata Muhaimin.
Dia menuturkan, pihaknya juga berencana untuk menghentikan pengiriman Tenaga Kerja Indonesia sektor domestic worker luar negeri pada 2017. Hal tersebut tertuang dalam Roadmap Domestic Worker 2017 yang saat ini disiapkan.
Rencana penghentian pengiriman TKI domestic worker itu merupakan bagian dari upaya perbaikan kualitas kompetensi kerja masyarakat Indonesia yang hendak bekerja di luar negeri. (WR/OL-9)
"Pemerintah ingin menurunkan rasio pengiriman TKI informal ke luar negeri dan lebih mendorong TKI formal yang kini rasionya sudah mencapai sekitar 55:45," ujar Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar melalui telepon, Senin (10/9).
Dia mengatakan, sesuai data Kemenakertrans tahun lalu, jumlah TKI yang ditempatkan ke luar negeri mencapai 581.081 orang. Dari total itu, TKI formal mencapai angka 264.756 orang (45,56%), sedangkan jumlah TKI informal berjumlah 316.325 orang (54,44%).
"Penempatan TKI informal harus makin diperketat. Ini mengingat permasalahan TKI banyak terjadi pada penempatan TKI sektor informal. Maka dari itu, pernerintah harus perlu mengambil kebijakan dengan melakukan pergeseran penempatan TKl informal menjadi TKI formal," kata Muhaimin.
Dia menuturkan, pihaknya juga berencana untuk menghentikan pengiriman Tenaga Kerja Indonesia sektor domestic worker luar negeri pada 2017. Hal tersebut tertuang dalam Roadmap Domestic Worker 2017 yang saat ini disiapkan.
Rencana penghentian pengiriman TKI domestic worker itu merupakan bagian dari upaya perbaikan kualitas kompetensi kerja masyarakat Indonesia yang hendak bekerja di luar negeri. (WR/OL-9)
__._,_.___
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
Milis ini tidak menerima attachment.
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
Milis ini tidak menerima attachment.
.
__,_._,___
0 comments:
Post a Comment