LOGO PMI: Studi Banding ke Eropa Disetujui Pimpinan DPR
Newswire
JAKARTA: Wakil Ketua DPR RI Taufik Kurniawan mengatakan pimpinan DPR RI menyetujui kunjungan anggota Badan Legislasi (Baleg) ke Denmark dan Turki untuk studi banding karena menyangkut pembahasan pokok rancangan undang-undang (RUU) tentang Palang Merah.
"Rapat pimpinan sudah memutuskan bahwa diperbolehkan melakukan kunjungan ke luar negeri bila membahas sebuah Undang-Undang," kata Taufik di gedung DPR RI Jakarta, Rabu.
Menurut Sekretaris Jenderal DPP Partai Amanat Nasional (PAN) itu, lambang Palang Merah di Indonesia memang "perlu dikaji ulang", termasuk konsekuensi bila menggunakan lambang baru selain Palang Merah.
"Lambang Palang Merah dibuat pada Perang Dunia II. Tapi kan sekarang tidak lagi ada perang. Kajian untuk membuat lambang baru merupakan inovasi dan penentuan lambang itu tak semata-mata menentukan lambang saja," kata Taufik.
Sementara anggota Baleg DPR RI Taslim Chaniago menilai studi banding ke Denmark dan Turki untuk menentukan lambang Palang Merah tidak penting sama sekali.
"Saya sendiri anggota Baleg, tapi kalau hanya menentukan logo palang merah, Red Cross atau Bulan Sabit Merah, itu tidak penting sama sekali," kata Taslim.
Politisi PAN itu mengatakan lambang Palang Merah tak perlu dipersoalkan dalam pembuatan RUU Palang Merah karena sudah menjadi ketentuan internasional.
"Lambang Red Cross sudah dipakai secara internasional. Bila diubah dengan logo lain, dan masuk ke daerah konflik, maka orang tak akan mengenal logo selain Red Cross, itu bisa menimbulkan masalah baru," kata dia. (Antara/ea)
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
Milis ini tidak menerima attachment.
0 comments:
Post a Comment