Advertising

Wednesday, 19 December 2012

[wanita-muslimah] [Beneran nggak sih ?] Seramnya kamp konsentrasi NAZI

 

barusan dapat email - update artikel dari si naked traveller.  btw, itu gas chamber dan camp autzwitch ? itu beneran gak sih ? katanya para ahli berkumpul di Iran, dan meragukan kejadian ini. Yang katanya faktanya di fabrikasi sementara yahudinya sendiri bebas maen bunuh bunuhan orang di palestina .... :(
 

 
salam,
Ari
status : mahasiswa




---------- Forwarded message ----------
From: The Naked Traveler <naked.traveler@gmail.com>


The Naked Traveler 


Seramnya kamp konsentrasi NAZI

Posted: 19 Dec 2012 07:22 AM PST


Alasan saya ke negara Polandia cuma karena pengen mengunjungi Auschwitz akibat doyan nonton film tentang NAZI dan kamp konsentrasinya, salah satu yang terbaik adalah film "Schindler's List"-nya Steven Spielberg. Highlight perjalanan saya keliling Eropa Timur adalah ke Auschwitz, jadi saya memilih untuk ikut paket tur dari hostel di kota Krakow supaya diceritakan dengan detil oleh pemandunya.

Jam 9 pagi bus berangkat menuju kota Oswiecim (nama Auschwitz dalam bahasa Polandia). Di bus kami disuguhi film dokumenter tentang pembebasan tahanan Auschwitz. Itu saya nonton aja ampe mewek-mewek saking kasihannya liat penderitaan para tahanan kamp konsentrasi, atau lebih tepatnya kamp pembantaian. Guide kami adalah seorang nenek-nenek. Masing-masing peserta tur diberikan headset khusus dimana suara si nenek itu hanya bisa kita dengar lewat headset sehingga si nenek tidak perlu teriak-teriak, dan pengunjung lain tidak bisa nguping, plus situs ini jadi tetap tenang dan sunyi.

Pertama kami masuk ke gerbang kamp yang sangat terkenal dengan plang "Arbeit macht frei" (work makes you free). Di dalam kompleks ini terdapat beberapa bangunan dua tingkat yang dulunya barak tahanan yang sekarang telah dijadikan museum. Auschwitz ini ternyata hanya sebagian kecil kamp, karena nggak muat, akhirnya dipindahkan ke Birkenau sekitar 10 menit berkendara dari Auschwitz. Di sana terdapat kamp yang lebih luas dan rel kereta api berisi gerbong berisi tahanan yang pada ujung relnya berakhir kematian.

Si nenek pemandu mengajak kami berkeliling sambil bercerita.. Awalnya, orang Yahudi dari berbagai daerah jajahan Jerman di Eropa mendapat "undangan" bekerja untuk hidup baru yang lebih baik. Mereka datang berbondong-bondong dari jauh, sejauh Athena di Yunani maupun Oslo di Norwegia, bahkan membayar sendiri tiket kereta apinya. Begitu turun di Auschwitz, betapa kagetnya mereka karena disambut oleh banyak pasukan SS yang membentak-bentak dalam bahasa Jerman. Koper-koper mereka disita, malah disuruh berdiri berbaris. Seorang dokter berdiri di depan sambil memilih orang mana yang dianggap layak bekerja. Yang layak membuat barisan sendiri, yang tidak layak dibawa ke suatu tempat.

Yang tidak layak tentu adalah orang sakit, manula, wanita hamil, dan anak-anak. Mereka disuruh mandi dan diminta untuk menanggalkan pakaiannya, lalu berbaris menuju "shower". Mereka dijejali masuk ke dalam ruangan sempit, lalu kran berisi gas beracun dibuka, dan tewaslah mereka sekaligus! Ya, itulah GAS CHAMBER! Belum selesai sampai di situ. Jasadnya, baik yang sudah mati maupun yang masih semaput, langsung dimasukkan ke dalam krematorium, alias dibakar! Proses pembantaian manusia ini dibikin sistem industri kayak di pabrik, bahkan untuk mempercepat prosesnya, satu tungku krematorium diisi 2-3 orang. AAAARRGH!

Bagaimana dengan orang dengan kategori layak bekerja? Mereka dipaksa bekerja di pabrik industrial tanpa digaji, bahkan tanpa diberi kehidupan yang layak. Mereka bekerja sangat keras dalam waktu belasan jam sehari, plus sambil disiksa. Tidurnya di barak, berisi rak tiga susun yang masing-masing lantai berisi 6-7 orang. Tidak ada air, apalagi WC. Saatnya ke belakang hanya sehari sekali, di sebuah bangunan yang berisi jejeran lubang. Mereka harus ngantri panjang, dan begitu make, cuma dalam hitungan 1 sampai 5! Jadi bisa bayangkan bagaimana keadaan barak yang sangat tidak higinis karena orang buang air di situ juga. Kalau ada yang sakit atau bahkan mati di barak, tidak ada yang boleh memindahkan selain petugas. Makanan yang diberikan sangat sedikit dan tidak bergizi sehingga banyak yang mati kelaparan. Ada lagi tahanan yang tidak bekerja tapi lolos dari chamber. Mereka adalah anak-anak dan dewasa yang dijadikan eksperimen kedokteran. Contohnya mengujicoba anak kembar, uji coba Sinar X untuk membuat kemandulan, dan berbagai macam obat.

Pada saat pasukan Soviet mengalahkan Jerman, kamp konsentrasi dimusnahkan oleh Jerman. Sebagian tahanan yang survive ditemukan dalam kondisi sangat mengenaskan. Total ada 1,2 juta orang yang mati, 90%-nya adalah Yahudi, karena mati di gas chamber, kelaparan, dibunuh, dan eksperimen kedokteran - the biggest mass murderer in the history of mankind! Dan itu semua terjadi dalam kurun waktu 5 tahun pada 1940-1945! HIYY!!

Sambil bercerita sejarah kekejaman NAZI, si nenek menunjukkan situs-situsnya. Jadi yang dilihat adalah kompleks barak, display foto-foto korban dan dokumen lainnya, alat-alat penyiksaan, sel tahanan, tiang gantung, melihat gas chamber dan krematorium. Museumnya berisi barang-barang pribadi peninggalan korban, seperti puluhan ribu koper yang masing-masing bernama pemiliknya, sepatu, pakaian, dan lain-lain – yang jelas-jelas banyak juga milik anak kecil. Yang paling bikin mual adalah ruangan berisi 7 ton rambut manusia! Jadi tahanan semua dibotakin, rambutnya dijual ke perusahaan pembuat baju! Gila!

Hati saya groak melihat museum ini! Tambah groak lagi ketika melihat para pengunjung yang merupakan keturunan dari para korban, seperti serombongan anak-anak pelajar dari Israel yang membacakan puisi di depan foto-foto korban sambil berlinangan air mata. Nyesss! May their souls rest in peace…

You are subscribed to email updates from The Naked Traveler
To stop receiving these emails, you may unsubscribe now.
Email delivery powered by Google
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610

__._,_.___
Reply via web post Reply to sender Reply to group Start a New Topic Messages in this topic (1)
Recent Activity:
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.
.

__,_._,___

0 comments:

Post a Comment