Content diskusi muiz dan mas cocok, sampe "klaim nabi".
Sosok nabi atau yang berkualitas nabi ada terus sepanjang jaman, kurasa kita semua setuju.
Yang mesti didiskusikan adalah bahwa "konsep kenabian jaman dulu dan sekarang udah berubah, karena kita dan jaman berubah"
Contoh, jaman dulu seorang yang berkualitas nabi,seperti muhammad, mengumumkan dirinya mendapat wahyu (padahal muhammad pribadi sebetulnya ndak suka metode yg seperti gini,dia benci cenayang, muhammad was beyond his time) - diterima oleh ummat, sekalipun yg diharapkan mestinya jangan dari arab jazirah, kelas baduy itu, makanya resistensi tinggi. Wacana/ konsep kenabian yg diumumkan mendapat wahyu itu, masih bisa diterima pada waktu itu.
Sekarang,model kayak gitu bukan jamannya lagi. Makanya nabi muhammad "nabi penutup". Tapi bukan berarti nggak ada lagi nabi,orang soleh,wali,dsb. Yang bukan jamannya itu model pengumuman "aku nabi mendapat wahyu dari allah dst, karena itu dengar ikuti aku". Lha ini kan yg coba dijelaskan pak Chodjim dan Ki Sabri, tapi kalian nggak dengerin, pada bandel sih...
Tentu saja yang namanya manusia kan macem2, dan sebagian kita berwacana masa lalu atau malah jauh ke depan. Ya ndak apa-apa. Sebagian Ahmadiyyah menganut konsep kenabian masa lalu, itu mungkin bisa menolong mereka beribadah dunia dengan lebih baik, dengan model syariat jaman dulu, ya ndak apa-apa, selama mereka beretika sosial yang tinggi terhadap muslim lain.
Muslim lain yang berkonsep "kenabian jaman sekarang,nabi muhammad nabi penutup" jangan galak atau merasa lebih benar thd minoritas yang menganut "konsep kenabian jaman dulu". Mesti mengayomi, termasuk misalnya yang dilakukan pak muiz menanyakan apa bener orang ahmadiyyah menganggap yang lain anjing dan keluar jalur muslim? Dijawab pak Mas, nggak dong. Mba Mei tanya, apa bener nggak mau jamaah bareng, dijawab mas, mau dong. Ini namanya tabayyun. Nah, kalo mas nggak konsisten, mba lina siap keprak Mas pake sapu lidi, seperti saya juga ngusir FPI pake gagang sapu...:-)
Salam
Mia
-----Original Message-----
From: "ma_suryawan" <ma_suryawan@yahoo.com>
Sender: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Fri, 29 Oct 2010 02:59:45
To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
Reply-To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: Re: Bls: [wanita-muslimah] Mahendradatta Mendebat Pengemban Sekularisme Pembela Ahmadiyah
Bung Mu'iz,
Ayat tersebut adalah jaminan dari Allah Ta'ala yang menyatakan kelebihan Nabi Muhammad SAW dibandingkan dengan nabi-nabi lainnya, bahwa orang yang mengikuti/taat kepada Nabi SAW termasuk/dapat dimasukkan oleh Allah Ta'ala menjadi saleh, syahid, shiddiq dan nabi.
Kalau orang Islam yang taat kepada beliau SAW hanya BERSAMA-SAMA dengan para nabi, shiddiq, syahid dan saleh - artinya belum tentu orang Islam itu menyandang predikat saleh, syahid, shiddiq atau nabi.
Anda atau kita semua dapat duduk dan bercengkrama BERSAMA-SAMA dengan para menteri, jenderal dan presiden, tetapi belum tentu Anda seorang jenderal, menteri atau presiden.
Itulah hakikat kelebihan Nabi Muhammad SAW yang dapat terus menghasilkan kualitas rohani di dalam umatnya, yang rahasianya dianugerahkan dan dibuka kepada Pendiri Jemaat Ahmadiyah. Kesalehan, kesyahidan, keshiddiqan dan kenabian akan terus ada dalam umat Rasulullah SAW, sepenjang patuh dan taat kepada beliau SAW.
Jika klaimnya tidak ada nabi apapun juga setelah Nabi Muhammad SAW, maka menurut ayat itu tentu tidak akan ada lagi saleh, syahid dan shiddiq dalam umat Muhammad.
Salam,
MAS
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Abdul Muiz <muizof@...> wrote:
>
> Bung MAS QS 4:69 itu kan berlaku umum, saya kutibkan terjemahannya, "Dan barangsiapa yang mentaâ™ati Allah dan Rasul [Nya], mereka itu akan bersama-sama dengan orang-orang yang dianugerahi niâ™mat oleh Allah, yaitu: Nabi-nabi, para shiddiiqiin, orang-orang yang mati syahid dan orang-orang saleh. Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya", yang saya maksud klaim kenabian MGA itu merujuk QS ayat mana ? mosok QS 4:69 ??
>
> Wassalam
> Abdul Mu'iz
>
> --- Pada Kam, 28/10/10, ma_suryawan <ma_suryawan@...> menulis:
>
>
> Dari: ma_suryawan <ma_suryawan@...>
> Judul: Re: Bls: [wanita-muslimah] Mahendradatta Mendebat Pengemban Sekularisme Pembela Ahmadiyah
> Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Tanggal: Kamis, 28 Oktober, 2010, 12:40 PM
>
>
> Â
>
>
>
> Bung Mu'iz,
>
> Silakan periksa QS. 4:69 mengenai orang yang patuh dan taat kepada Nabi Muhammad SAW - sesuai kehendak-Nya - dapat menjadi shaleh, syahid, shiddiq atau nabi.
>
> Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad banyak menjelaskan di dalam buku-bukunya bahwa anugerah kenabian yang beliau terima dari Allah Ta'ala adalah karena ia patuh dan taat kepada Rasulullah SAW, dan karenanya kenabian Mirza Ghulam Ahmad adalah tidak membawa Syari'at (non-law bearing prophet).
>
> Salam,
> MAS
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Abdul Muiz <muizof@> wrote:
> >
> > terima kasih atas koreksinya, saya menyebut ahmadiyah qadiyan dan ahmadiyah lahore itu merujuk wikipedia http://id.wikipedia.org/wiki/Ahmadiyyah. Kalau Anda tidak setuju ya gpp, no problem.
> > ÂÂ
> > Soal acceptable kenabian, saya masih blank tentang kenabian MGA, mau sharing ? terutama adakah nubuwah bagi MGA menurut ayat al qur'an, injil, zabur, atau taurat atau adakah hadits yang dirujuk ?
> > ÂÂ
> > Wassalam
> > Abdul Mu'iz
> >
> > --- Pada Rab, 27/10/10, ma_suryawan <ma_suryawan@> menulis:
> >
> >
> > Dari: ma_suryawan <ma_suryawan@>
> > Judul: Re: Bls: [wanita-muslimah] Mahendradatta Mendebat Pengemban Sekularisme Pembela Ahmadiyah
> > Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> > Tanggal: Rabu, 27 Oktober, 2010, 1:40 PM
> >
> >
> > ÂÂ
> >
> >
> >
> > Bung Mu'iz,
> >
> > Saya koreksi lagi ya...
> >
> > JAI tidak pernah menyebut dirinya "Ahmadiyah Qadian" Penyebutan "Ahmadiyah Qadian" datangnya dari kalangan di luar JAI.
> >
> > Untuk point 3, memang good point, sebab kenabian MGA memang tidak akan pernah bisa dibandingkan atau disetarakan dg kenabian Nabi Muhammad SAW karena beliau SAW adalah Khaataman Nabiyyiin, dan beliau SAW adalah junjungan dan panutannya MGA.
> >
> > Acceptable atau tidak adalah perkara lain. Nabi-nabi yang diutus oleh Allah Ta'ala sejak dahulu sampai sekarang ada yang diterima ada yang ditolak.
> >
> > Salam,
> > MAS
> >
> > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Abdul Muiz <muizof@> wrote:
> > >
> > > Mbak Mia,
> > >
> > > Sedikit koreksi Ahmadiyah itu ada dua : Ahmadiyah Qadiyan, di Indonesia disebut JAI singkatan dari Jama'ah Ahmadiyah Indonesia pusatnya di Bogor, dan Ahmadiyah Lahore, di indonesia disebut GAI singkatan dari Gerakan Ahmadiyah Indonesia pusatnya di Yogyakarta. Nah Bung MAS itu JAI bukan GAI.
> >
> > > Butir no 3 adalah Good point, isu kenabian MGA itu atas dasar apa ? apa yang menjadi dasar nubuwah bagi MGA ? ayat qur'an dan hadits mana yang dirujuk? bandingkan dengan kenabian Muhammad tidak ada umat islam yang meragukan beliau, nubuwah beliau juga acceptable.
> > >
> > > Wassalam
> > > Abdul Mu'iz
> > >
> > > --- Pada Rab, 27/10/10, aldiy@ <aldiy@> menulis:
> > >
> > > > Dari: aldiy@ <aldiy@>
> > > > Judul: Re: Bls: [wanita-muslimah] Mahendradatta Mendebat Pengemban Sekularisme Pembela Ahmadiyah
> > > > Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> > > > Tanggal: Rabu, 27 Oktober, 2010, 12:43 PM
> > > > Pak MAS hargai tanya dan jawab dong.
> > > >
> > > > Artinya apa?
> > > > 1. Orang GAI akan mempertimbangkan secara serius tampil di
> > > > publik.
> > > > 2. Sejauh ini kalau MAS merepresetasikan GAI di milis, dan
> > > > bilang bahwa GAI ndak me-non-muslimkan atau "membabikan"
> > > > orang lain - ya alhamdulillah, bukan? Trus arcon ajak
> > > > makan2.
> > > > 3. Ada isu tersisa tg kenabian MGA, antara GAI-JAI,
> > > > GAI-mainstream islam, udah kita ulas.
> > > > Salam
> > > > Mia
> > > > -----Original Message-----
> > > > From: "ma_suryawan" <ma_suryawan@>
> > > > Sender: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> > > > Date: Wed, 27 Oct 2010 03:47:51
> > > > To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
> > > > Reply-To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> > > > Subject: Re: Bls: [wanita-muslimah] Mahendradatta Mendebat
> > > > Pengemban Sekularisme Pembela Ahmadiyah
> > > >
> > > > Sinyalemen alias ocehan Mahendradatta kok diulang-ulang
> > > > terus sama Mu'iz...
> > > >
> > > > Simple saja, jika tidak punya bukti atau menghadirkan
> > > > bukti, artinya Mahendradatta cuma ngibul alias fitnah.
> > > >
> > > > Dan adalah kewajiban Mahendradatta atau para penggemarnya
> > > > untuk membuktikan kebenaran sinyalemen/ocehannya itu karena
> > > > Mahendradatta tidak ada di milis ini.
> > > >
> > > > Gitu aja kok repot.
> > > >
> > > > Salam,
> > > > MAS
> > > >
> > > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com,
> > > > Abdul Muiz <muizof@> wrote:
> > > > >
> > > > > yang saya ingat lawan debat Mahendradatta (Ketua TPM)
> > > > yaitu Usman Hamid (koordinator Kontras) mendebat begini,
> > > > "kalau umat islam memahami bahwa agama islam besar dan mulia
> > > > tidak perlu takut dengan segala penafsiran dari kelompok
> > > > lain, bla bla bla" tidak membahas substansi materi yang
> > > > disampaikan pak Mahendradatta bahwa Ahmadiyah telah
> > > > mengkafirkan orang islam bahkan menyetarakan dengan babi.
> > > > Coba klik link ini http://www.youtube.com/watch?v=1yxQwYmOKQg tetapi
> > > > sepertinya tidak utuh seperti yang pernah saya lihat dulu di
> > > > TVone.
> > > > >
> > > > > Pernah juga sih debat TVone menghadirkan orang JAI
> > > > seperti Zafrullah Ahmad Pontoh (JAI) berpartner dengan
> > > > Rumadi (Peneliti the Wahid Institut) vs Muhlis Hanafi
> > > > (Doktor Tafsir dari Kairo) berpartner dengan Adian Husaini
> > > > (majlis tabligh PP Muhammadiyah) tetapi debater tidak
> > > > membahas "pengkafiran dan penyetaraan dengan babi
> > > > sebagaimana sinyalemen pak Mahendradatta.
> > > > > ÂÂ
> > > > > Wassalam
> > > > > Abdul Mu'iz
> > > > >
> > > > > --- Pada Rab, 27/10/10, aldiy@ <aldiy@>
> > > > menulis:
> > > > >
> > > > >
> > > > > Dari: aldiy@ <aldiy@>
> > > > > Judul: Re: Bls: [wanita-muslimah] Mahendradatta
> > > > Mendebat Pengemban Sekularisme Pembela Ahmadiyah
> > > > > Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> > > > > Tanggal: Rabu, 27 Oktober, 2010, 7:46 AM
> > > > >
> > > > >
> > > > > ÂÂ
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > > Saya rajin baca WM tapi ndak rajin browsing ke tempat2
> > > > lain, iya betul. Makanya saya ngandelin bagaimana temen2
> > > > menyajikan informasinya (apa ini artinya saya minta
> > > > disuapin?..:-)
> > > > > Kan pertanyaan saya open ended,apakah pak Muiz ingat
> > > > argumen yg mengcounter Mahendratta itu? Kalau ingat
> > > > disharing juga ke kita, apalagi MAS ndak nonton acara itu.
> > > > > Jurnalis teve menghadirkan wakil2 berbagai opini
> > > > supaya masyarakat dapet info lengkap berimbang. Tapi ada
> > > > juga loh debat2 yg nggak menghadirkan pihak yg langsung
> > > > bersangkutan karena misalnya pihak teve sulit mengundang
> > > > pihak ahmadiyyah langsung.
> > > > > Kenapa pihak ahmadiyyah sulit diundang? Mungkin karena
> > > > takut teridentifikasi secara publik dg situasi seperti
> > > > begini,mungkin karena kentalnya inward looking, dsb.
> > > > > Salam
> > > > > Mia
> > > > > -----Original Message-----
> > > > > From: Abdul Muiz <muizof@>
> > > > > Sender: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> > > >
> > > > > Date: Wed, 27 Oct 2010 08:33:34
> > > > > To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
> > > >
> > > > > Reply-To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> > > >
> > > > > Subject: Re: Bls: [wanita-muslimah] Mahendradatta
> > > > Mendebat Pengemban Sekularisme Pembela Ahmadiyah
> > > > >
> > > > > Mbak Mia,
> > > > > ÂÂ
> > > > > Saya yakin mbak Mia bukan type suka disuapi, kalau
> > > > saja Mbak Mia rajin mencari informasi pastilah pertanyaan
> > > > (apakah ada pada waktu itu, debater simpatisan ahmadiyah
> > > > atau paling tidak netral?) akan terjawab.
> > > > > ÂÂ
> > > > > Wassalam
> > > > > Abdul Mu'iz
> > > > >
> > > > > --- Pada Sel, 26/10/10, aldiy@ <aldiy@>
> > > > menulis:
> > > > >
> > > > >
> > > > > Dari: aldiy@ <aldiy@>
> > > > > Judul: Re: Bls: [wanita-muslimah] Mahendradatta
> > > > Mendebat Pengemban Sekularisme Pembela Ahmadiyah
> > > > > Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> > > >
> > > > > Tanggal: Selasa, 26 Oktober, 2010, 2:57 PM
> > > > >
> > > > >
> > > > > ÂÂ
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > > Pak muiz,
> > > > > Saya bahkan ndak bicara ttg Mahendratta khususnya.
> > > > Kalau saja Pak Muiz barangkali ingat, apakah ada pada waktu
> > > > itu, debater simpatisan ahmadiyah atau paling tidak netral?
> > > > Kalo ndak ada diskusinya bias, nggak layak jadi referens.
> > > > Kalau ada, apa komentarnya ttg hujatan mahendratta?
> > > > > Salam
> > > > > Mia
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > > [Non-text portions of this message have been removed]
> > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > > [Non-text portions of this message have been removed]
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > > [Non-text portions of this message have been removed]
> > > > >
> > > >
> > > >
> > > >
> > > >
> > > >
> > > > [Non-text portions of this message have been removed]
> > > >
> > > >
> > > >
> > > > ------------------------------------
> > > >
> > > > =======================
> > > > Milis Wanita Muslimah
> > > > Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga,
> > > > maupun masyarakat.
> > > > Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
> > > > Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> > > > ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
> > > > Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> > > > Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
> > > > Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
> > > > Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
> > > >
> > > > Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links
> > > >
> > > >
> > > >   wanita-muslimah-fullfeatured@yahoogroups.com
> > > >
> > > >
> > > >
> > >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> > [Non-text portions of this message have been removed]
> >
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
[Non-text portions of this message have been removed]
------------------------------------
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links
<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/
<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional
<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)
<*> To change settings via email:
wanita-muslimah-digest@yahoogroups.com
wanita-muslimah-fullfeatured@yahoogroups.com
<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
0 comments:
Post a Comment