131105
Peluang dan peluang
Bismi 'l-lahi 'r-rahmani 'r-rahiem.
Dan carilah dengan apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu [sangu buat kebahagiaan] negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari [kenikmatan] duniawi; berbuat terbaiklah sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu; janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan. (QS al-Qashash [28]: 77)
Apa yang difirmankan Allah SwT dalam surah al-Qashash ayat 77 itu merupakan pedoman sederhana yang jika kita dapat memanfaatkannya dengan baik maka kita aka mencapai apa yang selalu kita mohon: bahagia di dunia, bahagia di akhirat, terselamatkan dari siksa neraka.
Allah telah banyak memberi kepada kita; salah satu yang sering kita lupakan adalah kehidupan, yang dengannya kita berpeluang untuk dapat berbuat banyak. Banyak dari manusia ini yang terlupa bahwa kehidupan itu bukan hanya dalam kurun waktu di dunia sekarang ini saja; masih ada kehidupan lanjut, yaitu kehidupan akhirat yang nantinya bagaimana tergantung pada apa yang sudah kita lakukan dalam dunia ini.
Secara ekstrim dapatlah kita ketahui bahwa kehidupan akhirat itu pada dasarnya ada dua kategori: bahagia di surga ataukah celaka di neraka. Perbedaan antara keduanya seibarat siang dan malam, ada yang "jelas" kita dapat merasakan terangnya di siang bolong, ataupun gelapnya di tengah malam kelam, tetapi kita mungkin sulit untuk menyatakan secara pasti apakah suatu keadaan itu terang ataukah gelap di pagi hari ataupun di sore hari menjelang malam. Begitulah maka kita kenali adanya sebutan: dasarnya neraka, tempat orang-orang dengan siksa yang paling berat, padahal siksa yang "paling ringan" digambarkan oleh Rasulullah saw. adalah seibarat orang yang berdiri pada bata yang membara, dengan panas yang terhantarkannya (konduksinya) saja merambat lewat sepanjang tubuhnya cukup untuk menjadikan otaknya mendidih; betapa hebatnya panas itu!
Dan carilah dengan apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu [sangu buat kebahagiaan] negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari [kenikmatan] duniawi …(QS al-Qashash [28]: 77)
Di awal ayat 77 di atas, Allah mengingatkan kita untuk kembali menyadari bahwa nanti ada kehidupan akhirat yang bagaimananya nanti tergantung pada hasil upaya kita, sejauh mana kita memanfaatkan peluang di masa kehidupan dunia ini; jangan sampai kita salah langkah. Kita diingatkan untuk memanfaatkan semua potensi (fisik dan nonfisik) yang telah diberikan oleh Allah untuk pecapaian sasaran akhirat, dengan mengingatkan pula adanya peluang untuk juga menikmati dengan kesyukuran atas pemberian Allah yang berupa sarana kehidupan dunia yang telah disediakan Allah untuk kita.
Dan Dia menundukkan untukmu apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi semuanya, [sebagai rahmat] daripada-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda [kekuasaan Allah] bagi kaum yang mau berfikir. (QS al-Jatsiyah [45]:13)
Di ayat 77 QS al-Qashash [28] itu Allah selanjutnya memberi pedoman lanjut berbuat baik untuk melestarikan kehidupan dunia, yaitu dengan mendorong kita untuk berbuat ihsan. Pemahaman tentang berihsan ini akan mendorong orang dalam berbuat bukannya sekedar melakukan, tetapi melakukan dengan cara yang terbaik yang dia mampu. Di tidak lagi berfikir bagaimana penilaian orang atas apa yang dilakukan; dia selalu berfikir bahwa Allah memperhatikan apa yang dia lakukan, menilainya, dan memberikan balasan atas karyanya itu sehingga melakukan segala sesuatu secara yang terbaik yang dia mampu.
…Berbuat terbaiklah sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu; janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi. …. (QS al-Qashash [28]: 77)
Di akhir ayat itu Allah mengingatkan agar kita tidak melakukan kerusakan, karena Allah tidak menyukainya.
... Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan. (QS al-Qashash [28]: 77)
Di ayat-ayat yang lain dapat kita fahami bahwa perbuatan merusak ini bukan hanya yang bersifat fisik saja, besar maupun kecil. Masing-masingnya dengan ancaman balasan hukuman yang tidak sama. Misalnya saja bahwa perusakan berat akan dikategorikan sebagai memerangi Allah dan RasulNya, dengan ancaman hukumannya yang tidak ringan.
SESUNGGUHNYA PEMBALASAN TERHADAP ORANG-ORANG YANG MEMERANGI ALLAH DAN RASULNYA DAN MEMBUAT KERUSAKAN DI MUKA BUMI, HANYALAH MEREKA DIBUNUH ATAU DISALIB, ATAU DIPOTONG TANGAN DAN KAKI MEREKA DENGAN BERTIMBAL BALIK, ATAU DIBUANG DARI NEGERI (TEMPAT KEDIAMANNYA). YANG DEMIKIAN ITU (SEBAGAI) SUATU PENGHINAAN UNTUK MEREKA DI DUNIA, DAN DI AKHIRAT MEREKA BEROLEH SIKSAAN YANG BESAR. (QS al-Maidah [5] ayat 33)
Semoga kita telah dapat memanfaatkan peluang dan peluang yang diberikan Allah tahun lalu maupun tahun mendatang, dan semoga kita terjauhkan dari perilaku-perilaku yang merusak. Kalaulah kita pernah tersalah langkah, semoga kita masih memperoleh peluang untuk berbenah diri dengan bertaubat.
Wa 'l-Lahu a'lamu bi 'sh-shawwab.
==============================
SAW. = shalla 'l-Lahu 'alaihi wa sallam (Semoga shalawat Allah dan salamNya terlimpahkan pada Rasulullah Muhammad).
SWT. = subhanahu wa ta-'ala (Yang Maha Suci lagi Maha Tinggi kedudukanNya).
========================================
Assalamu 'alaikum wr. wb.
Semoga sedikit uraian di atas bermanfaat.
Sebarkanlah pelita hikmah ini dengan forward langsung ataupun dengan mengajak bergabung JOIN di URL http://groups.yahoo.com/group/pelita-hikmah/.
Jika Anda punya ataupun ingin kajian masalah tertentu untuk pegangan hidup silakan hubungi saya.
Wassalam,
H.R.M. Tauhid-al-Amien, dr., MSc., DipHPEd., AIF., AIFO.
e-mail: tauhidhw@gmail.com
Jalan Kendangsari Lebar 48 Surabaya INDONESIA 60292
Reply via web post | Reply to sender | Reply to group | Start a New Topic | Messages in this topic (1) |
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
Milis ini tidak menerima attachment.
0 comments:
Post a Comment