Enak lho... Menang sebelum berperang.. Semua penggoda dibunuh sebelum menggoda.. Mau lulus tanpa ada ujian. Jaman serba instan.. Gak kebayang suatu saat kalo sy lg makan di teras sebuah resto di tegur puluhan fakir miskin yg sdg lapar.. Mereka demo krn belum makan 2 hari sy enak2 makan makanan yg sangat mewah bagi mereka. Yg jelas, negara ini bukan muslim semua. Dr keragaman ini banyak orang Tegal, Padang dll bisa berlebaran dan berbagi rizki bersama handaitaulan mereka dikampung saat lebaran setelah setahun mengais rizki di kota besar dr berjualan makanan.
Selamat melakoni kuliah semester pendek Ramadhan. Semoga sang hikmah dan hidayah serta keberkahan dr Allah menyertai kita semua.
Wasalam
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT
-----Original Message-----
From: Wikan Danar Sunindyo <wikan.danar@gmail.com>
Sender: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Sun, 31 Jul 2011 14:44:23
To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
Reply-To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: Re: [wanita-muslimah] Surat Terbuka Forum Umat Islam (FUI) Umat
IslamKepada Presiden SBY
ini yang saya tanyakan mas muiz,
mengapa bulan puasa yang seharusnya hidup hemat, malah hidup boros dan jor-joran
saat buat kita untuk memperhatikan nasib orang miskin, kita malah
tambah asyik menambah menu makan kita dan menganggap bayar zakat
fitrah sudah cukup buat mereka
bukannya puasa dijadikan latihan untuk makin sabar dan menahan diri
dari godaan-godaan duniawi
malah kita melarang orang2 yang berhak untuk makan dan mencari makan
dengan cara yang halal dengan anggapan mereka bakal membuat kita
berdosa dan mengurangi kekhusyu'an puasa kita?
bukankah dengan banyaknya cobaan, harusnya kita bisa makin memfokuskan
diri kita mengenai maksud ibadah kita ketimbang asyik mengurusi hal2
remeh temeh yang mengganggu dan merusak puasa kita?
salam,
--
Wikan
2011/7/31 Abdul Mu'iz <quality@posindonesia.co.id>:
> Kalau salah satu hikmah puasa adalah untuk sehat, ini ada haditsnya.
>
> Sedangkan dari segi tasawuf puasa adalah untuk pengendalian diri, biasanya boleh makan dan minum dan hubungan dengan istri di siang hari maka di bulan ramadhan stop sementara mulai imsak hingga maghrib, seharusnya moment puasa adalah untuk efisiensi, konsumsi makanan dan minuman turun, lambung bisa istirahat. Kalau malah tingkat konsumsi makin naik dan hidup boros makin tinggi, maka ini merupakan fenomena paradoks.
>
> Kalau perang pada zaman nabi juga pernah terjadi di bulan ramadhan, maka sebenarnya aktifitas kerja seharusnya tidak dikurangi, seharusnya produktivitas umat islam di bulan Ramadhan makin meningkat karena biasanya siang hari ada "ishoma" istirahat, sholat dan makan siang maka tanpa makan siang harusnya memicu produktivitas kerja. Anehnya jam kerja BUMN dan PNS malah dipotong satu jam di bulan puasa sebelum masuk kantor alias dimundurkan setengah jam dan pulangnya dimajukan setengah jam pula.
------------------------------------
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links
------------------------------------
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links
<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/
<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional
<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)
<*> To change settings via email:
wanita-muslimah-digest@yahoogroups.com
wanita-muslimah-fullfeatured@yahoogroups.com
<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
0 comments:
Post a Comment