Advertising

Thursday, 28 July 2011

Re: [wanita-muslimah] Re: Indonesia bertambah soleh?

Mba Mei, sejujurnya saya yakin jilbab itu ndak di-enforce. Dan saya kalau ke Aceh nggak pernah berjilbab kok, ndak papa, hanya NAD bagian timur yang suka meributkan, tapi bagian barat, selatan dan tengah nggak ngaruh.

Btw, apakah jilbab di-perdakan di NAD, coba tolong lihat Qanunnya, nggak dikatakan kudu berjilbab, hanya saja polisi WH yg lebay memahaminya begitu.(Ini kalau qanun nya belum berubah).

Aktivis Aceh pernah cerita ke saya, bahwa rincian syariat Islam Perda itu dibuat begitu saja tanpa proses pembuatan kebijakan yg benar (RIA), yg melibatkan masyarakat yg diwakilinya. Memang prosesnya masih begitu sampai sekarang, makanya banyak perda yang ngaco, dan lagi di-hold, direvisi atau nggak bisa dilaksanakan. Saya pernah riset ttg proses pembuatan kebijakan Perda yg jauh dari aturan prosesnya, maklum politik busuk dan nggak kompeten. UU No ...? sedang atau sudah dikeluarkan untuk menata kembali urusan pemerintahan daerah, lantaran pada bikin kebijakan ngawur.

Berjilbab atau tidak, kita semua, kita kudu selalu menyuarakan bahwa yg nggak berjilbab juga punya kebebasan yg sama, masak didiskriminasi atas nama hukum negara? Nggak berkeadilan dan melanggar UUD. Cukup jelas, bahwa nggak ada aspek kesalehan bagi negara yg mewajibkan/memaksakan warganya berjilbab (atau nggak boleh berjilbab).

Salam
Mia
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-----Original Message-----
From: "L.Meilany" <wpamungk@centrin.net.id>
Sender: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Thu, 28 Jul 2011 16:58:13
To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
Reply-To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Indonesia bertambah soleh?

Itu kan gak semua, cuma di daerah tertentu. Kita kan NKRI.

Namanya UU [perda] kan pastinya disetujui DPR[D], bukan begitu.
Kan anggota DPR[D] itu mewakili rakyat. Kalo mereka setuju artinya rakyat juga setuju. Gitu logikanya.
Yg kebanyakan protes semisal di NAD itu justru orang luar, orang yg terpinggirkan.

Santai aja kalee..... Barusan tetangga arisan ada yg pulang dari NAD bawa oleh2 kue timpan.
Ia ikut suaminya kesana tugas sebulan. Dan gak pake jilbab tuh.
Ya kalo ke tempat umum pake jilbab, kalo didalam rapat dharma wanita ndak pake.
Sayang atuh, sasakan dah bagus dibikin, ditimpa jilbab :-)

Kalo ada yg kena razia, memang lagi apes aja- kan nggak stiap hari ada razia dan gak setiap sudut ada polisi syariah.
Lagi pula semangatnya kan 'Dimana bumi dipijak, disitu adat dituruti'

Salam,
l.meilany
----- Original Message -----
From: aldiy@yahoo.com
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Wednesday, July 27, 2011 3:35 PM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Indonesia bertambah soleh?


Nah, ketika Perda yg hukum positip buatan manusia mewajibkan warga negara perempuan berjilbab, itu melanggar wilayah pribadi yg dijamin oleh UUD, bukan?
Salam
Mia
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-----Original Message-----
From: "L.Meilany" <wpamungk@centrin.net.id>
Sender: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Wed, 27 Jul 2011 15:36:30
To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
Reply-To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Indonesia bertambah soleh?

Nimbrung :

Masalah 'membebaskan atau malahan menyempitkan' itu dalam praktek pelaksanaannya.
Bagaimana seseorang menjalankan ritual agamanya, kan ia bertanggung jawab terhadap Allah bukan kepada manusia.
Tapi ketika atas nama agama, untuk supaya mendapat pahala [ masa sih berhitung dengan Allah?] lantas memaksakan kehendak
yg menganggap aturan Tuhan sebagai pembenaran untuk orang lain?
Maka terjadi kekerasan seperti yg Pak KM bilang. Yg namanya keburukan kan harus diberantas. Dalam kaitannya dengan agama, orang2 yg merasa benar telah berlaku sebagai Tuhan ini kan gak bener, kalo salah kan biar saja Allah yg menghukum.

Seharusnya memang musti ada kesadaran dengan nurani, itulah yg membuat kita menjalankan agama kita dengan penuh kemerdekaan karena selalu ingat bahwa Allah itu Maha Kasih dan Sayang. Terbebas dari rasa takut.

Kalo dalam ranah sosial seperti aturan perda saya melihatnya itu bagian dari 'aturan, etika, tata tertib' bersama. Yg dengan nama disiplin harus dilaksanakan. Tentara, polisi musti gak boleh gondrong. Kalo gondrong itu reserse.
Kalo daerah itu bersyariat islam ya setidaknya ada gitu 'ciri/identitas' luarnya. Dari papan Asmaul Husna dimana mana dan juga gimana tampilan pegawai pemdanya.
Di kantor pos tempat saya, kalo dzuhur tutup, apalagi nanti puasa , jam istirahat lebih lama lagi. Padahal kalo pelayanan jasa gini diatur gitu, istirahatnya. Jadi tetap buka meski jam istirahat. Saya suka kasian, juga pada diri saya sendiri nunggu satu jam diluar panas2, sampai banyak yg antre.

Banyak juga etika yg mungkin tak tertulis menjadi suatu 'kebiasaan' yg jika dilanggar maka kita bisa dianggap sebagai makhluk aneh.
Misalnya saja yg 'sepele' Mengapa jas praktek dokter selalu putih warnanya; pink gitu kek, atau hijau.
Mengapa menghidangkan teh yg sesuai etika 'internasional' harus pakai cangkir?
[ Konon dulu gara2 ini ajudan ibu Tien pernah dipecat karena mengkritik Ibu Tien menghidangkan teh manis hangat pada tamu negara dengan gelas sekaligus tutupnya a la Malioboro :-)]
Padahal sih kalo saya lebih senang bikin teh manis di gelas besar, kan lebih banyak daripada di cangkir :-)

Salam,
l.meilany

----- Original Message -----
From: aldiy@yahoo.com
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, July 26, 2011 12:45 PM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Indonesia bertambah soleh?


Mba Lina, "agama itu sehat kalau membebaskan bukan menyempitkan" itu pada konteks yg lagi dibicarakan: memberi ruang yang sama bagi yg berjilbab atau yg nggak berjilbab. Ini ajaran agama yg memberikan insentif sorga bagi semua, hablumminannas wilayah pribadi. Hak apa untuk Perda menyempitkan wilayah pribadi yang dijamin oleh UUD?

Kalo urusan tauhid yg membebaskan itu la ilaha illallah, bukan? Hablumminallah wilayah pribadi. (Ada contoh hablumminallah yg dianggap wilayah publik kah? Mungkin kasus Syekh Siti Jenar, Al Arabi, Socrates)

Ndak boleh mencuri, membunuh..itu ten commandment, bukan? Maksudnya hukum Allah yg ada pada semua agama. Hablumminannas wilayah publik ini merupakan ajaran agama yg punya konsekuensi sanksinya sekarang, bersinggungan dengan hukum positip dan adat.

Salam
Mia

Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-----Original Message-----
From: "Lina" <linadahlan@yahoo.com>
Sender: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Tue, 26 Jul 2011 05:21:45
To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
Reply-To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: Indonesia bertambah soleh?

Agama itu kan memang sifat nya membatasi: gak boleh nyembah sembarangan tuhan, kalo mo nyembah juga yak terserah...urusannya nanti. Gak boleh mencuri, gak boleh membunuh kecuali..., gak boleh bla bla. Sifat na cuma nasehat. Konsekwensi na nanti di akherat.

Kalo namanya perda, selain membatasi mang harus ada konsekwensi na skrg juga, gak bs tunggu ntar.

wassalam,

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, aldiy@... wrote:
>
> Terimakasih, mba Lina.
> Mewajibkan perempuan Indonesia berjilbab itu menyesatkan dan salah arah, itu berdasarkan penjelasan yg sudah kujelaskan. Agama itu sehat kalau membebaskan, bukan menyempitkan. Ajaran agama mesti mengakomodasi yg berjilbab maupun yg nggak berjilbab. Apalagi Perda, yang dinaungi oleh UUD untuk hak setiap warga negara.
>
> Salam
> Mia
> Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
>
> -----Original Message-----
> From: "Lina" <linadahlan@...>
> Sender: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Date: Mon, 25 Jul 2011 11:29:32
> To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
> Reply-To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Subject: [wanita-muslimah] Re: Indonesia bertambah soleh?
>
>
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, aldiy@ wrote:
> >
> > Jadi kita setuju bahwa pake jilbab, koko, tank top, dsb nggak ada hubungannya dengan korupsi dan kejahatan kan?
> > Reformasi birokrasi, penegakan hukum, tata kelola yang baik itu berdampak langsung pada korupsi, misalnya. Itu lebih pas.
>
> C7
>
> >
> > Saya berpikir, bahwa makin meningkatnya jumlah yg berjilbab, ini karena konservatisme meningkat. Ada masa2 dimana budaya berbusana menjadi lebih konservatif atau sebaliknya. Sampai di sini, ok saja, bagian dari dinamika sosial.
>
> C7
> >
> > Namun yang membuat saya berpikir keras adalah fenomena2 yg disebut pak KM, juga berdimensi konservatisme agama. Padahal agama itu mestinya membebaskan, bukan menyempitkan. Test casenya adalah penjarahan2 FPI dkk. Jilbab misalnya,diwajibkan atas nama agama. Ini bukan gejala yg sehat, dan kupikir nggak wajar. Wong di Indonesia udaranya tropis kok, malah makin banyak yg berjilbab, itu aneh. Berarti ada indikasi bahwa jilbab menjadi simbol kesalehan, seperti yang ditayangkan sinetron2 murahan itu?
>
> - C7...:-) kalo pake jilbab itu karena udara. Wat ane jilbab itu sekarang ini (kalo makin meningkat) yaa krn trend ajre. Mungkin emang kpengennya seh ato harapannye yg berjilbab itu yg soleh (makanya sinetron2 ntu ngambil temanya begono). Duh dahh lama jg gak nongton sinetron tp pernah jg nongton sinetron yg pake jilbab kagak solehah juga (jadi antagonist). Tp mang cpd nongton sinetron.
> >
> > Mohon pernyataan saya ini agar nggak disalahpahami. Saya nggak bilang bahwa perempuan2 yg mengenakan jilbab itu salah dan mesti dilarang loh! Yang saya salahkan adalah ajaran agama/perda yang mewajibkan jilbab, ini menyesatkan dan salah arah.
>
> pssst! ntar ade yg bilang pernyataan ente ini jg menyesatkan dah! :-)))). Yg menyesatkan itu ajaran agama yg mewajibkan telanjang ...:-)))
> >
> > Salam
> > Mia
> >
> > Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
>
>
>
>
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>





[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links





__________ NOD32 6233 (20110623) Information__________

This message was checked by NOD32 antivirus system.
http://www.eset.com



[Non-text portions of this message have been removed]




[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links





__________ NOD32 6233 (20110623) Information__________

This message was checked by NOD32 antivirus system.
http://www.eset.com



[Non-text portions of this message have been removed]


[Non-text portions of this message have been removed]

------------------------------------

=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
wanita-muslimah-digest@yahoogroups.com
wanita-muslimah-fullfeatured@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

0 comments:

Post a Comment