kemarin nonton film avatar. impresinya rada mirip kayak abah :
- manusia bumi (usa) vs alien (osama)
- usa vs indian
- FPI/DDII vs ahmadiyah
- komunitas pks vs komunitas nu
- densus 88 vs teroris
usama nggak bakalan pernah ngerti kalau tindakan dia yg ngebom wtc yg justru
bikin rakyat afghan dan iraq jadi porak poranda hidupnya, sama kayak teroris
di indonesia, yg kagak pernah ngerti ketika mereka main bom di gereja dan
hotel, itu justru bikin rakyat indonesia sebel sama mereka.
2009/12/28 H. M. Nur Abdurahman <mnur.abdurrahman@yahoo.co.id>
>
>
> BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM
>
> WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
> [Kolom Tetap Harian Fajar]
> 492. Le Corsaire Noir
>
> Demi keotentikan, sebagai pertanggung-jawaban kepada Allah SWT, dalam kolom
> ini setiap ayat Al Quran ditransliterasikan huruf demi huruf. Bila pembaca
> merasa "terusik" dengan transliterasi ini, tolong dilampaui, langsung ke
> cara membacanya saja.
> Kita patut menyatakan turut berduka-cita atas jatuhnya korban, baik di
> Amerika maupun di Palestina. Kita patut lebih berdukacita karena pemerintah
> Amerika Serikat sama sekali tidak pernah merasa turut berduka-cita atas
> terbantainya 5000 warga Palestina oleh Israel dalam kurun waktu dua tahun
> terakhir. Kita patut sangat berduka-cita lagi karena pemerintah Amerika
> Serikat justru mendukung teroris Israel dengan membelanya dalam Konferensi
> HAM dan Anti Rasisme yang diadakan di Afrika Selatan baru-baru ini.
> Penduduk dunia dewasa ini diarahkan dan digiring kedalam perangkap opini
> bahwa seolah-olah mereka yang melakukan teror melalui penghancur-leburan dua
> gedung pencakar langit World Trade Center di New York dan Gedung pertahanan
> Pentagon di Washington serta peledakan mobil yang berisi bom di depan gedung
> kementrian luar ngeri, Kamis, tanggal 11 September 2001 adalah "terorist"
> muslim dan bahwa Osama Bin Laden adalah otak dari tindakan teror tersebut!
> Mampukah Osama Bin Laden memimpin langsung organisasi yang sedemikian rapi
> dan hebat serta sangat rahasia tidak dapat dicium oleh CIA-nya Amerika dan
> Mossad-nya Israel, menghasilkan kinerja dengan timing yang tepat serta
> perhitungan arah yang akurat, bahkan didalam kekuasaan pemerintah federal
> Amerika, sehingga mampu menluluh lantakkan secara spektakuler dua gedung
> pencakar langit yang menjadi jantung "perdagangan dunia" dan "pertahanan
> polisi dunia" itu???
> Demikian pula, mampukah orang-orang muslim dari Afghanistan ataupun
> pejuang-pejuang muslim dari Palestina menjalankan operasi penghancuran
> simbol kapitalisme dunia dan simbol super-power dunia di kandangnya super
> power itu sendiri dengan cara yang spektakuler?
> Kalau demikian, siapakah gerangan otak dan pelaksana yang sangat tinggi
> kinerjanya itu?
> Masih ingatkah pembaca bagaimana Timothy McVeigh, 33 tahun, yang memiliki
> sikap kebencian pada pemerintah federal, pukul 09.00, 19 April 1995,
> menghancur-leburkan gedung federal (gedung Alfred P. Murrah) di jantung kota
> Oklahoma yang menewaskan 168 jiwa, dan telah dihukum mati dengan disuntik
> lethal pada tanggal 11 Juni 2001, yaitu tepat 3 bulan yang lalu sejak
> luluh-lantaknya WTC dan luluhnya pentagon? Dan sebelumnya McVeigh terhendus,
> siapa yang dituduh di jadikan kambing hitam? Siapa lagi kalau bukan ummat
> Islam sang terroris.
> Maka kesimpulan sementara yang paling punya kemampuan untuk menjalankan
> operasi peluluh-lantakan itu adalah orang-orang warga Amerika sediri yang
> merasa anti kepada segala bentuk kebijaksanaan yang dibuat oleh pemerintah
> federal Amerika, dan tentu saja mereka itu semua adalah bukan muslim.
>
> ***
> Saya masih teringat sayup-sayup sebuah film yang berjudul Le Corsaire Noir
> (diucapkan: le kokhsaikhe noakh, seperti "r"-nya orang Langkat, atau "r"-nya
> Rizal Ramli). Film itu pernah saya tonton sekitar 50 tahun lalu. Si Bajak
> Laut hitam ini, demikian dalam cerita, sangat menyusahkan negeri-negeri di
> Eropa, terutama Inggris yang menganggap dirinya "Penguasa Laut", ruler of
> the waves. Karena sudah terkenal (berucht) di kalangan negeri-negeri Eropa,
> maka asal ada pembajakan baik di laut, maupun pada pemukiman-pemukiman di
> pesisir, serta-merta jemari selalu ditujukan kepada Le Corsaire Noir,
> walaupun yang membajak itu bajak laut yang lain.
> Seperti cerita-cerita dalam sinetron kita, cerita ini diisi bumbu-bumbu
> "perselingkuhan". Si Bajak Laut hitam ini berselingkuh dengan "Lady", isteri
> seorang bangsawan pemilik sebauh "castle". Ada dialog yang saya masih ingat,
> yang ada persamaannya dengan "terrorist" dewasa ini. "Mengapa kau jadi
> perompak," tanya si Lady dalam suatu perjumpaan asmara di tempat rahasia.
> "Oh," sahut Le Corsaire Noir, "kapal ini adalah kerajaanku. Orang mengatakan
> pangkat saya kapten, tetapi sebenarnya menurut saya sendiri, saya adalah
> raja dalam kerajaanku itu", sambil ia menunjuk ke kapalnya yang sedang
> berlindung di sebuah teluk. "Saya menentukan kerajaan mana yang menjadi
> sahabat dan kerajaan mana yang menjadi musuhku," ujar Le Corsaire Noir lebih
> lanjut. "Dan," tambahnya pula, "kerajaan yang menjadi saya punya musuh
> bebuyutan (aarst vijand) adalah Kerajaan Inggris. Celakanya, dalam cerita
> itu Kerajaan Inggris tidak pernah berhasil melacak Le Corsaire Noir. Film
> itu ditutup dengan menyerahkannya kepada penonton. Terjadi pembajakan di
> pelabuhan Inggris Portsmouth, suatu pelabuhan kapal-kapal perang Inggris,
> yang sangat dibanggakan oleh Kerajaan Inggris pada waktu itu. Mengapa saya
> katakan diserahkan kepada penonton? Karena film itu ditutup dengan
> mengundang pertanyaan: "Apakah Le Corsaire Noir yang melabrak Portsmouth,
> ataukah bajak laut yang lain?" Cerita Le Corsaire Noir ini analog dengan
> Al-Qaidahnya Osama bin Laden. Inggris yang menganggap dirinya "Penguasa
> Laut", ruler of the waves, adalah analog dengan USA yang menganggap dirinya
> super power polisi dunia. Inggris yang tidak pernah berhasil melacak Le
> Corsaire Noir, analog USA juga tidak pernah berhasil melacak Osama bin
> Laden. Pembajakan di pelabuhan Inggris Portsmouth, suatu pelabuhan
> kapal-kapal perang Inggris, analog dengan penghancur-leburan dua gedung
> pencakar langit World Trade Center di New York dan Gedung pertahanan
> Pentagon di Washington.
>
> ***
> Biarkanlah Amerika dan sekutunya berprasangka, Le Corsaire Noir itu Osama
> bin Laden. Namun ummat Islam janganlah pula ikut-ikutan berprasangka buruk
> terhadap Osama bin Laden. Firman Allah:
> -- WLA TQF LA LYS LK BH 'ALM AN ALSM'A WALBSHR WAFWaAD KL AWLaK KAN 'ANH
> MSaWLA (S. ASRY, 36), dibaca:
> -- wa la- taqfu ma- laysa laka bihi- 'ilman inna alsm'a walbshr walfua-da
> kullu ula-ika ka-na 'anhu mas.u-la- (s. isra-), artinya:
> -- janganlah engkau memperturutkan apa yang tidak ada pengetahuan engkau
> tentang halnya, sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hasil pemikiran,
> masing-masinga akan dipertanggung-jawabkan (di Hari Pengadilan kelak).
> WaLla-hu a'lamu bishshawa-b.
>
> *** Makassar, 16 September 2001
> [H.Muh.Nur Abdurrahman]
> http://waii-hmna.blogspot.com/2001/09/492-le-corsaire-noir.html
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>
--
salam,
Ari
[Non-text portions of this message have been removed]
------------------------------------
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links
<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/
<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional
<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)
<*> To change settings via email:
wanita-muslimah-digest@yahoogroups.com
wanita-muslimah-fullfeatured@yahoogroups.com
<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
0 comments:
Post a Comment