Advertising

Friday, 5 August 2011

[wanita-muslimah] Solusi Cerdas

 

Kisah tentang seorang pensiunan yg ingin mencari ketenangan hidup di perkampungan pedesaan yang aman dan damai. Pensiunan tinggal di sebuah rumah dengan pekarangan yang cukup luas. Dia berharap di sisa hidupnya bisa menjalaninya dengan aman dan damai di tempat tersebut.

Singkat cerita, ternyata apa yg diharapkan Pensiunan tidak sesuai dengan angan-angannya. Setiap sore halamannya berisik sekali karena anak-anak di kampung tersebut bermain bola di halaman rumahnya. Suaranya berisik sekali sehingga Pensiunan tidak bisa beristirahat dengan tenang. Ingin sekali dia mengusirnya tapi bagaimana caranya?

Kalau disebar paku atau dipasang tulisan "DILARANG BERMAIN BOLA DI HALAMAN INI", tentunya malah tidak efektif.

Pensiunan punya akal.

Suatu hari, dipanggilnya anak-anak yg sering main bola, "Anak-anak... saya senang sekali kalian main bola di halaman rumahku. Kalian saya harapkan selalu main bola di halaman ini yah dan setelah main setiap anak akan saya beri uang Rp 5000. Tentunya anak-anak bergembira sekali.

Sore harinya setelah itu anak-anak main dengan bersemangat sekali. Pensiunan duduk di teras rumahnya sambil minum kopi dan mengamati jalannya permainan dengan seolah-olah bahagia sekali. Setelah permainan selesai anak-anak diberi uang seperti yang dijanjikannya.

Besuknya anak-anak main lagi dengan tak kalah semangatnya.

Setelah seminggu berlangsung ternyata ada perubahan. Pensiunan tetap asik menonton permainan anak-anak seperti biasanya, tapi yg tidak biasa adalah uang yg diberikan yang biasanya Rp5000 sekarang menjadi Rp2000. Tapi tak apalah, anak-anak tetap main walaupun kurang begitu bersemangat.

Dan terakhir sampai minggu ketiga, perubahannya sangat drastis. Pensiunan tidak memberi uang sepeserpun tapi dia tetap asik menonton permainan bola anak-anak. Pensiunan tetap merasa seolah-olah asik dengan tontonannya.

Lama-lama anak-anak kesal.

"Teman-teman, main di sini gak enak... ayo kita cari lapangan laen saja", kata salah seorang anak. Dan saat itu juga permainan langsung bubar sehingga halaman rumah Pensiunan menjadi sepi.

Menurut saya ini adalah solusi cerdas karena tanpa melukai fisik maupun perasaan siapapun. Sangat beda kalau halaman disebar paku, atau anak2 langsung diusir secara kasar, atau diberi tulisan larangan dan lain-lain. Sebab bagaimanapun dunia anak-anak adalah dunia permainan. Mengusir mereka secara kasar akan berakibat buruk.

Solusi cerdas seperti ini sangat dibutuhkan di Negeri ini, sehingga ketika menangani masalah Ahmadiyah tidak perlu ada korban atau malah sampe pembunuhan. Untuk menangani tempat2 maksiyat tidak perlu menggunakan penthungan.

Ikut2an Mbak Mia yg kirim serba-serbi Puasa he he he

__._,_.___
Recent Activity:
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.
.

__,_._,___

0 comments:

Post a Comment