120805
Evaluasi ibadah puasa kita.
Bismi l-lahi r-rahmani r-rahiem.
HAI ORANG-ORANG YANG BERIMAN, DIWAJIBKAN ATAS KAMU BERPUASA SEBAGAIMANA DIWAJIBKAN ATAS ORANG-ORANG SEBELUM KAMU, AGAR KAMU BERTAKWA.
(Surah al-Baqarah [2] ayat 183)
Ibarat kita berada dalam suatu perjalanan dengan tujuan "tertentu", maka ketika kita sudah cukup jauh menempuh perjalanan itu, maka sepantasnyalah kita mencek apakah arah kita sudah benar sesuai dengan target, ataukah belum sampai juga, ataukah ternyata salah arah. Begitulah, maka ketika menurut perhitungan kita seharusnya telah sampai ke sasaran, sebaiknyalah kita melihat apakah kita benar-benar telah mencapai sasaran itu. Di awal kita berpuasa (atau bahkan jauh sebelumnya) kepada kita sudah diingatkan bahwa puasa itu mencanangkan sasaran: bertaqwa. Itu dapat kita fahami bahwa tercapai ataukah belum sasaran itu adalah dengan melihat apakah ciri-ciri orang bertaqwa sudah "ada" (baca: bertambah). Taqwa adalah manifestasi iman; itu adalah implementasi dari suatu motivasi. Karena derajat klasifikasi iman itu banyak (70-80), maka klasifikasi derajat taqwa itu juga menjadi sangat banyak, sejalan dengan probabilitas yang mungkin (termasuk kombinasi dan permutasinya!). Namun tidak terlalu salah jika untuk penilaian apakah sasaran puasa kita tercapai "hanya" kita pakai pedoman "sederhana" yang disebutkan oleh Allah SwT:
DAN BERSEGERALAH KAMU KEPADA AMPUNAN DARI TUHANMU DAN KEPADA SYURGA YANG LUASNYA SELUAS LANGIT DAN BUMI, YANG (SYURGA ITU) DISEDIAKAN UNTUK ORANG-ORANG YANG BERTAKWA (133), (YAITU) ORANG-ORANG YANG MENAFKAHKAN (HARTANYA), BAIK DI WAKTU LAPANG ATAUPUN SEMPIT, DAN ORANG-ORANG YANG MENAHAN AMARAHNYA DAN ORANG-ORANG YANG MEMAAFKAN (KESALAHAN) ORANG. ALLAH MENYUKAI ORANG-ORANG YANG BERBUAT KEBAJIKAN (134)
(Surah Ali Imran [3] ayat 134)
Allah Maha Pemurah, Maha Pengampun; kalaulah saat ini kita masih berat untuk berinfaq karena merasa masih terbebani oleh banyak kebutuhan, masih suka marah, masih jadi pendendam (baca: belum mau memaafkan kesalahan orang) yang menunjukkan bahwa derajat taqwa kita masih "rendah", kita masih boleh yakin bahwa itu bukannya berarti Allah menolak sama sekali "amal ibadah" yang sudah kota lakukan dalam bulan Ramadhan ini, asalkan kita masih berkeinginan untuk berbenah diri, memperbaiki kesalahan kita yang lalu. Allah Maha Pengampun, Penerima Taubat.
Semoga saja Allah masih memberi kita umur dan kesempatan untuk memperbaiki langkah kita dalam berama, walaupun kita sudah di luar bulan Ramadhan.
Wa `l-Lahu a'lamu bi `sh-shawwab.
==============================
SAW. = shalla 'l-Lahu 'alaihi wa sallam (Semoga shalawat Allah dan salamNya terlimpahkan pada Rasulullah Muhammad).
SWT. = subhanahu wa ta-'ala (Yang Maha Suci lagi Maha Tinggi kedudukanNya).
*** Kutipan ayat-ayat diperoleh dari penelusuran menggunakan software sederhana: "Indeks Terjemah Qur'an".
========================================
Assalamu 'alaikum wr. wb.
Semoga sedikit uraian di atas bermanfaat.
Sebarkanlah pelita hikmah ini dengan forward langsung ataupun dengan mengajak bergabung JOIN di URL http://groups.yahoo.com/group/pelita-hikmah/.
Jika Anda punya ataupun ingin kajian masalah tertentu untuk pegangan hidup silakan hubungi saya.
Wassalam,
dr. H.R.M. Tauhid-al-Amien, MSc., DipHPEd., AIF., AIFO.
e-mail: tauhidhw@gmail.com
Jalan Kendangsari Lebar 48 Surabaya INDONESIA 60292
Reply via web post | Reply to sender | Reply to group | Start a New Topic | Messages in this topic (1) |
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
Milis ini tidak menerima attachment.
0 comments:
Post a Comment