---------- Forwarded message ----------
From: Satria Dharma <satriadharma2002@yahoo.com>
Date: 2011/8/1
Subject: [IGI] Arab Saudi Sita 100 Speaker
To: IGI <ikatanguruindonesia@yahoogroups.com>
**
Arab Saudi Larang Penggunaan Pengeras Suara Masjid yang Terlalu Keras **
Minggu, 26/04/2009 09:28 WIB | Versi
Cetak<http://www.eramuslim.com/berita/dunia/cetak/arab-saudi-larang-penggunaan-pengeras-suara-masjid-yang-terlalu-keras>
**
Arab Saudi melarang penggunaan pengeras suara yang terlalu keras yang biasa
di gunakan untuk memanggil orang-orang untuk Sholat, karena setiap masjid
yang menggunakan pengeras suara saling bersahut-sahutan sehingga
menghilangkan fokus dari suara kegiatan sholat dan khutbah yang berlangsung
, kata kantor berita resmi Saudi sabtu kemarin.
Menteri urusan Keislaman - Syaikh Shalih Ahlu Syaikh telah memerintahkan tim
inspeksi ke masjid-masjid di kota suci Makkah, di Riyadh dan tempat-tempat
lain di sekitar kerajaan Saudi untuk melihat penggunaan pengeras suara yang
terlalu keras suaranya.
Di kota Madinah, para Imam telah diberi pengarahan supaya adzan panggilan
sholat menggunakan pengeras suara yang suaranya keluar, dan setelah itu
hanya menggunakan pengeras suara yang hanya terdengar di dalam masjid
sewaktu berlangsungnya kegiatan sholat.
Di kota Bahah sebelah barat Arab Saudi, kementrian pengawasan telah
menyingkirkan 100 speaker dari 45 masjid karena masjid-masjid tersebut
menggunakan pengeras suara yang terlalu keras sehingga mengganggu suara
masjid lain.
Panggilan sholat/adzan merupakan bagian penting dari kehidupan seorang
Muslim. Panggilan adzan di masjid-masjid ada sebanyak lima kali dalam
sehari.
Banyak masjid yang menempatkan imam dalam berkhutbah menggunakan pengeras
suara yang suaranya keluar, sehingga masyarakat menjadi malas dan enggan
untuk pergi ke masjid mendengarkan khutbah karena mereka bisa
mendengarkannya langsung dari jalan-jalan atau dari rumah-rumah mereka.
Tetapi pihak kementerian mengatakan malah sekarang beberapa masjid mempunyai
pengeras suara yang bisa di dengar sejauh lima kilometer.
Hasil dari banyaknya masjid yang saling berdekatan, terutama di
tempat-tempat yang banyak masjidnya seperti di Riyadh dan Makkah, setiap
masjid akhirnya saling bersahutan satu sama lain sehingga berakibat tidak
jelasnya apa yang disampaikan oleh pengkhutbah, kata menteri urusan
keislaman.(fq/alarabiya)
****
Salam
Satria Dharma
http://satriadharma.com/
[Non-text portions of this message have been removed]
------------------------------------
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links
<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/
<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional
<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)
<*> To change settings via email:
wanita-muslimah-digest@yahoogroups.com
wanita-muslimah-fullfeatured@yahoogroups.com
<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
0 comments:
Post a Comment