Masyarakat Indonesia gemar membuat humor/satir sosial-politik-budaya. Fenomena terakhir yg makin marak,apalagi didukung internet dan kegiatan Ramadan, termasuk humor satiris menyindir prilaku dan atribut agama, yg dilancarkan oleh yg muslim maupun non muslim.
Apa artinya ini? Mungkin ini tanda2 kekesalan terpendam akibat kekerasan terhadap kelompok minoritas, kesalehan palsu yang rajin diperagakan,dagelan dan maneuver para koruptor, birokrat dan politisi busuk yang sungguh tidak lucu, dan sejumlah fenomena lainnya. Simbol-simbol agama yang kita junjung makin kehilangan maknanya, seolah tidak berdaya mengatasi pelanggaran dan proses pembusukan.
Telanjang di depan mata adalah tetangga kita yang rajin bersedekah, mengadakan tarawih, sahur bersama, namun korupsi jalan terus. Keputusan pengadilan yang jauh dari berkeadilan, menjatuhkan hukuman ringan atas pembunuhan atas nama agama, dan hukuman yg lebih berat kepada anggota masyarakat yang miskin dan di luar kelompok berkuasa. Kesalehan palsu mengadakan pengajian besar-besaran yang menyebabkan macet dimana-mana dan menyusahkan ribuan orang. Di saat yang sama minoritas yang ingin beribadah malah dihalangi dan dijarah.
Apa artinya humor satiris bermuatan atribut agama? Inilah salah satu pelampiasan dan ungkapan akibat frustasi sebagian (besar) masyarakat terhadap pelanggaran yang dilakukan sebagian yang lain. Inilah salah satu cara mengelola potensi konflik. Inilah salah satu cara masyarakat melakukan amar ma'ruf nahyi munkar, menuntut introspeksi dan perbaikan yang kita harus lakukan, serta kepada otoritas birokrat, parpol dan ormas agama agar memperbaiki tata kelola, menahan diri mempertunjukkan kebusukan mereka, dan memfasilitasi usaha ini.
Wajar saja kita nyengir-nyengir, terpingkal2 membaca humor2 itu. Namun kita tidak bisa berhenti sampai di situ, melupakan makna di balik humor satiris itu. Ramadan memberikan kesempatan untuk merenungkan ini, dan perbaikan apa yang akan kita lakukan sesudah Ramadan usai.
Salam
Mia
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
------------------------------------
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links
<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/
<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional
<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)
<*> To change settings via email:
wanita-muslimah-digest@yahoogroups.com
wanita-muslimah-fullfeatured@yahoogroups.com
<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
0 comments:
Post a Comment