Advertising

Sunday 30 October 2011

[wanita-muslimah] Fw: [kawan_praxis] Update dr timika

 


Catatan Laluta:

Bagi yang ingin mengenal SEJARAH FREEPORT WEST PAPUA, silahkan click:
http://www.youtube.com/watch?v=j8gVqoH4Gbw

Sebagai tambahan info: selama dibawah pemerintahan rezim Soeharto sampai tahun 1996 Freeport telah memberi kontribusi 47% dari produk Domestik bruto Irian Jaya, dengan memiliki cadangan tembaga senilai US $ 23 miliar, dan cadangan emas senilai 15 miliar. Sejak sa'at itu dominasi  kerjasama dengan Investasi asing ini menjadi produsen kedua terbesar di dunia.

Pengembangan industri Tembaga&Emas tersebut, yang pula dilakukan kerjasamanya dengan Freeport Indonesia itu, dalam proses perkembangannya ternyata memiliki polusi beracun yang berdampak besar di habitat sekitar penduduk lokal. Namun akibat dampak besar tersebut tak pernah ditanganggapi serius....

Selain pelanggaran hak asasi manusia dan lingkungan hidup yang disebutkan di atas, degradasi lahan akibat proyek-proyek pertambangan dan pembangunan konstruksi sampai tahun 1996 nyatanya menghasilkan pembuangan tailing yang berisi limbah beracun sebanyak 115.000 ton per tahun, dan racun limbah ini langsung mengalir ke sungai Aghawagon, Otomona dan Ajkwa....

Menurut laporan dari konsultan perusahaan geokimia sendiri menyatakan, limbah Tembaga 'sangat' beracun untuk ikan dan organisme air yang mengalir di sungai2 sekitar daerah industri pertambangan&emas. 
Terbukti pula, rencana untuk membangun tanggul di sepanjang tepi Ajkwa dalam prosesnya telah menenggelamkan 332.500 hektar hutan.

Info terakhir dr Timika :

----- Forwarded Message -----
From: ....
Sent: Sunday, October 30, 2011 9:28 AM
Subject: Re: [kawan_praxis] Update dr timika

Sekilas info dari buruh mogok freeport di timika :
Selamat sore,
Kami
ada dapat surat dari kapolda papua bahwa kami di beri waktu 2x24 jam
utk mengosongkan area cp-28. Dari yg saya liat isi suratx mengandung
unsur tekanan dan intimidasi terhadap pekerja yg sedang melakukan mogok.
Mohon bantuan semua pihak untuk dapat menekan atau mencabut kapolda
papua saat ini, karena kapolda papua dalam penanganan aksi massa di
papua selalu menggunakan cara2 represif, pemaksaan dan tekanan2. Hal ini
akan sangat merugikan semua pihak dan justru berpotensi konflik serta
timbulnya korban2 baru dari pekerja dalam menuntut hak2 kesejahteraanx.
Salam.
Pengurus

Salam
....
Powered by Telkomsel BlackBerry®

--- In sastra-pembebasan@yahoogroups.com, KP-PRP <prppusat@...> wrote:
>
>
>

> PERNYATAAN
> SIKAP
> PERHIMPUNAN
> RAKYAT PEKERJA
> Nomor:
> 391/PS/KP-PRP/e/X/11
>
>
> Referendum
> Rakyat Indonesia untuk Menutup Freeport!
>
> Salam
> rakyat pekerja,
> Â Â Â Â Â     PT
> Freeport Indonesia, sejak mulai beroperasi pada tahun 1967,
> sepertinya sudah layak dievaluasi oleh rakyat Indonesia. Apa manfaat
> PT Freeport Indonesia bagi rakyat Indonesia secara keseluruhan?
> Pertanyaan ini muncul karena banyaknya permasalahan yang ditimbulkan
> oleh PT Freeport Indonesia kepada kehidupan rakyat Indonesia,
> khususnya rakyat Papua, seperti buruh PT Freeport Indonesia yang
> hingga saat ini melakukan mogok kerja untuk menuntut kesejahteraan,
> pengerukan sumber daya alam Papua yang hanya diperuntukkan bagi
> kepentingan PT Freeport Indonesia, atau bahkan hingga pembayaran upah
> aparat keamanan oleh PT Freeport Indonesia demi mengamankan aset PT
> Freeport Indonesia.
> Â Â Â Â Â     Dalam
> pembayaran jasa keamanan oleh PT Freeport Indonesia kepada aparat
> penegak keamanan (polisi dan tentara) semakin mempertegas, bahwa
> keberpihakan aparat keamanan kepada pemilik modal memang sangat
> nyata. Sebanyak 635 orang aparat TNI dan Polri ditugaskan untuk
> melakukan pengamanan obyek vital PT Freeport Indonesia. Berdasarkan
> surat Kepolisian Negara Republik Indonesia daerah Papua No
> B/918/IV/2011 tanggal 19 April 2011, aparat keamanan tersebut terdiri
> dari 50 anggota Polda Papua, 69 Polres Mimika, 35 anggota Brimob Den
> A Jayapura, 141 anggota Brimob Den B Timika, 180 anggota Brimob Mabes
> Polri dan 160 anggota TNI. PT Freeport Indonesia membayar jasa
> keamanan tersebut sebesar Rp 1.250.000,00 per orang yang langsung
> diberikan oleh manajemen PT Freeport Indonesia kepada aparat. Tidak
> aneh jika aparat keamanan akan lebih patuh kepada majikannya
> dibandingkan menjalankan kewajibannya untuk melindungi rakyat
> Indonesia yang tinggal di Papua. Tindak kekerasan dan perlakuan
> sewenang-wenang terhadap rakyat oleh aparat keamanan yang diupah oleh
> PT Freeport Indonesia hingga saat ini masih saja kerap terjadi.
> Â Â Â Â Â     PT
> Freeport Indonesia lebih memiliih untuk membayar jasa keamanan dari
> aparat penegak keamanan dibandingkan membayar tuntutan kesejahteraan
> yang dilayangkan oleh buruh PT Freeport Indonesia. Selain itu, yang
> perlu diperhatikan adalah kontribusi PT Freeport Indonesia kepada
> Negara Indonesia. Dalam laporan keuangannya di tahun 2010, Freeport
> menjual 1,2 miliar pon tembaga dengan harga rata-rata US$ 3,69 per
> pon atau dengan kurs Rp 9.000,- berarti setara dengan Rp 39,42
> triliun. Freeport juga menjual 1,8 juta ons emas dengan harga
> rata-rata di 2010 sebesar US$ 1.271 per ons atau dengan kurs Rp
> 9.000,- berarti setara dengan Rp 20,59 triliun. Jadi total
> penjualannya mencapai Rp 60,01 triliun. Tidak aneh makanya
> produktivitas dan kontribusi PT Freeport Indonesia jauh di atas
> rata-rata dibandingkan dengan perusahaan lain yang tergabung dalam
> grup FCX (Freeport-McMoran Cooper Gold Inc). Grup FCX sendiri terdiri
> dari 14 perusahaan, sedangkan PT Freeport Indonesia memberikan
> kontribusi sebanyak 50,75% kepada FCX pada tahun 2010. Hal ini
> menunjukkan betapa besarnya keuntungan dan pendapatan yang diraup
> grup FCX dari PT Freeport Indonesia.
> Â Â Â Â Â     Sementara
> PT Freeport Indonesia dan beberapa perusahaan pertambangan asing di
> Indonesia menikmati kenyamanan dalam hal memberikan kontribusi yang
> sangat sedikit kepada pemerintah Indonesia. PT Freeport Indonesia,
> dalam kontrak karyanya dengan pemerintah Indonesia, hanya memberikan
> jumlah royaltinya sebesar 1% saja. Padahal dalam PP No. 45 Tahun 2003
> tentang Tarif Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), yang berlaku
> untuk royalti emas seharusnya sebesar 3,75% dari harga jual kali
> tonase.
> Â Â Â Â Â     Kerusakan
> lingkungan juga menjadi dampak eksplorasi yang dilakukan oleh PT
> Freeport Indonesia. Selama PT Freeport Indonesia beroperasi,
> Indonesia telah kehilangan 300.000 hektar hutan per tahun. Hal ini
> belum ditambah dengan pencemaran lingkungan oleh PT Freeport
> Indonesia akibat pembuangan tailing (limbah tambang) ke lembah
> Cartenz, lembah Wanagon, dan sungai Ajkwa. Sungai Ajkwa akhirnya
> mengalami pendangkalan di beberapa titik, yang semula 50 meter, kini
> tinggal 5 meter saja. Bahkan pada tahun 2001, tailing tersebut telah
> mencapai laut Arafuru dan gradasi pencemaran laut yang ditunjukkan
> mencapai 10 km dari garis pantai. 
> Â Â Â Â Â     Berbagai
> kerugian yang disebabkan oleh PT Freeport Indonesia tentunya menjadi
> tidak sebanding dengan apa yang didapatkan oleh rakyat Indonesia.
> Namun seperti biasanya, rezim neoliberal akan dengan mati-matian
> mempertahankan kontrak PT Freeport Indonesia sehingga perusahaan
> tersebut dapat terus beroperasi di Indonesia. Bahkan disinyalir, PT
> Freeport Indonesia berencana akan memperluas jangkauan eksplorasinya
> hingga ke Nabire.
> Â Â Â Â Â     Sudah
> saatnya rakyat Indonesia menentukan sikapnya dengan menyatakan: “PTFreeportIndonesiatidakbergunabagikehidupanrakyatIndonesia! PTFreeportIndonesiahanyabergunabagiparapemilikmodaldanrezimneoliberal,yangmenikmatipemerasandankehancuranbumiIndonesiaolehpemilikmodal!â€
>      Maka
> dari itu, kami dari Perhimpunan Rakyat Pekerja menyatakan sikap:
>     1. Menyerukan kepada seluruh rakyat Indonesia untuk melakukan referendum untuk menutup PT Freeport Indonesia. Referendum untuk menutup PT Freeport Indonesia sama artinya dengan penentuan nasib rakyat Indonesia untuk dirinya sendiri.
>     2. Rakyat Indonesia juga harus menentukan nasib perusahaan-perusahaan tambang besar lainnya yang beroperasi di Indonesia, PT INCO, PT Newmont, PT Exxon dan yang lainnya, karena jelas kedaulatan di negeri ini sebenarnya berada di tangan rakyat. Jika perusahaan-perusahaan besar tersebut tidak menguntungkan bagi rakyat Indonesia, maka mereka harus angkat kaki dari Indonesia.
>     3. Bangun kekuatan politik alternatif dari persatuan gerakan rakyat untuk menggulingkan rezim neoliberal saat ini (yang dipimpin SBY) dan menghancurkan neoliberalisme.
>     4. Neoliberalisme-kapitalisme telah gagal untuk mensejahterakan rakyat dan hanya dengan SOSIALISME lah maka rakyat akan sejahtera
>
> Jakarta, 29 Oktober 2011
> Komite Pusat - Perhimpunan Rakyat Pekerja
> (KP-PRP)
> Ketua Nasional Sekretaris Jenderal
>
> ttd.
> (Anwar Ma'ruf)
> ttd
> (Rendro Prayogo)
>
>
> Contact
> Persons:
> Anwar
> Ma'ruf â€" Ketua Nasional     (0812 1059 0010)
> Irwansyah
> â€" Wakil Ketua Nasional  (0812 1944 3307)
> Â
>
> ___*****___
> Sosialisme Jalan Sejati Pembebasan Rakyat Pekerja!
> Sosialisme Solusi Bagi Krisis Kapitalisme Global!
> Bersatu Bangun Partai  Kelas Pekerja!
>
> Komite Pusat
> Perhimpunan Rakyat Pekerja
> (KP PRP)
> JL Cikoko Barat IV No. 13 RT 04/RW 05, Pancoran, Jakarta Selatan 12770
> Phone/Fax: (021) 798-2566
> Email: komite.pusat@... / prppusat@...
> Website: www.prp-indonesia.org
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
 
http://sastrapembebasan.wordpress.com/
http://tamanmiryanti.blogspot.com/
Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/  

[Non-text portions of this message have been removed]

__._,_.___
Recent Activity:
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.
MARKETPLACE

Stay on top of your group activity without leaving the page you're on - Get the Yahoo! Toolbar now.

.

__,_._,___

0 comments:

Post a Comment