Advertising

Friday 14 May 2010

[wanita-muslimah] Kajian Manajemen Nubuwwah (01)

Semoga Bermanfaat. Di kutip dari :
http://al-fauzien.web.id/isi/category/kolom-ustreza-syarief/page/3/

*>>> *

*Majelis Ta'lim Sabtu Shubuh*

*Kajian Manajemen Nubuwwah*

*(Pengelolaan Hidup Berbasis Keteladanan Nabi Muhammad)*

*Oleh Ustadz H.M. Reza M. Syarief MA, MBA
di Masjid Al-Fauzien Gema Pesona Depok*

*Kajian ke-1 tanggal 14-06-2008*

*==========================*

* *

*Perkenalan*

Merupakan awal pertemuan. Disampaikan bahwa Materi Kajian yang akan
dibawakan adalah *Manajemen Nubuwwah* yakni pengelolaan hidup berbasiskan
keteladanan Nabi Muhammad SAW, mengingat Nabi Muhammad SAW adalah contoh
berkehidupan yang sempurna dan paripurna sebagaimana telah diakui oleh Allah
bahwa Nabi Muhammad SAW mempunyai budi pekerti yang agung (QS. Al Qalam :
4). Idola dan teladan sebaik-baiknya adalah Nabi Muhammad SAW, tidak perlu
mengidolakan manusia lain agar terhindar dari kekecewaan.

Management Nubuwwah (mengelola hidup dengan meneladani Nabi Muhammad SAW)
terbagi dalam empat besaran, sbb (secara berurutan):

1. Pembentukan *kepribadian* dengan meneladani Nabi SAW

2. Pembentukan *rumah tangga* dengan meneladani Nabi SAW

3. Pembentukan *muamalah* (berbisnis / bergaul) dengan meneladani Nabi
SAW

4. Pembentukan *kehidupan* dengan meneladani Nabi SAW

Pengkajian per masing-masing tahap akan membutuhkan waktu 2 tahun sehingga
total membutuhkan waktu 8 tahun.

*Mengapa kita harus menata hidup?*

*Alasan pertama* :

Dalam perjalanan manusia akan menempuh 5 (lima) macam alam:

1. Alam Ruh
2. Alam Rahim
3. Alam Dunia
4. Alam Barzah
5. Alam Akhirat

Dijelaskan di QS. Al-A'la:16-17, bahwa manusia lebih suka mengejar dunia,
padahal jelas akhirat lebih baik dan lebih kekal.

Dalam Hadits Qudsi disebutkan bahwa Allah mempunyai 100 rahmat, 1 rahmat
diberikan di dunia dan 99 diberikan nanti di akhirat. Kenyataan yang ada
bahwa manusia lebih suka / lebih memprioritaskan untuk mengejar yang 1
(dunia) dibandingkan yang 99 (akhirat).

Al Mulk mengartikan Dunia adalah 'Dekat' (short term) sedangkan Akhirat
adalah kekal, sehingga semestinya akhirat lebih menjadi prioritas.

*Alasan kedua*

Hidup penuh dengan ranjau , penuh dengan sandiwara.

Jika hidup adalah sandiwara maka: Allah sebagai Sutradara dan manusia
sebagai pemain.

Agar manusia bisa bermain seperti arahan Sutradara maka Allah mengirimkan
Aktor terhebat sepanjang zaman yakni Nabi SAW sebagai contoh.

Cara pandang dalam kehidupan (dengan tujuan untuk menata kehidupan) terdapat
tiga hal :

o Input, yaitu apa yang kita miliki saat ini

o Proses, yaitu apa yang harus dilakukan

o Output, yaitu apa yang kita inginkan

Kebanyakan manusia memulai kehidupan dari Input atau Proses.

Sistem menata hidup Nabi SAW yang merupakan hasil pendidikan Allah (al
Qashash : 77), adalah dimulai dari Output yakni agar kita mengejar akhirat
(output), tanpa melupakan dunia (input), dengan cara berbuat baik pada Allah
(proses).

* *

Hal ini juga merupakan bentuk keadilan Allah, karena jika dimulai dari input
(apa yang manusia miliki sekarang / di dunia) maka akan menjadi tidak adil
bagi orang yang miskin, kurang ilmu dsb karena apa yang mereka miliki di
dunia lebih sedikit jika dibandingkan dengan orang yang kaya, berilmu dsb.

Disamping itu, hal ini juga berarti bahwa kehidupan manusia harus mempunyai
Visi, karena dengan memulai dari output berarti manusia telah menetapkan apa
yang menjadi tujuan hidupnya yakni kehidupan Akhirat. Termasuk dalam memilih
jodoh, atau dalam hal memimpin suatu organisasi / korporasi harus mempunyai
/ mengutamakan visi.

Setelah kita mempunyai visi maka "*jangan lupakan nasib mu di dunia
(input)", *yang bermakna agar kita mawas diri terhadap apa yang ada pada
diri kita dan apa yang kita punya, sebagai bekal kita menjalani hidup menuju
Visi yang telah ditetapkan.

Langkah selanjutnya *berbuat baiklah sebagaimana Allah berbuat baik kepada
dirimu (proses).*

* *

Jika kita memulai hidup dari input maka ada tiga kemungkinan yang akan
terjadi:
1. Hidup kita hanya "jalan ditempat"
Bergerak secara standart, tidak mempunyai prestasi yang menonjol.

2. Hidup kita hanya "istirahat di tempat"
Menghabiskan waktu untuk kegiatan yang tidak / kurang bermanfaat, tanpa ada
prestasi

3. Hidup kita hanya "bubar jalan"
Bunuh diri / mengakhiri hidup tidak sesuai tuntunan agama

Jika kita memulai kehidupan dengan 'output' maka hasilnya adalah "Maju
Jalan", bergerak maju secara istiqomah dan berprestasi.

Kalo manusia mempunyai visi akhirat maka terhadap kenikmatan duniawi dia
tidak terlalu bernafsu (mekipun tetap tidak menolak), tidak iri hati dengan
kenikmatan dunia yang dimiliki / diterima orang lain karena tujuan hidupnya
jauh lebih hebat yakni akhirat (surga).

Supaya kita bisa menjalani hidup dalam Sistem Nubuwwah maka kita harus
belajar di Kampus Kehidupan. Kita sebagai mahasiswa, Allah sebagai Maha
Guru dan semua makhluk di dunia sebagai Dosennya.

Dalam Kampus Kehidupan terdapat 3 (tiga) Fakultas:
1. Fakultas Science
Dalam Fakultas ini kita diajarkan untuk berilmu (QS. Al-Imran:190-191)

2. Fakultas Motivasi
Sabda Nabi bahwa iman manusia terkadang naik terkadang turun maka iman harus
selalu diperbaharui. Maka perlu motivasi yang kuat agar untuk mau selalu
memperbarui iman

3. Fakultas Spiritual
Dalam beribadah nilai spiritual harus dijaga, jangan hanya bersifar ritual
saja.


[Non-text portions of this message have been removed]

------------------------------------

=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
wanita-muslimah-digest@yahoogroups.com
wanita-muslimah-fullfeatured@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

0 comments:

Post a Comment