100226
Mengenang untuk mencontoh Rasul
Bismi l-lahi r-rahmani r-rahiem.
Ketika kita ingat hari kelahiran Rasulullah SAW yang banyak diperingati orang dengan berbagai macam kegiatan, mungkin tak banyak dari kita yang sadar bahwa Rasulullah sebenarnya tak pernah memerintahkan ataupun menganjurkan ummatnya untuk memperingatinya. Namun dalam keadaan seperti ini ada juga baiknya jika kita merenungkan sejenak bahwa Rasulullah Muhammad SAW dilahirkan mempunyai misi atau tugas yang masih harus kita lanjutkan, kalau kita mengaku sebagai penerus misi Rasulullah, lebih-lebih jika akhir-akhir ini kita merasakan kian rendahnya nilai moral, budi pekerti, atau akhlaq warga bangsa kita. Allah SWT menyebutkan tugas Rasulullah adalah "menyempurnakan akhlaq"; dengan inilah kiranya akan tercapai "penebaran kasih sayang bagi seluruh alam" (rahmatan lil-'alamien)
Akhlaq yang luhur sempurna akan menghasilkan perilaku yang mulia, misalnya menjaga alam bukannya merusaknya. Hubungan sesama mengarah ke saling memberi manfaat lebih bagi orang lain kalau bukan hanya terselamatkan orang dari ulah lidah maupun tangannya. Orang lebih mengetengahkan permaafan, bukannya balas dendam. Orang lebih suka memberi ketimbang meminta. Dunia dikejar dengan keyakinan bahwa dengan kekayaan yang diperolehnya dia dapat berbuat lebih banyak dalam beribadah maupun berinfaq wajib maupun sunnah.
Mungkin dari kita ada yang masih bertanya-tanya, akhlaq yang mana yang harus kita contoh? Bagaimana mencontohnya? Secara sederhana dapatlah kita fahami bahwa jika akhlaq Rasul itu digambarkan sebagai akhlaq dalam al-Qur'an, maka akhlaq yang harus kita terapkan itu sangatlah banyak. Dari mana kita mulai berbenah diri? Allah sudah memberi pedoman bahwa dalam mematuhi Allah dan RasulNya lakukan dari yang mudah dulu. Artinya kita memulai dengan mengkaji kandungan al-Qur'an, lalu kita melaksanakan yang kita mampu walaupun terkesan sederhana ataupun hanya hal-hal yang kecil. Insya Allah kita akan terbiasa juga mengamalkan yang lebih besar nantinya.
Wa l-Lahu a'lamu bi sh-shawwab
SAW. = shalla 'l-Lahu 'alaihi wa sallam (Semoga shalawat Allah dan salamNya terlimpahkan pada Rasulullah Muhammad).
SWT. = subhanahu wa ta-'ala (Yang Maha Suci lagi Maha Tinggi kedudukanNya)
*** Kutipan ayat-ayat diperoleh dari penelusuran menggunakan software sederhana: "Indeks Terjemah Qur'an".
============
Assalamu 'alaikum wr. wb.
Semoga sedikit uraian di atas bermanfaat.
Sebarkanlah pelita hikmah ini dengan forward langsung ataupun dengan mengajak bergabung di URL http://groups.
Jika Anda punya ataupun ingin kajian masalah tertentu untuk pegangan hidup silakan hubungi saya.
Wassalam,
dr. H.R.M. Tauhid-al-Amien, MSc., DipHPEd., AIF.
e-mail: tauhid@telkom.
Jalan Kendangsari Lebar 48 Surabaya INDONESIA 60292
Telp. (031)-841-7486, 081-652-7486
============
Dana aktivita/dakwah? Bergabunglah dalam http://www.asiakita
Serius berbisnis di jalur Syariah? Pendaftaran Free member GRATIS di http://www.eSyariah
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
Milis ini tidak menerima attachment.
0 comments:
Post a Comment