Zulkarnaen juga diduga mengarahkan maupun mempenga ruhi anggota DPR untuk mengesahkan anggaran proyek.
Komisi Pemberantasan Korupsi menyatakan jumlah uang suap yang diterima dua tersangka korupsi proyek Al-Quran dan alat laboratorium madrasah tsanawiyah di Kementerian Agama mencapai Rp 4 miliar. Lembaga antikorupsi ini masih menelusuri keberadaan duit suap dalam pengadaan proyek yang dikerjakan pada 2011-2012 itu."Belum jadi barang bukti, tapi sudah diduga jumlah penerimaannya sekitar Rp 4 miliar,"kata juru bicara KPK, Johan Budi S.P., di kantornya kemarin. Johan mengatakan, penyidik komisi antirasuah juga sedang menelisik duit suap itu. Apakah itu dalam bentuk uang tunai, transfer melalui rekening, maupun berupa cek, kata Johan, "Semuanya masih didalami."
KPK menetapkan anggota Komisi Agama Dewan Perwakilan Rakyat, Zulkarnaen Djabar, serta Direktur Utama PT Karya Sinergi Alam Indonesia, Dendy Prasetya, sebagai tersangka. Kedua bapakanak itu disangka menerima suap terkait dengan proyek pengadaan kitab suci AlQuran di Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama pada 2011 dan 2012. KPK dalam keterangan pers pada Jumat lalu mengatakan Zulkarnaen berperan mengarahkan pegawai di Kementerian agar PT Adhi Abdi Aksara Indonesia menjadi rekan an proyek Al-Quran 2011.
Lalu, pada 2012, mengarahkan PT Sinergi Pustaka Indonesia sebagai pemenang. Dugaan suap diduga juga terkait dengan proyek alat laboratorium madrasah tsanawiyah oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama pada 2011.
Johan menuturkan, Zulkarnaen juga diduga mengarahkan maupun mempengaruhi anggota DPR untuk mengesahkan anggaran untuk kedua proyek itu. Meski begitu, KPK belum mengendus keterlibatan politikus lain dalam kasus ini. Ia hanya menegaskan, KPK terus mendalami adanya setiap informasi tentang kasus itu.
Ketua KPK Abraham Samad mengatakan komisi antikorupsi sudah mengantongi identitas penyuap Zulkarnaen dan Dendy.
Namun dia menolak mem beberkannya. Alasannya, kasus ini masih terus dikembangkan. "Kami telah tahu (penyuapnya), tapi belum kami umumkan," katanya.
Abraham memastikan, dugaan keterlibatan berbagai pihak lainnya juga terus digali oleh KPK. Pihak yang dimaksudkan itu dapat saja berada di Kementerian Agama, Dewan Perwakilan Rakyat, maupun rekanan proyek.
Di tempat terpisah, Zulkarnaen enggan berkomentar soal kasusnya. Anggota Komisi Agama DPR dari Partai Golkar itu hanya menyampaikan permohonan maaf terkait dengan dugaan kasus korupsi proyek AlQuran yang menimpa dirinya dan putranya, Dendy.
"Terimalah maaf dari saya, terlebih lagi partai saya, Partai Golkar," ujarnya kemarin.
TRI S | RUSMAN P | IRA G | SUKMA
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
Milis ini tidak menerima attachment.
0 comments:
Post a Comment