Muslim Kuba, Berjuang Hadapi Ragam Tantangan
REPUBLIKA.CO.ID, Tidak mudah bagi Muslim Kuba untuk menjalankan keyakinannya sebagai Muslim. Namun, mereka tak patah arang.
Di Havana tidak ada masjid, begitu juga di kota lainnya di Kuba. Padahal, terdapat sekitar 1.500 Muslim tinggal di negara itu. Bisa dibilang, Kuba adalah satu-satunya negara Amerika Latin tanpa masjid.
Sebenarnya, ada satu tempat peribadatan di Havana yang bisa digunakan untuk menggelar shalat Jumat, yaitu The Arab House.
Tempat ini dimiliki oleh imigran Arab yang sangat kaya. Dia tinggal di Kuba sejak 1940. Selain sebagai tempat beribadah, The Arab House juga memiliki museum dan restoran. Sayangnya, tempat itu hanya boleh dikunjungi oleh orang Arab. Orang Kuba, meskipun dia Muslim, tidak dibenarkan untuk melaksanakan ibadah di tempat itu.
Tantangan lain, sulitnya menemukan pangan halal. Daging yang umum dijual di pasar adalah daging babi.
Reporter : Agung Sasongko |
Redaktur : Sadly Rachman |
Reply via web post | Reply to sender | Reply to group | Start a New Topic | Messages in this topic (1) |
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
Milis ini tidak menerima attachment.
0 comments:
Post a Comment