This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Advertising

Saturday, 30 April 2011

[wanita-muslimah] Prinsip Dasar Membangun Keluarga Sakinah

 

Prinsip Dasar Membangun Keluarga Sakinah
 
M. Agus Syafii
 
Prinsip-prinsip dasar Perkawinan untuk membangun keluarga sakinah adalah sebagai berikut: Pertama,  Dalam memilih calon suami/isteri, faktor agama/akhlak calon harus menjadi pertimbangan pertama sebelum keturunan, rupa dan harta, sebagaimana di­ajarkan oleh Rasul. 'Wanita (Laki2) itu dinikahi karena empat pertimbangan, kekayaannya, nasabnya, kecantikannya (ketampanannya) dan agamanya. Pilihlah wanita yang beragama niscaya kalian beruntung. (H.R. Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah) .Pilihlah gen bibit keturunanmu, karena darah (kualitas manusia) itu menurun. (H.R. Ibnu Majah).
 
Kedua, Bahwa nikah atau hidup berumah tangga itu merupakan sunnah Rasul bagi yang sudah mampu. Dalam kehidup­an berumah tangga terkandung banyak sekali keuta­maan yang bernilai ibadah, menyangkut aktualisasi diri sebagai suami/isteri, sebagai ayah/ibu. Bagi yang belum mampu disuruh bersabar dan berpuasa, tetapi jika dorongan nikah sudah tidak terkendali pada­hal ekonomi belum siap, sementara ia takut terjerumus pada perzinaan, maka agama menyuruh agar ia menikah saja, Insya Allah rizki akan datang kepada orang yang memiliki semangat menghindari dosa, entah dari mana datangnya (min haitsu la yahtasib).
 
Nabi bersabda, 'Wahai pemuda, barang siapa diantara kalian sudah mampu untuk menikah nikahlah, karena nikah itu dapat mengendalikan mata (yang jalang) dan memelihara kesucian kehormatan (dari berzina), dan barang siapa yang belum siap, hendaknya ia berpuasa, karena puasa bisa menjadi obat (dari dorongan nafsu). (H.R. Bukhari Muslim) 'Kawinkanlah orang-orang yang masih sendirian diantara kamu, dan orang-orang yang layak nikah diantara hamba-hamba sahayamu yang laki dan yang perempuan. Jika mereka fakir, Allah akan memampukan mereka dengan karunia Nya. Allah Maha Luas (pemberiannya) lagi Maha Mengetahui. (QS. al Nur : 32)
 
Ketiga. Bahwa tingkatan ekonomi keluarga itu berhubungan dengan kesungguhan berusaha, kemampuan mengelola (managemen) dan berkah dari Allah. Ada keluarga yang ekonominya pas-pasan tetapi hidupnya bahagia dan anak-anaknya bisa sekolah sampai ke jenjang ting­gi, sementara ada keluarga yang serba berkecukupan materi tetapi suasananya gersang dan banyak urusan keluarga dan pendidikan anak terbengkalai. Berkah artinya terkum­pulnya kebaikan ilahiyyah pada sese­orang/ke­luarga/masyarakat seperti terkumpulnya air di dalam kolam. Secara sosiologis, berkah artinya terdayagunanya nikmat Allah secara optimal. Berkah dalam hidup tidak datang dengan sendirinya tetapi harus diupayakan. Firman Allah,  ekiranya penduduk negeri-negeri itu beriman dan ber­taqwa, niscaya Kami akanmelimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan dari bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami akan sisksa mereka disebabkan oleh perbuatan mereka. (QS. al A'raf : 96)
Allah menyayangi orang yang bekerja secara halal, membelanjakan hasilnya secara sederhana, dan mengutamakan sisa (tabungan) untuk kekurangan dan kebutuhannya (di waktu mendatang). (H.R. Ibn. Najjar dari Aisyah).
 
Keempat, Suami isteri itu bagaikan pakaian dan pemakainya. Antara keduanya harus ada kesesuaian ukuran, kese­suaian mode, asesoris dan pemeliharaan kebersihan. Layaknya pakaian, masing-masing suami dan isteri ha­rus bisa menjalankan fungsinya sebagai (a) penutup aurat (sesuatu yang memalukan) dari pandangan orang lain, (b) pelindung dari panas dinginnya kehidupan, dan (c) kebanggan dan keindahan bagi pasangannya. Dalam keadaan tertentu pakaian mungkin bisa diper­kecil, dilonggarkan, ditambah asesoris dan sebagainya, Mengatasi perbedaan selera, kecenderungan dan hidup antara suami isteri, diperlukan pengorbanan kedua belah pihak. Masing-masing harus bertanya: Apa yang dapat saya berikan, bukan apa yang saya mau. 'Mereka (isteri-isterimu) adalah (ibarat) pakaian kalian, dan kalian adalah (ibarat) pakaian mereka. (Surat al Baqarah 187) artinya: Sebaik-baik kamu adalah orang yang paling baik terhadap isterinya, dan aku (Nabi) adalah orang yang paling baik
terhadap isteri. (H.R. Turmuzi dari Aisyah)
 
Kelima, Bahwa cinta dan kasih sayang (mawaddah dan rahmah) merupakan sendi dan perekat rumah tangga yang sangat penting. Cinta adalah sesuatu yang suci, anuge­rah Allah dan sering tidak rasional. Cinta dipenuhi nuansa memaklumi dan memaafkan. Kesabaran, ke­setiaan, pengertian, pemberian dan pengorbanan akan mendatangkan/menyuburkan cinta, sementara penyelewengan, egoisme, kikir dan kekasaran akan menghilangkan rasa cinta. Hukama berkata: Tanda-tanda cinta sejati ialah (1) engkau lebih suka berbicara dengan dia (yang kau cintai) dibanding berbicara dengan orang lain, (2) engkau lebih suka duduk berduaan dengan dia dibanding dengan orang lain, dan (3) engkau lebih suka mengikuti kemauan dia dibanding kemauan orang lain/diri sendiri). 'Sekiranya engkau (Nabi) kasar dan keras hati ( kepada sahabat-sahabatnya), niscaya mereka lari dari sisimu. (QS. ali Imran : 159) Tidak bisa memuliakan wanita kecuali lelaki yang mulia, dan tidak sanggup menghinakan wanita
kecuali lelaki yang tercela. (Hadis)
 
Keenam,. Bahwa salah satu fungsi perkawinan adalah untuk me­nyalurkan hasrat seksual secara sehat, benar dan halal. Hubungan suami isteri (persetubuhan) merupakan hak azazi, kewajiban dan kebutuhan bagi kedua belah pihak. Persetubuhan yang memenuhi tiga syarat (sehat, benar dan halal) itulah yang berkualitas, dan dapat menda­tangkan ketenteraman (sakinah). Oleh karena itu, masing-masing suami isteri harus menyadari bahwa hal itu bukan hanya hak bagi dirinya, tetapi juga hak bagi yang lain dan kewajiban bagi dirinya. Dalam Islam, hubungan seksual yang benar dan halal adalah ibadah.
 
'Dan diantara tanda-tanda kekuasan Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri2 dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan rasa kasih sayang diantaramu. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir. (QS. ar Rum : 21) Nabi bersabda, Persetubuhanmu dengan isterimu itu mem­peroleh pahala. Para sahabat bertanya; Apakah orang yang menyalurkan syahwatnya dapat pahala? Nabi menjawab : Tidakkah kalian tahu bahwa jika ia menyalurkan hasratnya di tempat yang haram, maka ia berdosa? Nah, demikian pula jika menyalurkan hasratnya kepada isterinya yang halal, maka ia memperoleh pahala. (H.R. Muslim)
 
Wassalam,
M. Agus Syafii
--
Yuk, hadir di kegiatan 'Salam Amalia (SALMA)' jam 8 s.d 11 siang, Ahad, 26 Juni 2011,  Bila  berkenan berpartisipasi buku2, Majalah, buku Pelajaran, peralatan sekolah, baju layak pakai. Kirimkan ke Rumah Amalia.  Jl. Subagyo IV blok ii, no. 24 Komplek Peruri, Ciledug. Tangerang 15151. Dukungan & partisipasi anda sangat berarti bagi kami. Info: agussyafii@yahoo.com atau SMS 087 8777 12 431, http://agussyafii.blogspot.com/

[Non-text portions of this message have been removed]

__._,_.___
Recent Activity:
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.
.

__,_._,___

Bls: [wanita-muslimah] FPI = Front Pembela Iblis ........?

 

Pak, Anda sudah tua, kok gemar melecehkan kelompok lain yang tidak Anda sukai
dengan membuat kepanjangan akronim dengan seenak Anda sendiri, apa Anda mau nama
Anda "Abdullatif" diplesetkan sebagai akronim yang buruk juga ?? :)

________________________________
Dari: abdul <latifabdul777@yahoo.com>
Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Terkirim: Ming, 1 Mei, 2011 09:43:26
Judul: [wanita-muslimah] FPI = Front Pembela Iblis ........?

Saya baru menemukan nama2 baru dr organisasi2 Islam
yang tadinya bagus ,dirobah menjadi nama yang tidak pantas.
dan sesungguhnya sesuai dgn perbuatan2nya selama ini.
Benar bukan?

Apakah dulunya tidak terpikir memilih nama sebuah organisasi
agan jangan sampai orang2 yang anti merobah nama baik menjadi
buruk Mungkin di pengarui oleh Syaitan...untuk menutupi perbuatan2
kekerasan atau syaitan diberi nama yg baik.

Seperti dibawah ini.

PKS = Partai Kawin Sirih
FPI = Front Pembela Iblis

Sedangkan Islam malah cocok namanya.
Karena ALLAH yang memberikan nama

Islam = I shall love all mankind.

Salam

[Non-text portions of this message have been removed]

__._,_.___
Recent Activity:
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.
.

__,_._,___

[wanita-muslimah] FPI = Front Pembela Iblis ........?

 

Saya baru menemukan nama2 baru dr organisasi2 Islam
yang tadinya bagus ,dirobah menjadi nama yang tidak pantas.
dan sesungguhnya sesuai dgn perbuatan2nya selama ini.
Benar bukan?

Apakah dulunya tidak terpikir memilih nama sebuah organisasi
agan jangan sampai orang2 yang anti merobah nama baik menjadi
buruk Mungkin di pengarui oleh Syaitan...untuk menutupi perbuatan2
kekerasan atau syaitan diberi nama yg baik.

Seperti dibawah ini.

PKS = Partai Kawin Sirih
FPI = Front Pembela Iblis

Sedangkan Islam malah cocok namanya.
Karena ALLAH yang memberikan nama

Islam = I shall love all mankind.

Salam

__._,_.___
Recent Activity:
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.
MARKETPLACE

Stay on top of your group activity without leaving the page you're on - Get the Yahoo! Toolbar now.


Get great advice about dogs and cats. Visit the Dog & Cat Answers Center.

.

__,_._,___

Bls: [wanita-muslimah] Seri 972 Organisasi NII Kontemporer

 

tidak mudah untuk menjawab, karena banyak kekuatan pikiran atau perspektif untuk
menimbang :

1) hidup happy ending atau tragedy ending merupakan taqdir ataukah pilihan ?
2) memutuskan ikut NII apakah merupakan berkah atau absurd ?
3) gagal atau berhasil suatu perjuangan merupakan predictable atau unpredictable
?
4) balasan pahala apa di akhirat atas perjuangan yang dikerjakan tsb merupakan
keyakinan benar atau salah ?

----- Pesan Asli ----
Dari: "fwiwaha@yahoo.com" <fwiwaha@yahoo.com>
Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Terkirim: Ming, 1 Mei, 2011 08:11:36
Judul: Re: [wanita-muslimah] Seri 972 Organisasi NII Kontemporer

Bbrp tetangga sy yg ikut2 NII kasihan deh, punya warung bakso yg lumayan sukses
harus dijual itu warung utk dishodaqohkan sbg amal perjuangan di Jalan Allah
katanya.. berikut rumahnya pulak.. lalu hijrah bersama anak semata wayangnya ke
al-zaytun di indramayu. Isterinya tak mau ikut, lalu menyendiri ngontrak di
bekas rumahnya dan buka warung kecil2an. 14 tahun berjalan, anaknya br sj lulus
dr pesantren. Tapi istrinya ternyata meninggal karena kanker. Dia akhirnya
pulang kandang ke jakarta, membawa serta anaknya utk menguburkan ibunya ke solo.
Sepulang dari solo sang suami tobat, menyesali penipuan yg dilakukan NII, karena
selama ini dijanjikan akan menjadi bupati kelak NII resmi berdiri. Namun
kenyataannya dia hanya menggarap sawah dan anaknya menganggur setelah lulus.
Kini dia kembali jualan bakso namun keliling dg gerobak. Sedangkan anaknya kini
bekerja sbg spg di sebuah hypermarket di jakarta. Dan mereka hidup mengontrak di
bekas rumahnya yang sudah menjadi kontrakan 3 petak.

Tragis, but true..

Saya kebetulan dulu tahun 1993 jg ikut di pengajian yg sama, namun saat ingin di
bay'at sy kabooor :)

Wasalam
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-----Original Message-----
From: "H. M. Nur Abdurrahman" <mnur.abdurrahman@yahoo.co.id>
Sender: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Sun, 1 May 2011 06:29:37

__._,_.___
Recent Activity:
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.
MARKETPLACE

Stay on top of your group activity without leaving the page you're on - Get the Yahoo! Toolbar now.


Get great advice about dogs and cats. Visit the Dog & Cat Answers Center.

.

__,_._,___

Re: [wanita-muslimah] Seri 972 Organisasi NII Kontemporer

Bbrp tetangga sy yg ikut2 NII kasihan deh, punya warung bakso yg lumayan sukses harus dijual itu warung utk dishodaqohkan sbg amal perjuangan di Jalan Allah katanya.. berikut rumahnya pulak.. lalu hijrah bersama anak semata wayangnya ke al-zaytun di indramayu. Isterinya tak mau ikut, lalu menyendiri ngontrak di bekas rumahnya dan buka warung kecil2an. 14 tahun berjalan, anaknya br sj lulus dr pesantren. Tapi istrinya ternyata meninggal karena kanker. Dia akhirnya pulang kandang ke jakarta, membawa serta anaknya utk menguburkan ibunya ke solo. Sepulang dari solo sang suami tobat, menyesali penipuan yg dilakukan NII, karena selama ini dijanjikan akan menjadi bupati kelak NII resmi berdiri. Namun kenyataannya dia hanya menggarap sawah dan anaknya menganggur setelah lulus. Kini dia kembali jualan bakso namun keliling dg gerobak. Sedangkan anaknya kini bekerja sbg spg di sebuah hypermarket di jakarta. Dan mereka hidup mengontrak di bekas rumahnya yang sudah menjadi kontrakan 3 petak.

Tragis, but true..

Saya kebetulan dulu tahun 1993 jg ikut di pengajian yg sama, namun saat ingin di bay'at sy kabooor :)

Wasalam
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-----Original Message-----
From: "H. M. Nur Abdurrahman" <mnur.abdurrahman@yahoo.co.id>
Sender: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Sun, 1 May 2011 06:29:37
To: <tahajjud_call@yahoogroups.com>; <wanita-muslimah@yahoogroups.com>; <Tadabbur@yahoogroups.com>; Sabili<sabili@yahoogroups.com>; <Relexjap@yahoogroups.com>; <mayapadaprana@yahoogroups.com>; <mangajiRN@yahoogroups.com>; <Lautan-Quran@yahoogroups.com>; <Jamaah-Islamiyah@yahoogroups.com>; <Info_Islam@yahoogroups.com>; BUGINESE@yahoogroups.<BUGINESE@yahoogroups.com>
Reply-To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Seri 972 Organisasi NII Kontemporer

BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]

972 Organisasi NII Kontemporer

Pada Rabu malam/malam Kamis, 20 April 2011 TV-One menayangkan talkshow tentang Negara Islam Indonesia (NII). Mendengar penuturan narasumber (sayang saya tidak sempat catat namanya) yang katanya sekitar setahun mencemplungkan dirinya dalam NII, maka kita akan terkicuh, termasuk pula KH Ahmad Hasyim Muzadi yang peserta talkshow itu rupanya terkicuh juga.

Firman Allah:
-- YAYHA ALDzYN AMNWA AN JAaKM FASQ BNBA FTBYNWA AN TShYBWA QWMA BJHLt FTShBhWA 'ALY MA F'ALTM NADMYN (S. ALhJRAT, 49:6), dibaca: yaa.ayyuhal ladziina aamanuu in jaa.akum faasiqum binabain fatabayyanuu an tushiibu qawman bijahaalatin fatushbihuu 'alaa maa fa'altum naadimiin, artinya:
-- Hai orang-orang beriman, jika datang kepadamu orang-orang fasiq dengan annaba', maka lakukanlah tabayyun, jangan sampai kamu tanpa pengetahuan menimpakan musibah kepada suatu kaum, lalu kamu menyesal atas perbuatanmu.

Tabayyun adalah bahasa Al Quran yang dibentuk oleh akar kata yang terdiri dari 3 huruf:[BA-YA-NUN = jelas]. Tabayyun bermakna mengusut, mencari kejelasan tentang suatu annaba'. Dalam bahasa komunikasi politik kontemporer annaba' disebut "bisikan-provokasi" dan tabayyun disebut "klarifikasi".

Maka perlu dilakukan tabayyun atas annaba' yang diutarakan oleh narasumber dalam talkshow tsb, yang reputasinya tidak dikenal, karena baru sekali itu muncul. Annaba' tsb dilakukan tabayyun terhadap Mustofa B Nahrawardaya yang reputasinya cukup dikenal sebagai Koordinator Indonesian Crime Analyst Forum (ICAF), sekaligus pengurus Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) PP Muhammadiyah yang juga staf Ahli DPR RI.

Sesunguhnya NII itu ada dua jenis, NII asli dan NII kontemporer hasil kloning NII asli. Dicuplik dari tulisan Mustofa B Nahrawardaya, maka simaklah yang berikut ini:

Semenjak pergantian imam dari Kartosoewirjo kepada para penggantinya sebelum terbentuk Komandemen Wilayah IX (atau lebih dikenal NII KW9), NII sudah tidak lagi murni. Gerakan pembentukan negara di bawah bendera agama Islam itu, sudah disusupi (diinfiltrasi) oleh intelijen. Alhasil, NII bentukan intelijen ini sungguh jauh benar karakternya dengan NII yang semula dirintis Kartosoewirjo, Daud Beureuh, hingga era Seno/Basyra yang tertangkap aparat sebelum awal tahun 80-an.

NII hasil kloning bentukan intelijen itu, sengaja dipelihara untuk pembantaian terhadap citra NII yang asli, dan itu sarat dengan kepentingan politis. Masyarakat pun dibuat jengkel dan marah terhadap NII, karena mengkampanyekan karakter NII yang suka mencuri, membaiat dengan cara khusus, mengkafirkan orang, pengumpulan dana secara massal, atau perekrutan menggunakan model indoktrinasi. Padahal NII rintisan Kartosoewirjo tidak mengajarkan seperti itu.

Korban-korban rekrutan NII mengesankan masih eksisnya NII. Padahal, kepolisian sudah menerima banyak laporan korban perekrutan NII, namun terbukti sampai sekarang polisi juga belum bisa menemukan dan menangkap gembongnya. Patut diduga, aparat sengaja memelihara isu NII untuk digunakan sebagai wahana penutup terhadap kasus lain yang menjadi sorotan masyarakat. Apabila memang serius menghentikan praktek makar NII, pemerintah pasti sudah melibasnya. Termasuk Kapolda Metro Jaya, apabila memang sudah lama mengendus keberadaan NII, segera saja tangkap dan adili dengan fair.

Kesimpulannya, NII yang ada saat ini tidak lain tidak bukan adalah NII kloningan bentukan intelijen. Masyarakat awam yang menjadi korban perekrutan akan mengira ini adalah ulah NII. Padahal bukan.

"Maka dari itu, seandainya ada anggota keluarga yang konon menjadi korban perekrutan NII dengan ciri-ciri linglung, atau bicaranya ngelantur soal pria berjenggot, soal pengajian, soal ustadz, soal jamaah, soal NII,....eits, jangan langsung menuduh itu kerjaan NII. Kasihan NII aslinya. Sudah tidak ada, masih juga difitnah. Kasihan kan?" tutup Mustofa B Nahrawardaya
http://www.detiknews.com/read/2011/04/14/164023/1617694/10/organisasi-nii-sudah-wassalam-nii-kw1-sengaja-dibuat-intelijen?991101mainnews

Azyumardi Azra dalam talkshow di TV-One pada malam Senin 24 April 2011 memperkirakan dana yang dikumpulkan itu ada benang merahnya dengan pembangunan Pesantren Al-Zaitun. Konstatering Azyumardi Azra tsb nampaknya tidak meleset, karena dikuatkan dengan praktek pemerasan atau eksploitasi dana ummat dengan mengatasnamakan gerakan NII yang bermuara ke Al-Zaytun pimpinan Abu Toto Alias Panji Gumilang yang notabene adalah pemain tingkat tinggi yang bermain dengan pihak aparat. Ini menurut penuturan Umar Abduh pada acara bedah buku di Pemda Indramayu hari Selasa tanggal 2 Okt 2001. Lagi pula ada kecocokan informasi dari yang pernah terseret dalam NII Kontemporer, yaitu peserta talkshow remaja puteri (lagi-lagi saya tidak catat namanya) malam Senin itu dengan penuturan Umar Abduh mengenai munakahat (pernikahan) dalam kelompok NII Al-Zaitun Abu Toto.

From: "Tawangalun" <tawangalun@yahoo.com>
To: <sabili@yahoogroups.com>
Sent: Sunday, April 24, 2011 4:57 AM
Subject: [Sabili] Re: inilah.com Membuka Kembali Kisah NII & Ponpes Al-Zaytun

Anak saya no 2 juga pernah dibujuk orang NII masuk disarangnya NII. Diindoktrinasi oleh Ketuanya (mungkin bernama Panji Gumilang). Habis itu dimintai duwit. Wah jang NII memang bangsat elek. Padahal Ketua MUI Jabar pak Athian sudah bikin laporan detail soal NII dan Zaitun.

***

NII hasil kloning ini memperkeruh suasana membentuk stigma pada gerakan untuk menegakkan Syari'at Islam seperti Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) dan Komite Persiapan Penegakan Syari'at Islam (KPPSI). Aktivitas HTI dalam upaya menegakkan Syari't Islam dengan mnganjurkan sistem Khilafah tidak ada yang melanggar hukum positif, sedangkan KPPSI menempuh koridor konstitusional dalam upaya menegakkan Syari'at Islam.

WaLlahu a'lamu bishshawab.

*** Makassar, 1 Mei 2011
[H.Muh.Nur Abdurrahman]
http://waii-hmna.blogspot.com/2011/05/972-organisasi-nii-kontemporer.html

[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links



------------------------------------

=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
wanita-muslimah-digest@yahoogroups.com
wanita-muslimah-fullfeatured@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[wanita-muslimah] Seri 972 Organisasi NII Kontemporer

 

BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]

972 Organisasi NII Kontemporer

Pada Rabu malam/malam Kamis, 20 April 2011 TV-One menayangkan talkshow tentang Negara Islam Indonesia (NII). Mendengar penuturan narasumber (sayang saya tidak sempat catat namanya) yang katanya sekitar setahun mencemplungkan dirinya dalam NII, maka kita akan terkicuh, termasuk pula KH Ahmad Hasyim Muzadi yang peserta talkshow itu rupanya terkicuh juga.

Firman Allah:
-- YAYHA ALDzYN AMNWA AN JAaKM FASQ BNBA FTBYNWA AN TShYBWA QWMA BJHLt FTShBhWA 'ALY MA F'ALTM NADMYN (S. ALhJRAT, 49:6), dibaca: yaa.ayyuhal ladziina aamanuu in jaa.akum faasiqum binabain fatabayyanuu an tushiibu qawman bijahaalatin fatushbihuu 'alaa maa fa'altum naadimiin, artinya:
-- Hai orang-orang beriman, jika datang kepadamu orang-orang fasiq dengan annaba', maka lakukanlah tabayyun, jangan sampai kamu tanpa pengetahuan menimpakan musibah kepada suatu kaum, lalu kamu menyesal atas perbuatanmu.

Tabayyun adalah bahasa Al Quran yang dibentuk oleh akar kata yang terdiri dari 3 huruf:[BA-YA-NUN = jelas]. Tabayyun bermakna mengusut, mencari kejelasan tentang suatu annaba'. Dalam bahasa komunikasi politik kontemporer annaba' disebut "bisikan-provokasi" dan tabayyun disebut "klarifikasi".

Maka perlu dilakukan tabayyun atas annaba' yang diutarakan oleh narasumber dalam talkshow tsb, yang reputasinya tidak dikenal, karena baru sekali itu muncul. Annaba' tsb dilakukan tabayyun terhadap Mustofa B Nahrawardaya yang reputasinya cukup dikenal sebagai Koordinator Indonesian Crime Analyst Forum (ICAF), sekaligus pengurus Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) PP Muhammadiyah yang juga staf Ahli DPR RI.

Sesunguhnya NII itu ada dua jenis, NII asli dan NII kontemporer hasil kloning NII asli. Dicuplik dari tulisan Mustofa B Nahrawardaya, maka simaklah yang berikut ini:

Semenjak pergantian imam dari Kartosoewirjo kepada para penggantinya sebelum terbentuk Komandemen Wilayah IX (atau lebih dikenal NII KW9), NII sudah tidak lagi murni. Gerakan pembentukan negara di bawah bendera agama Islam itu, sudah disusupi (diinfiltrasi) oleh intelijen. Alhasil, NII bentukan intelijen ini sungguh jauh benar karakternya dengan NII yang semula dirintis Kartosoewirjo, Daud Beureuh, hingga era Seno/Basyra yang tertangkap aparat sebelum awal tahun 80-an.

NII hasil kloning bentukan intelijen itu, sengaja dipelihara untuk pembantaian terhadap citra NII yang asli, dan itu sarat dengan kepentingan politis. Masyarakat pun dibuat jengkel dan marah terhadap NII, karena mengkampanyekan karakter NII yang suka mencuri, membaiat dengan cara khusus, mengkafirkan orang, pengumpulan dana secara massal, atau perekrutan menggunakan model indoktrinasi. Padahal NII rintisan Kartosoewirjo tidak mengajarkan seperti itu.

Korban-korban rekrutan NII mengesankan masih eksisnya NII. Padahal, kepolisian sudah menerima banyak laporan korban perekrutan NII, namun terbukti sampai sekarang polisi juga belum bisa menemukan dan menangkap gembongnya. Patut diduga, aparat sengaja memelihara isu NII untuk digunakan sebagai wahana penutup terhadap kasus lain yang menjadi sorotan masyarakat. Apabila memang serius menghentikan praktek makar NII, pemerintah pasti sudah melibasnya. Termasuk Kapolda Metro Jaya, apabila memang sudah lama mengendus keberadaan NII, segera saja tangkap dan adili dengan fair.

Kesimpulannya, NII yang ada saat ini tidak lain tidak bukan adalah NII kloningan bentukan intelijen. Masyarakat awam yang menjadi korban perekrutan akan mengira ini adalah ulah NII. Padahal bukan.

"Maka dari itu, seandainya ada anggota keluarga yang konon menjadi korban perekrutan NII dengan ciri-ciri linglung, atau bicaranya ngelantur soal pria berjenggot, soal pengajian, soal ustadz, soal jamaah, soal NII,....eits, jangan langsung menuduh itu kerjaan NII. Kasihan NII aslinya. Sudah tidak ada, masih juga difitnah. Kasihan kan?" tutup Mustofa B Nahrawardaya
http://www.detiknews.com/read/2011/04/14/164023/1617694/10/organisasi-nii-sudah-wassalam-nii-kw1-sengaja-dibuat-intelijen?991101mainnews

Azyumardi Azra dalam talkshow di TV-One pada malam Senin 24 April 2011 memperkirakan dana yang dikumpulkan itu ada benang merahnya dengan pembangunan Pesantren Al-Zaitun. Konstatering Azyumardi Azra tsb nampaknya tidak meleset, karena dikuatkan dengan praktek pemerasan atau eksploitasi dana ummat dengan mengatasnamakan gerakan NII yang bermuara ke Al-Zaytun pimpinan Abu Toto Alias Panji Gumilang yang notabene adalah pemain tingkat tinggi yang bermain dengan pihak aparat. Ini menurut penuturan Umar Abduh pada acara bedah buku di Pemda Indramayu hari Selasa tanggal 2 Okt 2001. Lagi pula ada kecocokan informasi dari yang pernah terseret dalam NII Kontemporer, yaitu peserta talkshow remaja puteri (lagi-lagi saya tidak catat namanya) malam Senin itu dengan penuturan Umar Abduh mengenai munakahat (pernikahan) dalam kelompok NII Al-Zaitun Abu Toto.

From: "Tawangalun" <tawangalun@yahoo.com>
To: <sabili@yahoogroups.com>
Sent: Sunday, April 24, 2011 4:57 AM
Subject: [Sabili] Re: inilah.com Membuka Kembali Kisah NII & Ponpes Al-Zaytun

Anak saya no 2 juga pernah dibujuk orang NII masuk disarangnya NII. Diindoktrinasi oleh Ketuanya (mungkin bernama Panji Gumilang). Habis itu dimintai duwit. Wah jang NII memang bangsat elek. Padahal Ketua MUI Jabar pak Athian sudah bikin laporan detail soal NII dan Zaitun.

***

NII hasil kloning ini memperkeruh suasana membentuk stigma pada gerakan untuk menegakkan Syari'at Islam seperti Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) dan Komite Persiapan Penegakan Syari'at Islam (KPPSI). Aktivitas HTI dalam upaya menegakkan Syari't Islam dengan mnganjurkan sistem Khilafah tidak ada yang melanggar hukum positif, sedangkan KPPSI menempuh koridor konstitusional dalam upaya menegakkan Syari'at Islam.

WaLlahu a'lamu bishshawab.

*** Makassar, 1 Mei 2011
[H.Muh.Nur Abdurrahman]
http://waii-hmna.blogspot.com/2011/05/972-organisasi-nii-kontemporer.html

[Non-text portions of this message have been removed]

__._,_.___
Recent Activity:
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.
MARKETPLACE

Find useful articles and helpful tips on living with Fibromyalgia. Visit the Fibromyalgia Zone today!


Stay on top of your group activity without leaving the page you're on - Get the Yahoo! Toolbar now.

.

__,_._,___

Re: [wanita-muslimah] Peledakan demi peledakan... Inikah Jihad ??

siap !!

pak mujiarto sudah terjun langsung dalam menghadapi terorisme melalui
pencerahan di jalur agama. itu penting, pak.

salam,
Ari

<http://papabonbon.wordpress.com>


2011/4/30 Mujiarto Karuk <mkaruk@yahoo.com>

>
>
> ÈÓã Çááå ÇáÑÍãä ÇáÑÍíã Peledakan
> demi peledakan terjadi di negeri kita. Yang satu belum terlupakan dan
> bekasnya masih ada, duh yang lain terjadi lagi. Terakhir masyarakat
> Indonesia Raya dikagetkan lagi oleh sebuah ledakan di Hotel JW Marriott
> pada tanggal 17 Juli 2009 M, (dan masih banyak yang lain Pen).
>
> Sebagian orang yang terpengaruh
> dengan paham Khawarij menyangka bahwa semua tindak teror tersebut
> adalah ibadah jihad yang mendapatkan ganjaran pahala yang amat besar di
> sisi Allah -Azza wa Jalla-. Tapi, demikiankah jihad ??!
>
> Para
> pembaca yang budiman, apa yang dilakukan oleh para teroris tersebut
> bukanlah jihad sedikitpun!! Bahkan ia adalah sebuah bentuk
> pemberontakan kepada pemerintah muslim, dalam hal ini Bapak SBY –semoga
> Allah selalu memberinya petunjuk dan kekuatan-. Sedangkan pemberontakan
> kepada seorang pemerintah muslim adalah amat haram!!!
>
> Saudara
> jangan tertipu dengan pengakuan batil mereka yang menyatakan bahwa
> perbuatan mereka adalah JIHAD, walaupun mereka menghiasi perbuatan
> batil mereka dengan ayat-ayat dan hadits-hadits tentang JIHAD.
> Demikianlah kebiasaan buruk mereka dari zaman ke zaman, mereka
> senantiasa berdalih dengan ayat atau hadits, padahal ayat-ayat dan
> hadits-hadits tersebut menjadi bumerang atas diri mereka yang tidak
> menempatkannya pada tempatnya. Sebab ayat-ayat atau hadits-hadits JIHAD
> menjelaskan bahwa jihad yang dimaksudkan adalah JIHAD bersama
> pemerintah dan atas izinnya, bukan kembali kepada ide dan hawa nafsu
> setiap orang, walaupun ia melantik dirinya sebagai "MUJAHIDIN"!!!
>
> Al-Imam
> Abu Ja'far Ath-Thohawiy-rahimahullah- berkata saat menyebutkan aqidah
> Ahlus Sunnah, "Haji, dan jihad akan terus berjalan bersama pemerintah
> dari kalangan kaum muslimin, yang baik maupun yang fajir sampai
> tegaknya hari kiamat, tak akan dibatalkan dan digugurkan oleh sesuatu
> apapun". [Lihat Al-Aqidah Ath-Thohawiyyah (hal. 50)]
>
> Para
> teroris menganggap perbuatan mereka merupakan perbaikan yang membawa
> kemaslahatan. Ini adalah sangkaan batil, sebab bagaimana mungkin suatu
> perusakan dikatakan perbaikan. Cukuplah kerusakan dari tindak jahat
> mereka tersebut, jauhnya manusia dari Islam, dan banyaknya persangkaan
> buruk kepada Islam beserta pemeluknya. Belum lagi akibat buruk lainnya,
> berupa sempitnya gerak dakwah Islam di berbagai tempat. Mereka inilah
> yang disebutkan oleh Allah -Azza wa Jalla- di dalam firman-Nya,
>
> "Dan
> di antara manusia ada orang yang ucapannya dalam kehidupan dunia
> menarik hatimu, dan dipersaksikannya kepada Allah (atas kebenaran) isi
> hatinya. Padahal ia adalah penantang yang paling keras. Dan apabila ia
> berpaling (dari kamu), ia berjalan di bumi untuk mengadakan kerusakan
> padanya, dan membinasakan tanaman-tanaman dan binatang ternak.
> Sedangkan Allah tidak menyukai kerusakan. Dan apabila dikatakan
> kepadanya: "Bertakwalah kepada Allah", maka bangkitlah kesombongannya
> yang menyebabkannya berbuat dosa. Maka cukuplah baginya neraka
> jahannam. dan sungguh neraka Jahannam itu tempat tinggal yang
> seburuk-buruknya". (Al-Baqoroh : 204-206)
>
> Ketika menafsirkan
> ayat ini, Ahli Tafsir Jazirah Arab, Al-Imam Abdur Rahman Ibn Nashir
> As-Sa'diy -rahimahullah- berkata, "Di dalam ayat ini terdapat dalil
> bahwa ucapan-ucapan yang muncul dari orang-orang, bukanlah dalil
> tentang kejujuran atau kedustaan, kebajikan atau kefajiran sampai ada
> perbuatan yang membenarkan ucapannya atau membersihkannya. Seyogyanya
> menguji kondisi orang-orang yang memberi kesaksian, para pejuang
> kebenaran, dan para pejuang kebatilan dari kalangan manusia dengan
> meneliti perbuatan-perbuatan mereka, memperhatikan korelasi-korelasi
> dari kondisi mereka, serta jangan tertipu dengan kecohan mereka, dan
> penyucian mereka terhadap diri mereka sendiri". [Lihat Taisir Al-Karim
> Ar-Rahman min Kalam Al-Mannan (hal. 94) oleh As-Sa'diy]
>
> Seorang
> teroris (walaupun ia mengaku sebagai "mujahid") jika niatnya ingin
> melakukan perbaikan di muka bumi dengan tindak terornya, maka ucapannya
> tidak boleh kita benarkan begitu saja, sebab apa yang mereka lakukan
> bukanlah sesuatu yang benar, bahkan perbuatan batil. Mana ada dalil
> dalam Al-Qur'an atau Sunnah yang menyatakan bahwa jihad boleh
> dikumandangkan tanpa ada izin dari pemerintah muslim?! Mana hujjahnya
> (dalil) bahwa membunuh orang kafir mu'ahad atau musta'min atau kafir
> dzimmi adalah sesuatu yang dibenarkan?! Tolong datangkan dalilnya -wahai
> para teroris- bahwa jihad adalah membunuh kaum muslimin?!
>
> Semua
> pertanyaan-pertanyaan ini tidak akan mampu dijawab oleh kaum
> KHAWARIJ-TERORIS, kecuali mereka harus berdusta dan menipu kaum
> muslimin dengan silat lidah mereka yang licik.
>
> Membunuh
> orang-orang kafir di luar medan jihad, dan tanpa ada izin dari
> pemerintah adalah perbuatan kezhaliman di sisi Allah, sebab perbuatan
> itu akan melahirkan kerusakan besar bagi kaum muslimin. Inilah yang
> pernah dikatakan oleh Allah -Azza wa Jalla- dalam firman-Nya,
>
> "
> Oleh Karena itu, Kami tetapkan (suatu hukum) bagi Bani Israil, bahwa:
> barangsiapa yang membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu
> (membunuh) orang lain, atau bukan karena membuat kerusakan di muka
> bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh manusia seluruhnya. dan
> barangsiapa yang memelihara kehidupan seorang manusia, maka seolah-olah
> dia telah memelihara kehidupan manusia semuanya. Dan sesungguhnya
> telah datang kepada mereka rasul-rasul Kami dengan (membawa)
> keterangan-keterangan yang jelas. Kemudian banyak diantara mereka
> sesudah itu sungguh-sungguh melampaui batas dalam berbuat kerusakan di
> muka bumi". (QS. Al-Maa'idah: 32)
>
> Inilah hukum yang Allah
> tetapkan bagi Bani Isra'il, suatu kaum yang suka membunuh manusia. Perlu
> diketahui bahwa hukuman dan ancaman dalam ayat ini tidak terkhusus
> bagi Bani Isra'il, tapi mencakup semua umat. Hanya saja Allah
> mengaitkan ayat ini dengan Bani Isra'il, karena mereka adalah kaum
> jahat yang amat gemar membunuh manusia, sampai para nabi-nabi pun
> mereka bunuh.
>
> Ulama Negeri Yaman, Al-Imam Muhammad Ibn Ali
> Asy-Syaukaniy -rahimahullah- berkata, "Allah menyebutkan Bani Isra'il
> secara khusus, karena konteks ayat menyebutkan kejahatan-kejahatan
> mereka (Bani Isra'il); karena mereka umat pertama yang turun atasnya
> ancaman dalam hal pembunuhan jiwa. Lantaran itu, lahirlah kecaman keras
> atas mereka, karena seringnya mereka menumpahkan darah, dan seringnya
> membunuh para nabi". [Lihat Fath Al-Qodir (2/298)]
>
> Jika
> orang-orang kafir tinggal bersama kaum muslimin (kafir dzimmi) atau
> masuk ke negeri kita (kafir mu'ahad atau musta'min) dan mendapatkan
> jaminan keamanan dari pemerintah kita, maka kita tidak boleh menzhalimi
> mereka dan menyakitinya, kecuali jika ia melakukan pelanggaran, maka
> ia diberi hukuman setimpal dengan perbuatannya. Namun hukuman tersebut
> tidak dilakukan oleh orang perorangan, tapi kembali kepada pemerintah.
>
> Selain
> kafir harbi (yang memerangi kaum muslimin), orang-orang kafir tersebut
> di atas (kafir dzimmi, mu'ahad, dan musta'min) tidak boleh kita bunuh,
> dan tidak boleh pula dizhalimi. Inilah yang pernah dipraktekkan oleh
> Nabi -Shallallahu alaihi wa sallam- dan para sahabatnya -radhiyallahu
> anhum-. Kaum kafir di zaman Nabi -Shallallahu alaihi wa sallam- banyak
> yang keluar masuk ke negeri Madinah dan Makkah, tapi tak ada sejarahnya
> Nabi -Shallallahu alaihi wa sallam- membunuh atau menzhalimi mereka.
> Adapun kafir harbi atau kaum Yahudi (Bani Isra'il) yang suka
> membatalkan isi perjanjian, maka Nabi -Shallallahu alaihi wa sallam-
> memerangi mereka demi mencapai kemaslahatan dan menciptakan keamanan.
> Sebab mereka adalah kaum yang suka berbuat onar sebagaimana juga yang
> anda lihat sampai hari ini di Negeri Palestina –semoga Allah
> membersihkannya dari cengkeraman zhalim Bani Isra'il-.
>
> Di dalam
> sebuah hadits, Nabi -Shallallahu alaihi wa sallam- bersabda dalam
> menjelaskan bahwa orang-orang kafir (selain kafir harbi) tidak boleh
> dibunuh,
>
> ãóäú ÞóÊóáó ãõÚóÇåóÏðÇ áóãú íóÑöÍú ÑóÇÆöÍóÉó ÇáúÌóäøóÉö æóÅöäøó ÑöíúÍóåóÇ
> ÊõæúÌóÏõ ãöäú ãóÓöíúÑóÉö ÃóÑúÈóÚöíúäó ÚóÇãðÇ
>
> "
> Barangsiapa yang membunuh kafir mu'ahad, ia tidak akan mencium bau
> surga, dan sesungguhnya bau surga itu tercium dari perjalanan 40 tahun "
> . [HR. Al-Bukhary dalam Shohih-nya (3166)]
>
> Nabi -Shollallahu 'alaihi wasallam- bersabda,
>
> ÃóáÇó
> ãóäú Ùóáóãó ãõÚóÇåóÏðÇ Ãóæú ÇäúÊóÞóÕóåõ Ãóæú ßóáøóÝóåõ ÝóæúÞó
> ØóÇÞóÊöåö Ãóæú ÃóÎóÐó ãöäúåõ ÔóíúÆðÇ ÈöÛóíúÑö ØöíÈö äóÝúÓò ÝóÃóäóÇ
> ÍóÌöíÌõåõ íóæúãó ÇáúÞöíóÇãóÉö
>
> "Ingatlah, siapa yang menzholimi
> seorang kafir mu'ahad, merendahkannya, membebani di atas kemampuannya
> atau mengambil sesuatu darinya, tanpa keridhoan dirinya, maka saya
> adalah lawan bertikainya pada hari kiamat [HR. Abu Dawud dalam As-Sunan
> (3052). Hadits ini di-shohih-kan oleh Al-Albaniy dalam Ash-Shohihah
> (445)]
>
> Hadits ini adalah dalil bantahan atas para teroris yang
> semena-mena mengganggu orang-orang kafir, seperti menyakitinya,
> menakut-nakutinya, menghalalkan harta mereka, bahkan membunuh mereka
> sebagaimana yang terjadi di Legian, Bali, dan daerah lainnya.
>
> Abdur
> Ra'uf Al-Munawiy Asy-Syafi'iy -rahimahullah- berkata ketika
> menerangkan hadits yang semakna dengan hadits di atas, "Orang kafir yang
> diberi jaminan keamanan (oleh pemerintah muslim), dan orang mukmin,
> tidak boleh diganggu jiwa, anggota badan, dan hartanya selama masih ada
> ikatan perjanjian dan jaminan keamanan. Bagi permasalahan ini ada
> syarat-syarat dan hukum-hukumnya yang telah dijelaskan dalam
> kitab-kitab furu' (fiqih)". [Lihat Faidhul Qodir (6/318)]
>
> Jadi,
> menganggu, dan menzhalimi kaum kafir tersebut –apalagi membunuhnya-
> adalah perkara yang diharamkan oleh Allah dan Rasulullah -Shallallahu
> alaihi wa sallam-. Bukan seperti yang dipahami oleh para
> teroris-Khawarij bahwa semua jenis orang kafir boleh dibunuh. Demi
> Allah, ini adalah bukti kedunguan dan kedangkalan akal mereka. [Lihat
> Badzl An-Nushhi wa At-Tadzkir li Baqoya Al-Maftunin bi At-Takfir wa
> At-Tafjir (hal. 42-43) karya Syaikh Al-Allamah Abdul Muhsin Al-Abbad,
> cet. Mathba'ah Safir, 1426 H]
>
> Para pembaca budiman, para teroris
> dalam aksi kejinya, bukan hanya menzhalimi dan membunuh orang kafir
> saja, tapi KAUM MUSLIMIN pun tak lepas darinya. Membunuh seorang muslim
> dengan sengaja, dan tanpa alasan syar'iy merupakan dosa besar yang
> mendapatkan lima ancaman dalam sebuah nas ayat,
>
> "Dan barangsiapa
> yang membunuh seorang mukmin dengan sengaja, maka balasannya ialah
> Jahannam, ia kekal di dalamnya dan Allah murka kepadanya, dan
> mengutuknya serta menyediakan azab yang besar baginya". (QS. An-Nisa`:
> 93)
>
> Ibnu Nashir As-Sa'diy berkata, "Tak ada ancaman yang lebih
> besar dalam semua jenis dosa besar, bahkan tidak pula semisalnya
> dibandingkan ancaman ini, yaitu pengabaran bahwa balasan orang yang
> membunuh adalah Jahannam. Maksudnya, cukuplah dosa yang besar ini saja
> untuk dibalasi pelakunya dengan Jahannam, beserta siksaan yang besar di
> dalamnya, kerugian yang hina, murkanya Al-Jabbar (Allah), luputnya
> keberuntungan, dan terjadinya kegagalan, dan kerugian. Kami berlindung
> kepada Allah dari segala sebab yang menjauhkan dari rahmat-Nya". [Lihat
> Taisir Al-Karim (hal.193-194)]
>
> Lihatlah pembaca yang budiman!!
> Allah mengancamnya di dalam ayat ini dengan neraka Jahannam dan tidak
> sampai disitu saja, bahkan ia akan lama di dalamnya, Allah murka
> kepadanya, mengutuknya dan menyediakan siksa yang pedih baginya. Tak
> heran jika Nabi -Shollallahu 'alaihi wasallam- bersabda,
>
> áóÒóæóÇáõ áÏøõäúíóÇ Ãóåúæóäõ Úóáóì Çááåö ãöäú ÞóÊúáö ÑóÌõáò ãõÓúáöãò
>
> "Sungguh
> hancurnya dunia ini lebih ringan di sisi Allah daripada membunuh
> seorang muslim". [HR. At-Tirmidzy dalam As-Sunan (1399), dan An-Nasa`iy
> dalam As-Sunan (7/82). Hadits ini di-shohih-kan oleh Syaikh Al-Albany
> dalam Ghoyatul Maram (4390)]
>
> Para pembaca yang budiman, saking
> bodohnya para teroris tersebut, mereka rela membunuh diri dengan bom.
> Padahal Nabi -Shallallahu alaihi wa sallam- bersabda,
>
> æóãóäú ÞóÊóáó äóÝúÓóåõ ÈöÔóíúÁò Ýöí ÇáÏøõäúíóÇ ÚõÐøöÈó Èöåö íóæúãó
> ÇáúÞöíóÇãóÉö
>
> "Barangsiapa
> yang membunuh dirinya dengan sesuatu di dunia, maka kelak ia akan
> disiksa dengan sesuatu tersebut pada hari kiamat". [HR. Al-Bukhoriy
> (no. 6047), dan Muslim (no. 176)]
>
> Semua ayat-ayat dan
> hadits-hadits di atas meruntuhkan persangkaan batil para
> teroris-Khawarij yang menyatakan bahwa tindak teror dan peledakan yang
> mereka lakukan adalah JIHAD!!! Padahal bukan jihad, bahkan perusakan,
> bunuh diri dan mati konyol !!!
>
> Ulama Negeri Madinah, Syaikh
> Abdul Muhsin Al-Abbad -hafizhohullah- berkata setelah peledakan di kota
> Riyadh yang dilakukan oleh para teroris, "Peristiwa peledakan yang
> telah terjadi termasuk perkara yang amat buruk dalam hal kejahatan dan
> perusakan di muka bumi. Perkara yang lebih buruk lagi, setan
> menghias-hiasi bagi para teroris yang telah melakukan perbuatan itu
> bahwa perbuatan jahat itu adalah JIHAD. Berdasarkan akal dan agama
> apakah sehingga JIHAD bisa berupa bunuh diri, membunuh kaum muslimin,
> dan kaum kafir yang mendapatkan jaminan keamanan, menakut-nakuti
> masyarakat, membuat para wanita menjadi janda, anak-anak menjadi yatim,
> merobohkan bangunan bersama orang-orang ada di dalamnya". [Lihat Bi
> Ayyi Aqlin wa Diin Yakunu At-Tafjir wa At-Tadmir Jihadan?! (hal. 16),
> oleh Syaikh Al-Abbad]
>
> Mereka berteriak ketika kaum kuffar AS dan
> sekutunya membantai jutaan kaum muslimin dengan menyatakan bahwa nyawa
> seorang muslim itu sangat mahal di sisi Allah. Namun di sisi lain,
> mereka sendiri ternyata juga turut menumpahkan darah kaum muslimin.
> Parahnya lagi, kesalahan tersebut berusaha ditutupi dan dibenarkan
> dengan berjuta dalih: "Ini kan jihad", dan "Mereka mati syahid".
> Seorang yang membunuh dirinya, membunuh kaum muslimin, atau kaum kafir
> yang tak layak dibunuh, merusak harta benda orang lain, dan membangkang
> melawan pemerintah. Demikiankah jihad?! Sama sekali bukan jihad, tapi
> ia adalah teror dan pemberontakan yang diharamkan dalam Islam!! Penulis:
> Redaksi Bulletin At Tauhid Edisi 125 Tahun II.
> Sumber :
> http://birosdm.metro.polri.web.id/info-personel/641-peledakan-demi-peledakan-inikah-jihad-
>
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>


[Non-text portions of this message have been removed]

------------------------------------

=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
wanita-muslimah-digest@yahoogroups.com
wanita-muslimah-fullfeatured@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

[wanita-muslimah] Peledakan demi peledakan... Inikah Jihad ??

 

بسم الله الرحمن الرحيم Peledakan
demi peledakan terjadi di negeri kita. Yang satu belum terlupakan dan
bekasnya masih ada, duh yang lain terjadi lagi. Terakhir masyarakat
Indonesia Raya dikagetkan lagi oleh sebuah ledakan di Hotel JW Marriott
pada tanggal 17 Juli 2009 M, (dan masih banyak yang lain Pen).

Sebagian orang yang terpengaruh
dengan paham Khawarij menyangka bahwa semua tindak teror tersebut
adalah ibadah jihad yang mendapatkan ganjaran pahala yang amat besar di
sisi Allah -Azza wa Jalla-. Tapi, demikiankah jihad ??!

Para
pembaca yang budiman, apa yang dilakukan oleh para teroris tersebut
bukanlah jihad sedikitpun!! Bahkan ia adalah sebuah bentuk
pemberontakan kepada pemerintah muslim, dalam hal ini Bapak SBY –semoga
Allah selalu memberinya petunjuk dan kekuatan-. Sedangkan pemberontakan
kepada seorang pemerintah muslim adalah amat haram!!!

Saudara
jangan tertipu dengan pengakuan batil mereka yang menyatakan bahwa
perbuatan mereka adalah JIHAD, walaupun mereka menghiasi perbuatan
batil mereka dengan ayat-ayat dan hadits-hadits tentang JIHAD.
Demikianlah kebiasaan buruk mereka dari zaman ke zaman, mereka
senantiasa berdalih dengan ayat atau hadits, padahal ayat-ayat dan
hadits-hadits tersebut menjadi bumerang atas diri mereka yang tidak
menempatkannya pada tempatnya. Sebab ayat-ayat atau hadits-hadits JIHAD
menjelaskan bahwa jihad yang dimaksudkan adalah JIHAD bersama
pemerintah dan atas izinnya, bukan kembali kepada ide dan hawa nafsu
setiap orang, walaupun ia melantik dirinya sebagai "MUJAHIDIN"!!!

Al-Imam
Abu Ja'far Ath-Thohawiy-rahimahullah- berkata saat menyebutkan aqidah
Ahlus Sunnah, "Haji, dan jihad akan terus berjalan bersama pemerintah
dari kalangan kaum muslimin, yang baik maupun yang fajir sampai
tegaknya hari kiamat, tak akan dibatalkan dan digugurkan oleh sesuatu
apapun". [Lihat Al-Aqidah Ath-Thohawiyyah (hal. 50)]

Para
teroris menganggap perbuatan mereka merupakan perbaikan yang membawa
kemaslahatan. Ini adalah sangkaan batil, sebab bagaimana mungkin suatu
perusakan dikatakan perbaikan. Cukuplah kerusakan dari tindak jahat
mereka tersebut, jauhnya manusia dari Islam, dan banyaknya persangkaan
buruk kepada Islam beserta pemeluknya. Belum lagi akibat buruk lainnya,
berupa sempitnya gerak dakwah Islam di berbagai tempat. Mereka inilah
yang disebutkan oleh Allah -Azza wa Jalla- di dalam firman-Nya,

"Dan
di antara manusia ada orang yang ucapannya dalam kehidupan dunia
menarik hatimu, dan dipersaksikannya kepada Allah (atas kebenaran) isi
hatinya. Padahal ia adalah penantang yang paling keras. Dan apabila ia
berpaling (dari kamu), ia berjalan di bumi untuk mengadakan kerusakan
padanya, dan membinasakan tanaman-tanaman dan binatang ternak.
Sedangkan Allah tidak menyukai kerusakan. Dan apabila dikatakan
kepadanya: "Bertakwalah kepada Allah", maka bangkitlah kesombongannya
yang menyebabkannya berbuat dosa. Maka cukuplah baginya neraka
jahannam. dan sungguh neraka Jahannam itu tempat tinggal yang
seburuk-buruknya". (Al-Baqoroh : 204-206)

Ketika menafsirkan
ayat ini, Ahli Tafsir Jazirah Arab, Al-Imam Abdur Rahman Ibn Nashir
As-Sa'diy -rahimahullah- berkata, "Di dalam ayat ini terdapat dalil
bahwa ucapan-ucapan yang muncul dari orang-orang, bukanlah dalil
tentang kejujuran atau kedustaan, kebajikan atau kefajiran sampai ada
perbuatan yang membenarkan ucapannya atau membersihkannya. Seyogyanya
menguji kondisi orang-orang yang memberi kesaksian, para pejuang
kebenaran, dan para pejuang kebatilan dari kalangan manusia dengan
meneliti perbuatan-perbuatan mereka, memperhatikan korelasi-korelasi
dari kondisi mereka, serta jangan tertipu dengan kecohan mereka, dan
penyucian mereka terhadap diri mereka sendiri". [Lihat Taisir Al-Karim
Ar-Rahman min Kalam Al-Mannan (hal. 94) oleh As-Sa'diy]

Seorang
teroris (walaupun ia mengaku sebagai "mujahid") jika niatnya ingin
melakukan perbaikan di muka bumi dengan tindak terornya, maka ucapannya
tidak boleh kita benarkan begitu saja, sebab apa yang mereka lakukan
bukanlah sesuatu yang benar, bahkan perbuatan batil. Mana ada dalil
dalam Al-Qur'an atau Sunnah yang menyatakan bahwa jihad boleh
dikumandangkan tanpa ada izin dari pemerintah muslim?! Mana hujjahnya
(dalil) bahwa membunuh orang kafir mu'ahad atau musta'min atau kafir
dzimmi adalah sesuatu yang dibenarkan?! Tolong datangkan dalilnya -wahai para teroris- bahwa jihad adalah membunuh kaum muslimin?!

Semua
pertanyaan-pertanyaan ini tidak akan mampu dijawab oleh kaum
KHAWARIJ-TERORIS, kecuali mereka harus berdusta dan menipu kaum
muslimin dengan silat lidah mereka yang licik.

Membunuh
orang-orang kafir di luar medan jihad, dan tanpa ada izin dari
pemerintah adalah perbuatan kezhaliman di sisi Allah, sebab perbuatan
itu akan melahirkan kerusakan besar bagi kaum muslimin. Inilah yang
pernah dikatakan oleh Allah -Azza wa Jalla- dalam firman-Nya,

"
Oleh Karena itu, Kami tetapkan (suatu hukum) bagi Bani Israil, bahwa:
barangsiapa yang membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu
(membunuh) orang lain, atau bukan karena membuat kerusakan di muka
bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh manusia seluruhnya. dan
barangsiapa yang memelihara kehidupan seorang manusia, maka seolah-olah
dia telah memelihara kehidupan manusia semuanya. Dan sesungguhnya
telah datang kepada mereka rasul-rasul Kami dengan (membawa)
keterangan-keterangan yang jelas. Kemudian banyak diantara mereka
sesudah itu sungguh-sungguh melampaui batas dalam berbuat kerusakan di
muka bumi". (QS. Al-Maa'idah: 32)

Inilah hukum yang Allah
tetapkan bagi Bani Isra'il, suatu kaum yang suka membunuh manusia. Perlu
diketahui bahwa hukuman dan ancaman dalam ayat ini tidak terkhusus
bagi Bani Isra'il, tapi mencakup semua umat. Hanya saja Allah
mengaitkan ayat ini dengan Bani Isra'il, karena mereka adalah kaum
jahat yang amat gemar membunuh manusia, sampai para nabi-nabi pun
mereka bunuh.

Ulama Negeri Yaman, Al-Imam Muhammad Ibn Ali
Asy-Syaukaniy -rahimahullah- berkata, "Allah menyebutkan Bani Isra'il
secara khusus, karena konteks ayat menyebutkan kejahatan-kejahatan
mereka (Bani Isra'il); karena mereka umat pertama yang turun atasnya
ancaman dalam hal pembunuhan jiwa. Lantaran itu, lahirlah kecaman keras
atas mereka, karena seringnya mereka menumpahkan darah, dan seringnya
membunuh para nabi". [Lihat Fath Al-Qodir (2/298)]

Jika
orang-orang kafir tinggal bersama kaum muslimin (kafir dzimmi) atau
masuk ke negeri kita (kafir mu'ahad atau musta'min) dan mendapatkan
jaminan keamanan dari pemerintah kita, maka kita tidak boleh menzhalimi
mereka dan menyakitinya, kecuali jika ia melakukan pelanggaran, maka
ia diberi hukuman setimpal dengan perbuatannya. Namun hukuman tersebut
tidak dilakukan oleh orang perorangan, tapi kembali kepada pemerintah.

Selain
kafir harbi (yang memerangi kaum muslimin), orang-orang kafir tersebut
di atas (kafir dzimmi, mu'ahad, dan musta'min) tidak boleh kita bunuh,
dan tidak boleh pula dizhalimi. Inilah yang pernah dipraktekkan oleh
Nabi -Shallallahu alaihi wa sallam- dan para sahabatnya -radhiyallahu
anhum-. Kaum kafir di zaman Nabi -Shallallahu alaihi wa sallam- banyak
yang keluar masuk ke negeri Madinah dan Makkah, tapi tak ada sejarahnya
Nabi -Shallallahu alaihi wa sallam- membunuh atau menzhalimi mereka.
Adapun kafir harbi atau kaum Yahudi (Bani Isra'il) yang suka
membatalkan isi perjanjian, maka Nabi -Shallallahu alaihi wa sallam-
memerangi mereka demi mencapai kemaslahatan dan menciptakan keamanan.
Sebab mereka adalah kaum yang suka berbuat onar sebagaimana juga yang
anda lihat sampai hari ini di Negeri Palestina –semoga Allah
membersihkannya dari cengkeraman zhalim Bani Isra'il-.

Di dalam
sebuah hadits, Nabi -Shallallahu alaihi wa sallam- bersabda dalam
menjelaskan bahwa orang-orang kafir (selain kafir harbi) tidak boleh
dibunuh,

مَنْ قَتَلَ مُعَاهَدًا لَمْ يَرِحْ رَائِحَةَ الْجَنَّةِ وَإِنَّ رِيْحَهَا تُوْجَدُ مِنْ مَسِيْرَةِ أَرْبَعِيْنَ عَامًا

"
Barangsiapa yang membunuh kafir mu'ahad, ia tidak akan mencium bau
surga, dan sesungguhnya bau surga itu tercium dari perjalanan 40 tahun "
. [HR. Al-Bukhary dalam Shohih-nya (3166)]

Nabi -Shollallahu 'alaihi wasallam- bersabda,

أَلاَ
مَنْ ظَلَمَ مُعَاهَدًا أَوْ انْتَقَصَهُ أَوْ كَلَّفَهُ فَوْقَ
طَاقَتِهِ أَوْ أَخَذَ مِنْهُ شَيْئًا بِغَيْرِ طِيبِ نَفْسٍ فَأَنَا
حَجِيجُهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ

"Ingatlah, siapa yang menzholimi
seorang kafir mu'ahad, merendahkannya, membebani di atas kemampuannya
atau mengambil sesuatu darinya, tanpa keridhoan dirinya, maka saya
adalah lawan bertikainya pada hari kiamat [HR. Abu Dawud dalam As-Sunan
(3052). Hadits ini di-shohih-kan oleh Al-Albaniy dalam Ash-Shohihah
(445)]

Hadits ini adalah dalil bantahan atas para teroris yang
semena-mena mengganggu orang-orang kafir, seperti menyakitinya,
menakut-nakutinya, menghalalkan harta mereka, bahkan membunuh mereka
sebagaimana yang terjadi di Legian, Bali, dan daerah lainnya.

Abdur
Ra'uf Al-Munawiy Asy-Syafi'iy -rahimahullah- berkata ketika
menerangkan hadits yang semakna dengan hadits di atas, "Orang kafir yang
diberi jaminan keamanan (oleh pemerintah muslim), dan orang mukmin,
tidak boleh diganggu jiwa, anggota badan, dan hartanya selama masih ada
ikatan perjanjian dan jaminan keamanan. Bagi permasalahan ini ada
syarat-syarat dan hukum-hukumnya yang telah dijelaskan dalam
kitab-kitab furu' (fiqih)". [Lihat Faidhul Qodir (6/318)]

Jadi,
menganggu, dan menzhalimi kaum kafir tersebut –apalagi membunuhnya-
adalah perkara yang diharamkan oleh Allah dan Rasulullah -Shallallahu
alaihi wa sallam-. Bukan seperti yang dipahami oleh para
teroris-Khawarij bahwa semua jenis orang kafir boleh dibunuh. Demi
Allah, ini adalah bukti kedunguan dan kedangkalan akal mereka. [Lihat
Badzl An-Nushhi wa At-Tadzkir li Baqoya Al-Maftunin bi At-Takfir wa
At-Tafjir (hal. 42-43) karya Syaikh Al-Allamah Abdul Muhsin Al-Abbad,
cet. Mathba'ah Safir, 1426 H]

Para pembaca budiman, para teroris
dalam aksi kejinya, bukan hanya menzhalimi dan membunuh orang kafir
saja, tapi KAUM MUSLIMIN pun tak lepas darinya. Membunuh seorang muslim
dengan sengaja, dan tanpa alasan syar'iy merupakan dosa besar yang
mendapatkan lima ancaman dalam sebuah nas ayat,

"Dan barangsiapa
yang membunuh seorang mukmin dengan sengaja, maka balasannya ialah
Jahannam, ia kekal di dalamnya dan Allah murka kepadanya, dan
mengutuknya serta menyediakan azab yang besar baginya". (QS. An-Nisa`:
93)

Ibnu Nashir As-Sa'diy berkata, "Tak ada ancaman yang lebih
besar dalam semua jenis dosa besar, bahkan tidak pula semisalnya
dibandingkan ancaman ini, yaitu pengabaran bahwa balasan orang yang
membunuh adalah Jahannam. Maksudnya, cukuplah dosa yang besar ini saja
untuk dibalasi pelakunya dengan Jahannam, beserta siksaan yang besar di
dalamnya, kerugian yang hina, murkanya Al-Jabbar (Allah), luputnya
keberuntungan, dan terjadinya kegagalan, dan kerugian. Kami berlindung
kepada Allah dari segala sebab yang menjauhkan dari rahmat-Nya". [Lihat
Taisir Al-Karim (hal.193-194)]

Lihatlah pembaca yang budiman!!
Allah mengancamnya di dalam ayat ini dengan neraka Jahannam dan tidak
sampai disitu saja, bahkan ia akan lama di dalamnya, Allah murka
kepadanya, mengutuknya dan menyediakan siksa yang pedih baginya. Tak
heran jika Nabi -Shollallahu 'alaihi wasallam- bersabda,

لَزَوَالُ لدُّنْيَا أَهْوَنُ عَلَى اللهِ مِنْ قَتْلِ رَجُلٍ مُسْلِمٍ

"Sungguh
hancurnya dunia ini lebih ringan di sisi Allah daripada membunuh
seorang muslim". [HR. At-Tirmidzy dalam As-Sunan (1399), dan An-Nasa`iy
dalam As-Sunan (7/82). Hadits ini di-shohih-kan oleh Syaikh Al-Albany
dalam Ghoyatul Maram (4390)]

Para pembaca yang budiman, saking
bodohnya para teroris tersebut, mereka rela membunuh diri dengan bom.
Padahal Nabi -Shallallahu alaihi wa sallam- bersabda,

وَمَنْ قَتَلَ نَفْسَهُ بِشَيْءٍ فِي الدُّنْيَا عُذِّبَ بِهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ

"Barangsiapa
yang membunuh dirinya dengan sesuatu di dunia, maka kelak ia akan
disiksa dengan sesuatu tersebut pada hari kiamat". [HR. Al-Bukhoriy
(no. 6047), dan Muslim (no. 176)]

Semua ayat-ayat dan
hadits-hadits di atas meruntuhkan persangkaan batil para
teroris-Khawarij yang menyatakan bahwa tindak teror dan peledakan yang
mereka lakukan adalah JIHAD!!! Padahal bukan jihad, bahkan perusakan,
bunuh diri dan mati konyol !!!

Ulama Negeri Madinah, Syaikh
Abdul Muhsin Al-Abbad -hafizhohullah- berkata setelah peledakan di kota
Riyadh yang dilakukan oleh para teroris, "Peristiwa peledakan yang
telah terjadi termasuk perkara yang amat buruk dalam hal kejahatan dan
perusakan di muka bumi. Perkara yang lebih buruk lagi, setan
menghias-hiasi bagi para teroris yang telah melakukan perbuatan itu
bahwa perbuatan jahat itu adalah JIHAD. Berdasarkan akal dan agama
apakah sehingga JIHAD bisa berupa bunuh diri, membunuh kaum muslimin,
dan kaum kafir yang mendapatkan jaminan keamanan, menakut-nakuti
masyarakat, membuat para wanita menjadi janda, anak-anak menjadi yatim,
merobohkan bangunan bersama orang-orang ada di dalamnya". [Lihat Bi
Ayyi Aqlin wa Diin Yakunu At-Tafjir wa At-Tadmir Jihadan?! (hal. 16),
oleh Syaikh Al-Abbad]

Mereka berteriak ketika kaum kuffar AS dan
sekutunya membantai jutaan kaum muslimin dengan menyatakan bahwa nyawa
seorang muslim itu sangat mahal di sisi Allah. Namun di sisi lain,
mereka sendiri ternyata juga turut menumpahkan darah kaum muslimin.
Parahnya lagi, kesalahan tersebut berusaha ditutupi dan dibenarkan
dengan berjuta dalih: "Ini kan jihad", dan "Mereka mati syahid".
Seorang yang membunuh dirinya, membunuh kaum muslimin, atau kaum kafir
yang tak layak dibunuh, merusak harta benda orang lain, dan membangkang
melawan pemerintah. Demikiankah jihad?! Sama sekali bukan jihad, tapi
ia adalah teror dan pemberontakan yang diharamkan dalam Islam!! Penulis: Redaksi Bulletin At Tauhid Edisi 125 Tahun II.
  Sumber : http://birosdm.metro.polri.web.id/info-personel/641-peledakan-demi-peledakan-inikah-jihad-   

[Non-text portions of this message have been removed]

__._,_.___
Recent Activity:
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.
.

__,_._,___