Advertising

Thursday, 29 November 2012

Re: [wanita-muslimah] Re: [dpr-indonesia] HIV/AIDS di Timur Tengah Termasuk Tertinggi di Dunia

 

Susahnya, pembawa virus HIV tidak bisa dikarantina karena penyakit AIDS baru muncul tujuh sampai sepuluh tahun kemudian, sementara menuju ke sana dia sudah bisa menularkan HIV-nya ke orang lain. Yang dapat dilakukan adalah melakukan pelacakan dan pengamatan.
KM



From: Dwi Soegardi <soegardi@gmail.com>
To: "wanita-muslimah@yahoogroups.com" <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
Sent: Friday, November 30, 2012 3:41 AM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: [dpr-indonesia] HIV/AIDS di Timur Tengah Termasuk Tertinggi di Dunia

 
Selama ini dikuatirkan mereka bawa uang banyak, karena itu harus dikarantina di bandara, dan diantar sampai ke kampungnya
(tentu dengan biaya tambahan).
Kalau sekarang dikuatirkan membawa HIV, mestinya dikarantina dobel, dengan biaya tambahan lagi.




2012/11/29 Kartono Mohamad <mohnuh2002@yahoo.com>
 
Ini harus membuat kita waspada terhadap TKI dan terutama TKW yang pulang dari Timur Tengah. Jangan-jangan mereka pulang dengan membawa virus HIV.
KM


From: Sunny <ambon@tele2.se>
To: Undisclosed-Recipient@yahoo.com
Sent: Thursday, November 29, 2012 6:03 PM
Subject: [dpr-indonesia] HIV/AIDS di Timur Tengah Termasuk Tertinggi di Dunia

 
http://www.republika.co.id/berita/internasional/timur-tengah/12/11/27/me50es-hivaids-di-timur-tengah-termasuk-tertinggi-di-dunia
 

HIV/AIDS di Timur Tengah Termasuk Tertinggi di Dunia

Selasa, 27 November 2012, 15:18 WIB
Antara
HIV/AIDS di Timur Tengah Termasuk Tertinggi di Dunia
Peduli HIV/AIDS
 
 
REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Penyebaran HIV/AIDS di beberapa negara Arab kian memprihatinkan. Timur Tengah dan Afrika Utara ternyata menjadi salah satu wilayah dengan pertumbuhan HIV/AIDS paling cepat di dunia. Untuk wilayah Saudi sendiri, tingkat kematian akibat HIV/AIDS sangat tinggi.

Di Timur Tengah, pengidap virus berbahaya tersebut diperkirakan mencapai 320 ribu jiwa pada tahun 2001. Data tersebut melonjak menjadi 470 ribu pada tahun 2010 lalu.

Wakil Departemen Kesehatan, Ziad Al-Memish mengatakan Pemerintah Saudi sendiri telah menetapkan program Saudi siaga AIDS berdasarkan instruksi langsung Mentri Kesehatan Saudi, Dr Abdullah Al-Rabeeah. Menurut Al-Memish, masyarakat arab rentan terserang virus mematikan tersebut diakibatkan pola hidup dan pergaulan sosial yang tidak sehat.

"Masyarakat harus waspada tentang penyebaran virus ini. Dunia Arab perlu membuat program dan strategi untuk mengantisipasi virus tersebut." Kata Al-Memish dalam pidato sambutannya di acara peresmian program "AIDS Initiative Arab" yang dilangsungkan di Hotel Four Seasons, Riyadh, beberapa waktu lalu, seperti dilansir Arabnews.

Lebih lanjut, dalam acara tersebut juga dilaunchingkan website www.nap.sa.com yang berisi strategi Pemerintah Saudi secara nasional dalam memerangi AIDS.

Sebelumnya di tahun 2011 lalu, Forum Saudi di Riyadh telah menyerukan kepada seluruh Negara-negara Arab agar bersatu melawan AIDS. Selain itu, dalam forum tersebut mendesak pemerintah di negara Arab agar meningkatkan layanan dan pusat-pusat pengobatan bagi penderita HIV/AIDS serta lebih agresif untuk mengampanyakan bahayanya.


Redaktur: Dewi Mardiani
Reporter: Hannan Putra





__._,_.___
Reply via web post Reply to sender Reply to group Start a New Topic Messages in this topic (3)
Recent Activity:
=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.
.

__,_._,___

0 comments:

Post a Comment