Opo tumon?
http://www.berita2.com/daerah/jawa-timur/12552-surat-pernyataan-tidak-perawan-di-sebuah-smp.html
Surat Pernyataan Tidak Perawan di sebuah SMP
JUMAT, 01 JUNI 2012 14:37
bukti medis siswi itu masih perawan (foto: dibyo/berita2.com
berita-beritadotcom (Madiun, Jawa Timur): Asrina Hariyani (16 tahun),
siswi kelas 8-E SMPN 10 kota Madiun, Jawa Timur, dipaksa oleh gurunya
agar membuat surat pernyataan jika dirinya sudah tidak perawan.
Karena itu, sudah dua hari terakhir, Asrina, putri sulung pasangan
suami istri (Pasutri) Hari Sutriso-Sri Wahyuni, warga Jalan Sukoyono
No.26 kota Madiun, tidak masuk sekolah karena malu dan trauma.
Pasalnya 23 Mei lalu, siswi SMPN 10 kota Madiun itu, dipaksa oleh guru
Bimbingan Konseling (BK), Wahyu, untuk membuat surat pernyataan jika
dirinya sudah tidak perawan. Karena ditekan dan takut, Asrina menuruti
paksaan gurunya.
"Saya tidak pernah melakukan hal-hal yang melampaui batas. Tapi kenapa
mendapat informasi sepihak dari teman saya, bu Wahyu percaya dan
memaksa saya untuk membuat surat pernyataan jika saya sudah tidak
perawan. Memang saya akui, saya sudah punya pacar. Tapi saya tidak
pernah melakukan hal-hal yang dituduhkan",kata Asrina kepada wartawan,
dengan didampingi oleh orang tuanya, dan tantenya, Kasmini, Jumat
(1/6/2012).
Asrina didampingi tantenya (foto: dibyo/berita2.com
Tak hanya memaksa Asrina untuk membuat surat pernyataan tidak perawan
yang dilakukan oleh guru BK. Orang tua gadis hitam manis ini, juga
diminta datang ke sekolah. Dengan diwakili oleh tantenya, Kasmini,
keluarga Asrina datang ke sekolah. Sesampainya di sekolah, pihak BK
minta kepada keluarga Asrina untuk memeriksakan anaknya ke dokter.
Kamis 31 Mei 2012, sekitar pukul 19.00 Wib, dengan diantar tantenya,
siswi SMP itu mendatangi dokter spesialis kandungan, Dr.Santi. Setelah
diperiksa dengan alat DiaSpot hCg dengan sensitivitas 25mIU/ml, Asrina
dinyatakan tidak hamil. Namun Dr.Santi tidak berani mengeluarkan surat
visum et repertum tentang masih gadis atau tidaknya, Asrina. Karena
itu bukan wewenangnya.
Dengan berbekal surat pengantar dari Dr.Santi, Jumat 1 Juni 2012, ibu
Asrina, Sri Wahyuni, dengan ditemani oleh tantenya, Kasmini, datang ke
RSUP DR.Sudono Madiun, untuk meminta visum. Tapi oleh pihak rumah
sakit ditolak dengan alasan permintaan visum harus ada surat pengantar
dari kepolisian.
Karena ingin mengetahui kebenaran tentang putrinya, ibu Asrina
langsung mendatangi Polsek Taman untuk meminta surat pengantar visum.
Namun polisi menolak dengan alasan, permintaan pengantar visum hanya
bisa diberikan atas adanya suatu kejadian tindak pidana.
Untuk menyelesaikan masalah ini, dengan ditemani dua orang anggota
Polsek Taman, orang tua Asrina mendatangi sekolah. Pihak polisi
menjelaskan kepada sekolah, jika masalah ini dimintakan visum, maka
perkaranya akan melebar.
Sementara itu, orang tua Asrina, Hari Sutrisno, mengatakan tidak
terima putri sulungnya diperlakukan seperti itu oleh pihak sekolah.
Selain putrinya malu untuk masuk sekolah, karena masalah ini
menyangkut nama baik dan harga diri Asrina dan keluarganya.
"Kalau misalnya membolos kemudian disuruh membuat surat pernyataan
agar tidak mengulang, tidak masalah. Tapi ini anak saya dipaksa oleh
gurunya agar membuat surat pernyataan tidak perawan. Memang saya
keluarga miskin, tapi masih punya harga diri", terang Hari Sutrisno,
kepada wartawan dirumahnya, Jumat (1/6/2012).
Terpisah, Kepala Sekolah SMPN 10 kota Madiun, Nasir, maupun guru BK,
Wahyu, ketika akan dikonfirmasi wartawan, tidak berada ditempat.
Wartawan hanya ditemui oleh Humas, Haryaningtyas. Namun tak ada
komentar sedikitpun dari humas.
"Untuk masalah ini, saya no coment. Kalau besuk di koran ada komentar
saya, akan saya tuntut", kata Haryningtyas kepada wartawan, seraya
mengancam. (dib).
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
Milis ini tidak menerima attachment.
0 comments:
Post a Comment