Semua Diktator Arab yang Berteman dengan AS akan Ditumbangkan"
Tokoh oposisi di Yordania dari kelompok Ikhawnul Muslimin, Hammam Said
mengatakan, revolusi di Mesir akan meluas ke seluruh Timur Tengah dan
masyarakat Arab akan menumbangkan para pemimpin tirani Arab yang beraliansi
dengan AS.
Ia mengungkapkan hal tersebut di tengah aksi protes di depan kedutaan besar
Mesir di Amman akhir pekan kemarin. Menurut Said, masyarakat Arab sudah
sangat marah pada negara AS yang telah menguasai kekayaan alam di tanah Arab
berupa sumber-sumber minyak, serta penjajahan AS di Irak dan Afghanistan.
Masyarakat Arab juga sudah muak dengan sikap AS yang memberikan dukungan
pada pemimpin-pemimpin Arab yang memerintah dengan cara diktator.
"Amerika dan Presidennya, Obama pasti tidak bisa tidur melihat revolusi di
Mesir. Sekarang, Obama harus paham bahwa rakyat sedang bangkit dan siap
menggulingkan para tirani di negeri Arab yang berkuasa karena mendapat
dukungan dari AS," tukas Said.
Seperti di berbagai belahan dunia lainnya, di Yordania juga terjadi aksi
massa--meski jumlahnya tidak besar-- mendukung gerakan rakyat Mesir. Melihat
gelagat yang bisa memicu ketegangan di dalam negerinya, Raja Yordania, Raja
Abdullah berjanji akan melakukan reformasi dalam beberapa hari ini untuk
mengatasi persoalan-persoalan sensitif seperti buruknya perekonomian dan
pengekangan kebebasan rakyat dalam berpolitik.
Yordania merupakan salah satu sekutu AS di dunia Arab. Pemerintahan monarki
di Yordania didukung oleh kekuatan militer yang didoominasi etnis Beduin
Arab. Kelompok oposisi Ikhawanul Muslimin di Yordania, meski kerap
melontarkan kritik terhadap kerajaan, tapi sebagian besar sangat loyal pada
Raja Abdullah sehingga kondisi Yordania tidak serawan Mesir atau Tunisia.
Meski tidak secara spesifik menyebut nama Raja Abdullah, Said mengatakan
bahwa perdana menteri Yordania harus belajar dari revolusi yang terjadi di
Tunisia dan Mesir dan harus segera melakukan reformasi politik. "Katakan
pada Amerika 'enough is enough'," tandas Said.
Pemerintah Yordania sendiri sejak dua minggu belakangan ini mengumumkan
berbagai kebijakan di bidang ekonomi antara lain memberikan paket subsidi
baru senilai 550 juta dollar untuk bahan bakar dan pangan seperti beras,
gula, gas cair untuk pemanas dan memasak serta menaikkan gaji pegawai negeri
sipil dan personel militernya.
Defisit perekonomian Yordania tahun ini, mencapai rekor tertinggi sebesar 2
miliar dollar yang memicu kenaikan harga-harga kebutuhan hidup, menambah
angka pengangguran dan persoalan kemiskinan di negeri itu. (ln/NYT)
http://www.eramuslim.com/berita/dunia/semua-pemimpin-pemimpin-arab-yang-bert
eman-dengan-as-akan-tumbang.htm
[Non-text portions of this message have been removed]
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
Milis ini tidak menerima attachment.
0 comments:
Post a Comment