Bukan melebar mas Yudi,
makanya saya mengawali dengan postingan setiap suku atau bangsa memiliki
karakter yang namanya plus dan minus, jangan suka blame other dengan berlindung
pada oknum, kan sudah saya singgung bahwa informasi anda tentang syekh bantani
diterima orang arab padahal kan orang indonesia alias non arab tidak saya bantah
alias benar juga itu juga sisi plusnya, maka saya sampaikan sisi minusnya ya
mari kita lihat tarikh (history) arab, yang saya sampaikan itu faktual bukan
ngarang atau subyektif, saya siap dibantah kalau yang saya sampaikan itu salah,
bukan berarti melebar. Gitu lho.
Wassalam
Abdul Mu'iz
________________________________
Dari: Yudi Yuliyadi <yudi@geoindo.com>
Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Terkirim: Sel, 1 Februari, 2011 09:19:26
Judul: Bls: Bls: Re: Bls: [wanita-muslimah] Mengapa Islam Diturunkan Pertam
Maaf pak muiz, saya menanggapi komentar pak muiz
"ujub pada diri sendiri, diperlihatkan dalam hal shalat berjamaah, mereka
tidak
mau jadi makmum dalam kalau imamnya orang islam non arab, maunya jadi imam
bagi
makmum non arab meskipun bacannya tidak fasih. Beberapa waktu yang lalu om
Sunny
juga pernah memposting guru-guru agama non arab akan dihentikan kontrak
mengajarnya oleh kementrian Kerajaan Saudi Arabiyah demi mendongkrak minat
orang
arab pribumi untuk menjadi pengajar, padahal tingkat minat pribumi arab
amat"
Lalu kenapa jawaban pak muiz melebar, ulama syaikh annawawi albantani adalah
non arab dan menjadi iman di mesjid nabawi, itu membuktikan bahwa bangsa
arab tidak seperti yang pak muiz tuduhkan. Seharusnya pak muiz dari awal
bilang oknum arab,silahkan digaris bawahi pak muiz agar jawabannya tidak
melebar
Posted by: "Abdul Muiz"
<mailto:muizof@yahoo.com?Subject=%20Re%3A%20Bls%3A%20Bls%3A%20Re%3A%20Bls%3A
%20%5Bwanita-muslimah%5D%20Mengapa%20Islam%20Diturunkan%20Pertam>
muizof@yahoo.com <http://profiles.yahoo.com/muizof> muizof
Mon Jan 31, 2011 8:46 am (PST)
Mas Yudi,
sebenarnya setiap suku atau bangsa pasti akan memiliki karakter plus dan
minus,
apa yang Anda sampaikan tentu ada benarnya, tetapi informasi yang saya
terima
tentang sifat takabbur dan ujub orang arab juga tentu ada ada benarnya,
paling
tidak kita telaah history (tarikh) Bangsa Arab, coba perhatikan ini :
1) berdirinya kekhalifahan/dinasti/imperium/Bani Umayyah, siapa saja yang
boleh
jadi khalifah ?? jangankan orang Islam non arab, sesama arab saja
diskriminatif,
hanya keturunan bani umayyah saja kan ?
2) berdirinya kekhalifahan/dinasti/imperium/Bani Abbasiyah, siapa saja yang
boleh jadi khalifah ?? jangankan orang Islam non arab, sesama arab saja
diskriminatif, hanya keturunan bani abbasiyah saja kan?, bukankah peralihan
suksesi kepemimpinan dari bani umayyah ke bani abbasiyah harus melalui
pertumpahan darah, ingat pendiri bani abbasiyah bergelar abul abbas al
saffah
artinya bapaknya Abbas sang penumpah darah (itu gelar resmi lho ??). Yang
membuat keturunan Bani Umayyah yang selamat melarikan diri ke Andalusia.
3) sikap ta'assubiyah ini menjadi menular, pasca bani abbasiyah muncullah
kekhalifahan Turki Utsmani, ya gantian bukan orang arab yang berkuasa tetapi
dari bani seljuk alias orang Turki.
4) Coba mas Yudi analisa dengan jujur, Bilal bin Rabah itu kurang apa coba
loyalitasnya pada Islam, bahkan Rasulullah Muhammad pernah mendengar
terompah
Bilal di Syurga, Bilal bin Rabah itu termasuk golongan yang diinformasikan
Nabi
Muhammad yang dijamin masuk syurga, tetapi apa kiprah dan partisipasi Bilal
dalam aktivitas politik islam pasca Nabi Muhammad ?? Bandingkan juga Salman
al
farisi, beliau ini adalah sahabat Rasulullah yang unik karena sebelum masuk
islam mempelajari berbagai agama, berbagai tokoh dan pemuka agama manapun
dia
datangi dan dia pelajari yang akhirnya begitu berjumpa Rasulullah, dia
memutuskan memilih Islam sebagai agama yang dianut hingga akhir hayatnya,
ketika
Rasulullah dan kaum muslimin bingung dalam perang khandaq, Salman
alfarisilah
yang memberikan ide cemerlang untuk keluar dari solusi pengepungan kaum
kafir
dengan menerapkan ide leluhurnya yaitu menggali parit. Nah coba anda simak
apa
kiprah dan partisipasi dua sahabat ini dalam aktivitas politik pasca Nabi
Muhammad SAW, apa karena kedua sahabat tsb adalah muslim non arab ?? Bilal
bin
Rabah itu aseli negro afrika dari Habsyi alias ethiopia adapun Salman Al
Farisi
itu aseli persia kalau sekarang ya Iran.
Wassalam
Abdul Mu'iz
[Non-text portions of this message have been removed]
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
Milis ini tidak menerima attachment.
0 comments:
Post a Comment