1) Anda tidak mengelak bahwa Anda telah memproklamasikan dendam kesumat pada ulama' fundamentalist sehingga merasa sah dan halal mengungkap keburukan mereka dengan dalih naluri mempertahankan hidup ? Standart "lurus" apa yang Anda pakai untuk menghakimi jalan bengkok dan benar ?
2) Anda tidak merasa lebay ketika memuji USA dan eropa ? Itu hak Anda. Mau diskusi invasi USA ke iraq dan afghanistan ? Monggo why not ?
3) Penjelasan saya memang bukan jaminan, tetapi sebaliknya bisakah Anda menjamin atau memberikan garansi bahwa penjelasan Anda benar ?
Wassalam
Abdul Mu'iz
Abdullatif,
(1) Jadi Anda ingin balas dendam pada ulama' yang Anda gelari Fundamentalist karena mereka mengeluarkan fatwa mengharamkan Sekularism, feminism, liberalism. Lantas Anda menjadi terpanggil untuk gemar mengungkap keburukan mereka ? Lha kalau demikian halnya, apa bedanya mereka dengan Anda ? Sama-sama menciptakan permusuhan dan ketidaknyamanan dalam hidup ?================respond saya
Muiz,mempertahankan diri dari penzoliman adalah kewajiban.
Tidak seorang pun boleh menghakimi keyakinan seseorang.
bedanya kami dari mereka yaitu Islam fundamenatlis melakukan
kekerasan,pembunuhan dll.
Kami memerangi idiologi kekerasan yang di atas namakan ajaran Islam
disisni kita juga wajib mengluruskan pemahaman Islam mereka
agar jangan lagi melakukan kekerasan kpd klompok islam yang berbeda.
Itu bedanya.
(2) Mengambil pelajaran dari negara industri atau developed country tentu berbeda dengan sikap memuja dan memuji secara berlebihan, sikap anda memuja secara overacting jelas menunjukkan bahwa Anda terbuai dengan negara Industri seperti USA dan Eropa bagaikan seorang agen adpertansi mengiklankan dan mempromosikan tanpa peduli ketika menerapkan standar ganda pada negara-negara berpenduduk muslim. Termasuk Anda menutup mata atas aksi mereka menginvasi negara berdaulat yang meninggalkan tragedi kemanusiaan seperti di iraq dan afghanistan.
====================respond saya.
Menurut anda yang anti amerika mengatakan ==berlebihan==
bagi saya adalah kenyataan apa adanya.
Masalah iraq dan afganistan, kita diskusikan dilain thread,kalau anda mau,nanti saya akan jelaskan.
(3) Mosok Anda tidak tahu asbabul wurut suatu hadits, mengapa ada hadits berbunyi begitu dan begini, sama halnya dengan al qur'an yang ada asbabun nuzulnya, al qur'an dan hadits tidaklah hampa kultur atau budaya, ada penjelasan atau keterangan historis mengapa ayat atau hadit menyampaikan pesan moril, spirituil atau akhlaq dan itu bisa diambil pelajaran termasuk menafsirkan secara arif sesuai konteks masa kini dan kultur masa sekarang bukan menghakiminya sebagai ajaran negatif, padahal tidak seperti yang Anda tuduhkan. Gitu lho.
=============respond saya.
Saya tetap berpegang setiap peraturan2 itu harus jelas dan tidak boleh
mempunyai banyak makna...bisa salah paham dan berakibat fatal
Hadist2 itu tidak sempurna,atau palsu atau sudah di robah kalimatnya
akirnya berakibat buruk bai yang membaca.
Penjelasan2 tambahan yang anda berikan itu tidak ada jaminan.setiap orang bisa memberikan keterangan2 yang berbeda beda.
Kalau ulama2 tidak mau memperbaiki kalimatnya,sebaiknya hadist2 itu di haramkan menulis di kitab2 dakwah Islam,agar umat awam jangan tersesatkan oleh Hadist2 berdampak negatif dan kemiskinan.
Jutaan umat islam yang salah memahami Hadist2 itu,sehingga jutaan
umat Islam terbelakang dan takut menjadi orang2 kaya uang dan harta
takut kalau ditanya dari mana datngnya uang dan harta itu.
Itulah akibatnya,,,takut mempunyai HARTA atau MATERI.
Wassalam
abdullatif
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Mu'iz, Abdul" <quality@...> wrote:
>
> Abdullatif,
>
> (1) Jadi Anda ingin balas dendam pada ulama' yang Anda gelari Fundamentalist karena mereka mengeluarkan fatwa mengharamkan Sekularism, feminism, liberalism. Lantas Anda menjadi terpanggil untuk gemar mengungkap keburukan mereka ? Lha kalau demikian halnya, apa bedanya mereka dengan Anda ? Sama-sama menciptakan permusuhan dan ketidaknyamanan dalam hidup ?
>
> (2) Mengambil pelajaran dari negara industri atau developed country tentu berbeda dengan sikap memuja dan memuji secara berlebihan, sikap anda memuja secara overacting jelas menunjukkan bahwa Anda terbuai dengan negara Industri seperti USA dan Eropa bagaikan seorang agen adpertansi mengiklankan dan mempromosikan tanpa peduli ketika menerapkan standar ganda pada negara-negara berpenduduk muslim. Termasuk Anda menutup mata atas aksi mereka menginvasi negara berdaulat yang meninggalkan tragedi kemanusiaan seperti di iraq dan afghanistan.
>
> (3) Mosok Anda tidak tahu asbabul wurut suatu hadits, mengapa ada hadits berbunyi begitu dan begini, sama halnya dengan al qur'an yang ada asbabun nuzulnya, al qur'an dan hadits tidaklah hampa kultur atau budaya, ada penjelasan atau keterangan historis mengapa ayat atau hadit menyampaikan pesan moril, spirituil atau akhlaq dan itu bisa diambil pelajaran termasuk menafsirkan secara arif sesuai konteks masa kini dan kultur masa sekarang bukan menghakiminya sebagai ajaran negatif, padahal tidak seperti yang Anda tuduhkan. Gitu lho.
>
> Wassalam
> Abdul Mu'iz
>
>
> Powered by Telkomsel BlackBerry®
>
> -----Original Message-----
> From: "Abdullatif" <latifabdul777@...>
> Sender: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Date: Wed, 28 Dec 2011 23:20:46
> To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
> Reply-To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Subject: Re: Bls: [wanita-muslimah] Lebih Baik Mereka di Pungut /dilindungi oleh Gereja dari pada...
>
> Abdullatif,
>
> Kalau menurut saya Anda juga turut memberikan kontribusi memiskinkan dan membuat makin terpuruknya umat islam lho ? Perhatikan hal-hal berikut :
>
> (1) Anda menyebarkan sikap rasism dengan lebel fundamentalist pada
> ulama' yang Anda benci yang berseberangan dengan pemahaman atau maunya Anda,
>
> =======================respond saya;
>
> Sekiranya ulama2 Fundamentalis MUI tidak mengharamkan Islam Progressive,Demokrasi,ahmadiyah dll, kami tidak akan membuka kesalahan2 saudara2 kami dari Islam Fundamentalis. Kami dlm hal ini
> WAJIB mempertahankan keyakinan kami.SELFDEFANCE.
>
> Kalau sekiranya MUI menarik FATWA Haram untuk Liberal,Ahmadiyah dan demokrasi, saya berjanji tidak akan membuka keburukan2 saudara2 saya dari Islam Fundamentalis di depan umum seperti ini.
>
> Kapankah MUI akan menari Fatwa haramnya terhadap Liberal,ahmadiyah dan Demokrasi dll? Secepatnya akan lebih baik.
>
>
> (2) Anda memuja dan memuji kapitalist kaya dari barat (USA dan Eropa) secara berlebihan sebagai kiblat menuju kemakmuran ekonomi serba materialistis dan hedonistis.
>
> ===================respond saya.
>
> Niat saya adalah agar umat Islam Indonesia dapat mengambil pelajaran dari Amerika tenang yang baik2.dan tinggalkan tentang yang buruk2.
>
> Sebuah kenyataan bahwa masarakatAmerika itu adalah masarakat yang ISLAMI (samawi),karena sistem pemerintaan Amerika sesuai dgn wahyu2 ALLAH,dan ekonominya juga sesuai dgn wahyu2 ALLAH.
>
> Oleh karena itu Amerika menjadi superpower yg diizinkan oleh ALLAH.Dan dalam masarakat Amerika banyak orang2 Muslim bertaqwa
> daripada di negara2 majoritas Islam.QS 7:96.
>
> Sedangkan di negara2 majorirtas Islam banyak ulama2 Palsu
> yang membuat umatnya menjadi MISKIN.Terutama disebabkan oleh Hadist2 Palsu dimana umat Islam tertipu oleh leterlek Hadist2 palsu itu.
>
>
>
> (3) Anda salah memahami dan menafsirkan text keagamaan dalam Islam contohnya :
>
> (A) hadits Bukhari-Muslim yang menyebutkan bahwa syurga banyak dihuni kaum
> miskin dan kebanyakan perempuan sebagai penghuni neraka. Menurut Anda, hadits
> tsb memotivasi Umat Islam untuk menjadi miskin dan menghina perempuan. Saya
> setuju bahwa mukmin yang kuat lebih baik daripada mukmin yang lemah, baik secara
> materiel maupun spiritual. Hadits yang Anda kutip itu dimaksudkan Rasulullah
> untuk mengerem gaya hidup hedonisme yang mengutamakan kekayaan ekonomi materiel
> semata sehingga mabuk atau rakus duniawiah dan tidak peduli kebahagian ukhrawi
> (akhirat), bukan berarti memuji hidup miskin, lemah dan tidak berdaya seperti
> penafsiran Anda. Begitu pula dengan penafsiran anda bahwa hadits tsb menurut
> Anda adalah melecehkan perempuan, padahal maksudnya Rasulullah memberikan
> warning bahwa perempuan yang tidak bisa menjaga martabat akan
> berpotensi menghuni neraka termasuk kaum pria yang melecehkan kaum perempuan.
> Bukan seperti penafsiran Anda yang menghakimi hadits tsb sebagai motivator umat
> islam untuk menghina kaum perempuan.
>
> (B) "Orang kaya susah masuk ke pintu syurga karena banyak pertanyaan2 dan
> merangkak, sedangkan orang miskin segera masuk syurga karena tidak ada
> pertanyaan tentang harta(HR.Tarmidzi).
>
> Hadits tsb maksudnya ingin menekankan bahwa orang yang berharta banyak akan
> dimintai pertanggungjawaban yang berat pula seperti darimana harta tsb
> diperoleh, apakah sudah mengikuti kaidah halal dan haram, dipergunakan untuk apa
> saja, makin sombong atau makin dermawan dengan harta yang melimpah tsb dsb dsb.
> Berbeda halnya dengan orang miskin yang sedikit dipertanggungjawabkan karena
> hartanya memang minim, bukan berarti hadits tsb pro pada kemiskinan dan anti
> pada kondisi kaya, lha zaman nabi juga banyak kaum kaya seperti Abubakar,
> abdurrahman bin auf, utsman bin affan dsb apakah mereka tercela ? Tidak kan ?
>
> (C) Rasulullah berdoa kepada Allah swt," Yaa Allah jadikanlah aku seorang miskin
> dan matikanlah aku dalam kemiskinan" HR Muslim. Hadits ini sebenarnya tidak
> dimaksudkan bahwa Rasulullah pro pada kemiskinan dan anti kaya, Rasulullah
> bermaksud menginspire para sahabat atau umat islam supaya jangan menghina atau
> melecehkan orang miskin, karena orang kaya yang sombong dan menafkahkan hartanya
> untuk kemaksiatan dan kejahatan tidak lebih baik daripada orang miskin papa.
>
> =======================================Respond saya.
>
> Setiap peraturan2 itu harus jelas kalimatnya agar tidak menjadi
> salah paham dan harus ada satu pengertian ,tidak boleh lebih dari satu.
>
> Kalau sebuah peraturan mempunyai MAKNA lebih dari satu, maka peraturan itu HARUS di tarik dari umum,karena berakibat FATAL bagi umat yang salah memamahinya.
>
> Jadi hadist2 itu salah TEXS nya,mungkin di copot beberapa kata dari kalimat yangasli,akirnya maknanya akan berbeda beda.
>
> Kalau maish mau memakai hadis2 itu sebaiknya di sempurnakan kalimatnya agar yang membaca tidaksalah mengerti.
>
> Semoga penjelasan saya bermanfaat
>
> Silakan kalu masih ragu2 dgn penjelasan saya ini.
>
> Salam.
> Abdullatif.
>
> Wassalam
> Abdul Mu'iz
>
>
>
>
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Mu iz, Abdul" <muizof@> wrote:
> >
> >
> > Abdullatif,
> >
> > Kalau menurut saya Anda juga turut memberikan kontribusi memiskinkan dan membuat makin terpuruknya umat islam lho ? Perhatikan hal-hal berikut :
> >
> > (1) Anda menyebarkan sikap rasism dengan lebel fundamentalist pada
> > ulama' yang Anda benci yang berseberangan dengan pemahaman atau maunya Anda,
> >
> > (2) Anda memuja dan memuji kapitalist kaya dari barat (USA dan Eropa) secara berlebihan sebagai kiblat menuju kemakmuran ekonomi serba materialistis dan hedonistis.
> >
> > (3) Anda salah memahami dan menafsirkan text keagamaan dalam Islam contohnya :
> >
> > (A) hadits Bukhari-Muslim yang menyebutkan bahwa syurga banyak dihuni kaum miskin dan kebanyakan perempuan sebagai penghuni neraka. Menurut Anda, hadits tsb memotivasi Umat Islam untuk menjadi miskin dan menghina perempuan. Saya setuju bahwa mukmin yang kuat lebih baik daripada mukmin yang lemah, baik secara materiel maupun spiritual. Hadits yang Anda kutip itu dimaksudkan Rasulullah untuk mengerem gaya hidup hedonisme yang mengutamakan kekayaan ekonomi materiel semata sehingga mabuk atau rakus duniawiah dan tidak peduli kebahagian ukhrawi (akhirat), bukan berarti memuji hidup miskin, lemah dan tidak berdaya seperti penafsiran Anda. Begitu pula dengan penafsiran anda bahwa hadits tsb menurut Anda adalah melecehkan perempuan, padahal maksudnya Rasulullah memberikan warning bahwa perempuan yang tidak bisa menjaga martabat akan
> > berpotensi menghuni neraka termasuk kaum pria yang melecehkan kaum perempuan. Bukan seperti penafsiran Anda yang menghakimi hadits tsb sebagai motivator umat islam untuk menghina kaum perempuan.
> >
> > (B) "Orang kaya susah masuk ke pintu syurga karena banyak pertanyaan2 dan merangkak, sedangkan orang miskin segera masuk syurga karena tidak ada pertanyaan tentang harta(HR.Tarmidzi).
> >
> > Hadits tsb maksudnya ingin menekankan bahwa orang yang berharta banyak akan dimintai pertanggungjawaban yang berat pula seperti darimana harta tsb diperoleh, apakah sudah mengikuti kaidah halal dan haram, dipergunakan untuk apa saja, makin sombong atau makin dermawan dengan harta yang melimpah tsb dsb dsb. Berbeda halnya dengan orang miskin yang sedikit dipertanggungjawabkan karena hartanya memang minim, bukan berarti hadits tsb pro pada kemiskinan dan anti pada kondisi kaya, lha zaman nabi juga banyak kaum kaya seperti Abubakar, abdurrahman bin auf, utsman bin affan dsb apakah mereka tercela ? Tidak kan ?
> >
> > (C) Rasulullah berdoa kepada Allah swt," Yaa Allah jadikanlah aku seorang miskin dan matikanlah aku dalam kemiskinan" HR Muslim. Hadits ini sebenarnya tidak dimaksudkan bahwa Rasulullah pro pada kemiskinan dan anti kaya, Rasulullah bermaksud menginspire para sahabat atau umat islam supaya jangan menghina atau melecehkan orang miskin, karena orang kaya yang sombong dan menafkahkan hartanya untuk kemaksiatan dan kejahatan tidak lebih baik daripada orang miskin papa.
> >
> > Wassalam
> > Abdul Mu'iz
> > ------------------------------Pada Rab, 28 Des 2011 11.19 ICT Abdullatif menulis:>Assalamu'alaikum wrwb.>>Kemiskinan dalam masarakat Islam,bukanlah disebabkan>hanya oleh pihak2 musuh tapi sesungguhnya oleh ulama2>Islam Fundamentalis itu sendiri.>>Jadi kalau banyak anak2 miskin yang terlantar dijalan2>di kampung2 kemudian di pungut oleh aktivist2 Gereja>jauh lebih baik nasibnya dari pada jatuh kepada>klompok Islam Ultrafundamentalis (Terosris).> >Anak2 terlantar itu dengan mudah dipergunakan oleh klompok>Ultra fundamentalis-Terorist untuk melakukan jihadits atau Suicide>membunuh orang2 Civil yg tidak berdosa dan tidak ikut berperang.>>Seperti contoh di Afganistan,Iraq da pakistan.BENAR BUKAN?>>KENAPA KEMISKINAN ITU TERJADI? KARENA;>>1. Ulama2 Islam Fundamentalis itu sibuk bukan membuka >lapangan kerja untuk anak2,tapi sibuk fatwa2 Haram.>>2. Ulama2 Islam Fundamentalis menanam kebencian kepada>agama krsiten.>>Ulama2 yang menanam kebencian kepada suatu
> > bangsa,agama>maka hidupnya tidak diberkahi oleh ALLAH. >Rezekinya disempitkan oleh ALLAH. >>3. Dalam dakwah2nya, tidak pernah memotivasi pengikut2nya>tentang pentingnya ekonomi bagi umat.>>4. Malah mereka memotivasi pengikut2nya dgn Hadist2 berdampak>kemiskinan bagi yang mengamalkan hadist2 itu.>>(1)Rasulullah saw melihat bahwa di syurga itu>kebanyakan orang orang miskin, sedangkan dalam neraka>kebanyakan wanita2. HR Muslim-Bukhary.>>(2) "Orang kaya susah masuk ke pintu syurga karena banyak>pertanyaan2 dan merangkak, sedangkan orang miskin segera>masuk syurga karena tidak ada pertanyaan tentang harta(HR.Tarmidzi)>>(3). Rasulullah berdoa kepada Allah swt," Yaa Allah jadikanlah aku seorang miskin dan matikanlah aku dalam kemiskinan"HR Muslim.>>KESIMPULAN.>>Lebih baik anak2 yang terlantar itu di pungut oleh>umat gereja dari pada JATUH ketangan klompok Jihadits .>Di dunia, anak2 ini akan menderita ditangan2 terorist,>dia akirat belum tentu mendapat
> > syurga.>>Kalau jatuh ketangan gereja,di dunia hidupnya sejahtera dan berpendidikan mudah2an dia beriman kepada ALLAH yang esa pada suatu waktu kalau ALLAH izinkan.>>Apakah anda tidak setuju demikian?>>Wassalam>
> >
>
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
Milis ini tidak menerima attachment.
0 comments:
Post a Comment