Maaf, salah alamat
Wassalam
HMNA
----- Original Message -----
From: "H. M. Nur Abdurrahman" <mnur.abdurrahman@yahoo.co.id>
To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
Sent: Thursday, May 26, 2011 9:34 AM
Subject: [wanita-muslimah] Seri 480
> Islam yang bermuatan: aqidah (pokok keimanan), jalannya hukum dan akhlaq,
> meliputi cakrawala yang luas, yaitu petunjuk untuk mengatur baik kehidupan
> nafsi-nafsi (individu), maupun kehidupan kolektif dengan substansi yang
> bervariasi seperti keimanan, ibadah ritual (spiritualisme), karakter
> perorangan, akhlaq individu dan kolektif, kebiasaan manusiawi, ibadah
> non-ritual seperti: hubungan keluarga, kehidupan sosial politik ekonomi,
> administrasi, teknologi serta pengelolaan lingkungan, hak dan kewajiban
> warga-negara, dan terakhir yang tak kurang pentingnya yaitu sistem hukum
> yang teridiri atas komponen-komponen: substansi aturan-aturan
> perdata-pidana, damai-perang, nasional-internasional, pranata subsistem
> peradilan dan apresiasi hukum serta rasa keadilan yang hidup dalam
> masyarakat yang berakhlaq. Semua substansi yang disebutkan itu bahasannya
> ada dalam Serial Wahyu dan Akal - Iman dan Ilmu. Maksudnya Wahyu memayungi
> akal , dan Iman memayungi ilmu.
>
> one liner Seri 480
> insya-Allah akan diposting hingga no.800
> no.terakhir 975
> *******************************************************************
>
> BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM
>
> WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
> [Kolom Tetap Harian Fajar]
> 480. Tragedi 14 Juni 2001,
> Seret I Made Yasa dan Anggota Yon Gab ke Pengadilan HAM
>
> Hari Kamis, 14 Juni 2001 pukul 11.00 WIT tiga truk pasukan Batalyon
> Gabungan (Yon Gab) nampak beriringan memasuki kawasan Muslim Galunggung
> Tanah Rata, dan terus melaju menuju Kebun Cengkeh. Sampai di Kebun
> Cengkeh, Yon Gab berhenti di depan Klinik Laskar Jihad Ahlus Sunnah Wal
> Jama'ah. Begitu masuk klinik, Yon Gab langsung membentak-bentak semua yang
> ada di dalam klinik, tak perduli staf maupun pasien. Yon Gab menyuruh
> seluruh staf dan pasien keluar klinik untuk berbaris. Pada saat inilah
> para staf klinik tersebut dihajar dengan berbagai cara penganiayaan.
> Kuntoro (28) dipukul, ditendang dan diinjak-injak dadanya. Zuhair (21),
> kepalanya harus dijahit karena dipopor Yon Gab, hingga dia harus terbaring
> lemah di RS Al Fatah. Luka serupa juga dialami oleh Sobirin (35), yang
> sebenarnya masih dalam keadan sakit. Sekalipun dia masih lemah karena
> memang sakit, rupanya Yon Gab tidak mau perduli. Selain melakukan
> penganiayaan terhadap staf dan pasien klinik, Yon Gab juga merusak
> berbagai fasilitas di klinik tersebut. Seluruh persediaan obat di klinik
> tersebut dihancurkan dan diinjak-injak hingga tak dapat lagi dipergunakan.
> Semua peralatan kantor dihancurkan. Monitor dan CPU dibanting hingga
> hancur. Puas dengan penyiksaan yang dilakukan di klinik, Yon Gab
> memerintahkan para staf dan pasien klinik untuk naik ke atas truk. Ketika
> mereka (untuk selanjutnya disebut sandera) sudah di atas truk, Danki Yon
> Gab mengatakan bahwa dirinya akan menjamin keselamatan para sandera. Staf
> dan pasien yang naik ke atas truk semuanya berjumlah 15 orang. Sementara
> yang lain ditinggal di klinik dalam keadaan babak belur. Segera setelah
> Yon Gab meninggalkan klinik, para korban langsung dievakuasi ke RS Al
> Fatah dengan menggunakan mobil penduduk.
>
> Yon Gab kemudian melanjutkan perjalanannya menuju Air Kuning. Dalam
> perjalanan itu korban kebiadaban Yon Gab bertambah lagi. Dua orang sandera
> disuruh turun dari truk. Begitu sampai dibawah, keduanya langsung syahid
> menerima terjangan peluru Yon Gab. Pembantaian terhadap sandera ternyata
> tidak berhenti sampai disitu, satu demi satu sandera dibantai, hingga
> akhirnya genap dua belas orang yang syahid di Ahuru.
>
> Sementara itu, para sandera yang masih hidup terus mengalami penyiksaan
> sadis. Truk yang mengangkut para sandera itu terus berjalan melewati
> Karang Panjang hingga akhirnya sampailah mereka di Mapolres. Sampai di
> sini para sandera diturunkan oleh Yon Gab, kemudian oleh polisi
> korban-korban kebiadaban yang masih hidup itu dibawa RS Al Fatah untuk
> mendapatkan perawatan. Mereka yang saat ini masih menjalani perawatan di
> RS AL Fatah Ambon, menuturkan, dengan mata kepala sendiri, mereka itu
> melihat beberapa anggota Yon Gab melakukan perobekan Al Qur'an. Bahkan
> seorang staf klinik itu diejek disuruh untuk meminta tolong kepada
> Al-Quran saat menjalani penyiksaan. Kondisi para korban di RS Al Fatah
> semua dalam keadaan mengenaskan. Muka lebam dan luka disekujur tubuhnya.
>
> ***
>
> Perintah Gubernur Maluku kepada I Made Yasa (waktu itu Pangdam Pattimura,
> sekarang sudah dipecat) bukan untuk menculik warga sipil, bukan untuk
> menghancurkan fasilitas umum, bukan untuk membunuh ataupun menyiksa warga
> sipil, tetapi perintah Gubernur adalah untuk melakukan penyisiran. Pada
> kenyataannya, prajurit Yon Gab telah melaksanakan tugas itu dengan
> menyiksa anak manusia tak bersalah, warga sipl tak bersenjata, bahkan
> orang sakit dan staf kilinik diangkut dengan truk dan dihilangkan nyawanya
> secara mengenaskan. I Made Yasa dalam jumpa pers memamerkan hasil sweeping
> berupa 18 senjata laras panjang baik organik maupun rakitan dan bom-bom
> rakitan, dengan menambahkan ucapan klise: "Jalannya operasi telah
> dilakukan sesuai prosedur." Kalau memakai logika sehat, dalam jumpa pers
> itu menunjukkan I Made Yasa telah berbohong besar. Yang menjadi sasaran
> sweeping Yon Gab adalah sebuah Klinik Umum yang di dalamnya berisi
> berbagai macam obat dan alat suntik, komputer, lalu bagaimana mungkin,
> hasil sweeping itu belasan senjata laras panjang serta bom rakitan. Ketika
> menjawab pertanyaan tentang warga Muslim yang disandera kemudian
> dieksekusi Yon Gab di Ahuru, I Made Yasa menjawab seenak perutnya
> berbohong: "Saat dilaksanakan evakuasi, ambulans yang membawanya dilempari
> bom rakitan."
>
> I Made Yasa dan para anggota Yon Gab harus diseret ke Pengadilan HAM untuk
> mempertanggung-jawabkan kebiadabannya melanggar HAM.
>
> ***
>
> Firman Allah SWT (demi keotentikan transliterasi huruf demi huruf):
> -- WLA TQWLWA LMN YQTL FY SBYL ALLH AMWAT BL AHYA^ WLKN LA TSY'ARWN (S.
> ALBQRT, 154), dibaca: wala- taqu-lu- limay yuqtalu fi sabi-liLla-hi
> amwa-tun bal ahya-u wala-kil la- tasy'uru-n (s. albaqarah), artinya:
> -- janganlah kamu berkata bahwa yang dibunuh dalam jalan Allah itu mati,
> bahkan dia itu hidup, tetapi kamu tiada sadar (2:154).
>
> Klinik Laskar Jihad Ahlus Sunnah Wal Jama'ah masih belum menampakkan
> aktivitasnya hingga kini. Ratusan pasien yang berobat tiap harinya tak
> nampak lagi. Bangunan berlantai tiga itu telah menjadi sunyi. Belasan staf
> klinik harus menjalani perawatan serius di Rumah Sakit Al Fatah.
>
> Taman Pengajian Al Quran (TPQ) Al Manshurah yang berhadapan dengan Klinik,
> yang setiap petang selama ini ramai dari suara ratusan anak-anak yang
> mengaji, juga masih lengang. Kepergian sejumlah tenaga medis dan tenaga
> pengajar TPQ, telah menghentikan aktivitas sosial yang dilakukan anggota
> Laskar Jihad Ahlus Sunnah Wal Jama'ah di RW IX Kebun Cengkeh itu. Belasan
> anak-anak kecil menjadi trauma, karena dengan mata kepala sendiri, mereka
> menyaksikan sang ustadz dipukul, ditendang, dan dipopor oleh pasukan
> bermental PKI dari Kesatuan Yon Gab. Dengan kesedihan dan duka mendalam,
> mereka melihat jenazah ustadz-nya telah membujur kaku dengan luka-luka
> yang sangat mengenaskan. Sebagian ustadz mereka tengah dirawat di rumah
> sakit, sementara ustadz yang lain tidak mungkin mengajar mereka lagi,
> karena sudah syahid, yuqtalu fi sabi-liLla-h. Walla-hu a'lamu bisshawa-b
>
> *** Makassar, 24 Juni 2001
> [H.Muh.Nur Abdurrahman]
> http://waii-hmna.blogspot.com/2001/06/480-tragedi-14-juni-2001-seret-i-made.html
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>
> ------------------------------------
>
> =======================
> Milis Wanita Muslimah
> Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
> Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
> Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
> Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
> Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
> Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
>
> Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links
>
>
>
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscribe@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
Milis ini tidak menerima attachment.
0 comments:
Post a Comment